SEANDRA [ON GOING]

part 12

Heyowww semuanya.

Janlup vote and komen.

Ga usah basa-basi mari kita mulaiii.

•

•

•

Mereka ber 6 akhirnya berjalan dan membimbing semua murid baru dan menjelaskan apa saja yang ada di sekolah mereka.

Salah satu dari gerombolan murid baru tersebut ada 1 siswi yang sedari awal memperhatikan Sean, sean merasa sedang diawasi oleh siswi tersebut tapi ia tak peduli.

Kayaknya cia suka deh sama kak Sean Batin Cia aka murid baru.

3 hari berlalu kini semuanya sudah seperti semula murid baru sudah mulai masuk dan Sean dkk sudah naik kelas 11 .

Di kelas.

"Udah lah broo, ini udah setaun masa lo kek gini terus" Ucap Brian.

"Berat rasanya lupain dia" Jawab Sean.

"Ini udah setaun Sean, buka lembaran baruu" Nasehat Zafran.

Nathan dan Reas hanya menyimak pembicaraan mereka.

Tak terasa satu tahun sudah berlalu satu tahun juga Sean jalani tanpa kehadiran mia, ia masih belum bisa melupakan kekasih nya yang menghilang begitu saja.

"Huftt yaa, kayaknya gw emang harus lupain masa lalu" Jawab Sean.

"Nahh gitu dongg baru sohib gw" Bangga Zafran.

Apaan si brian sama Zafran malah dukung sean lupain Mia Batin Nifa tak suka.

Kringggg

"Eh udah jam istirahat nih yok kantin" Ajak Gevan.

"Kali ini gw setuju sama gevan" Ucap Brian.

"Gas lahhh" Ucap Brian Zafran Gevan bersamaan.

"Duluan aja gw mau ke belakang bentar" Ucap Sean.

Akhirnya mereka semua pergi ke kantin kecuali sean, ia sedang berjalan memikirkan sesuatu saat melewati gudang belakang ia mendengar ada kegaduhan. Karna penasaran ia pun mendekat dan melihatnya.

Ia melihat dengan jelas ada murid yang sedang dibully 1 vs 5 apa apaan ini, biasanya ia tak mempedulikan apapun yang terjadi pada seseorang tapi ntah mengapa saat ia melihat siswi yang di bully ia merasa kasihan dann lagi yang membuat hati nya tergerak adalah siswi tersebut mirip dengan Miaa.

Tanpa ba-bi-bu ia langsung mendendang pintu gudang dan masuk.

Brak

"Ngapain kalian semua??" Tanya Sean dingin.

"EHH!! K-kak s-seann hhee e-enggak kok kita tadi cuman lagi main iya hhe" Jawab salah satu siswi yang ikut membully.