Seorang yang memiliki dua topeng bertransmigrasi ke dalam dunia lain. Ia memiliki banyak kemampuan yang sangat berguna dengan kepintaran yang tinggi. Seseorang yang menjadi Sage of Minerva setelah seseorang memberikan dirinya gelar tersebut. Berbeka...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Di sebuah ruangan yang gelap terlihat Yuichi yang berjalan memasuki ruangan tersebut. Kini ia berada di sebuah rumah Korea tradisional yang sebelumnya Yuichi tinggali sebelumnya akhirnya ia pindah ke markas. Ia membuka laci meja yang terlihat kuno. Di dalam laci meja itu terdapat dua buku yang bersampul kulit kuno seperti buku lama.
"Jika benar dugaanku maka perubahan ini akan mengakibatkan terjadinya perubahan besar termasuk kemunculan Raja bawah tanah" gumamnya.
Srakk...
Yuichi membuka halaman pertama dari buku tersebut. Ia membaca dengan seksama tulisan yang ada di buku tersebut.
"Aku sudah menulis poin-poin penting yang aku ingat di cerita aslinya."
"Kemunculan Raja bawah tanah, pemantra hitam, kedatangan Leon ke sekolah Byeolbich, Kanglim yang dimasuki aura kegelapan, bola makhluk baru, pertarungan dengan pemantra hitam. Lalu hancurnya segel yang menyegel Raja bawah, dan datangnya Geumbi di rumah Shinbi, satu-persatu ingatan Geumbi kembali, munculnya makhluk api dan raja bawah tanah."
"Ingatan reinkarnasi Gaeun sebelumnya, ramalan Ophikian terjadi. Retaknya segel yang menyegel makhluk tanah merah. Kebangkitan shinigami dan munculnya Chung-ha"
Takk...
"Walaupun aku sudah menulis poin-poin penting tapi tetap saja sewaktu-waktu itu akan berubah. Efek dari butterfly effect sangat kuat bahkan yang seharusnya Leon datang saat setelah kebangkitan pemantra hitam malah sebelum makhluk itu bangkit" ucap Yuichi setelah menutup buku yang bersampul kulit kuno.
"Hahaha kau memang bocah pengecut yang aku kenal 8 tahun yang lalu"
Dari cermin yang terpasang di sebelah meja tempat Yuichi duduk saat ini, muncul bayangan pantulan Yuichi namun dengan warna mata merah dan gigi taring serta senyum smirk.
"Berisik jin tua!!" Sarkas Yuichi.
"Bagaimana? Apakah kau ingin meminjam kekuatanku?" Tawarnya. Senyuman smirk di wajah bayangan tersebut semakin melebar.
"Belum, belum saatnya. Aku belum menemukan cara untuk menghentikan kutukan itu" ucapnya.
"Kau memang lemah. Manusia memang lemah terhadap perasaan mereka sendiri" sindir bayangan tersebut.
"Jangan berbicara seakan-akan kau tidak pernah menjadi manusia" ucap Yuichi lagi.
"Setidaknya aku memiliki kekuatan yang bisa membuat mereka tunduk." Wajah sombong dengan seringai tipis bayangan tersebut menatap remeh Yuichi yang kemudian ia berdecih pelan.
"Akhhh!!!" Mata Yuichi yang awalnya berwarna lavender kini sebelah kanan berwarna merah dan sebelah kiri berwarna hijau. Aura kegelapan miliknya juga perlahan keluar dengan aura merah yang menyatu dengan aura kekuatannya.
