third person pov.
ׅ ㅉ ۟ ׅ ୨ ˚ ⊹ ۫ ୨۪୧ ۫ ⊹ ˚ ୧ ۟ ׅ ㅉ ׅ
[name] merebahkan tubuhnya di matras sembari melihat lihat isi dari ponselnya. ia membuka aplikasi pesan. secara tidak sadar, ia mengecek profile kontak rin. terakhir dilihatnya sudah satu jam yang lalu.
karena [name] was-was, “kabarin ah.”
rin
last seen at 20:18.rin
kok kamu gak keliatan
udah sembuh kah???online
Hi [name]
belum, tapi udah ga begitu pusingudah bisa makan kayak biasa?
belum
masih makan bubur dulukamu mau aku buatin sup?
nggak perlu, ngerepotin
okay, cepet sembuh ya
makasih
btw
tadi kamu pulang sama siapa?sama kak chigiri
kenapa rin?oh kirain siapa
rin benar-benar membingungkan. [name] jadi was was karena sifat rin yang tiba tiba berubah seperti ini. ya... walaupun, typing-nya masih sama seperti sebelumnya, tetapi ia merasa ada sesuatu yang janggal.
isagi yoichi yang tiba tiba masuk ke kamar [name] dengan keadaan rambut basah membuat [name] tersentak kaget karena ada cipratan yang mengenai pipinya saat isagi mengeringkan rambut.
"gimana tadi pulang sama kak chigiri mu itu? seneng nggak?" tanya isagi dengan senyum lebarnya.
[name] menghembuskan nafas panjang.
“huft. biasa aja."
jujur, [name] terlihat tidak mood malam ini, sontak isagi membanting diri ke kasur [name] lalu menoleh ke arahnya, "rin ada ngabarin kah? soalnya tadi dia nanyain kamu?"
bukannya malah menjawab, tetapi [name] malah melempar sandal tidurnya ke perut isagi dan berseru, "bisa gak sih kamu tuh keringan rambutmu sampe kering banget dulu baru tiduran di kasur aku? INI SPREI NYA BARU AKU GANTI BARUSAN TAU!!!!"
"BANGUN ATAU AKU SIRAM PAKE TEH YANG AKU BUAT TADIIIII!!!" lanjutnya.
isagi langsung dalam posisi duduk. dia tidak ada niatan untuk keluar kamar, sepertinya ada sesuatu yang ingin ditanyakan melihat ekspresinya seperti bocil yang ingin tau segalanya.
isagi sudah mempersiapkan diri untuk menanyakan hal ini walaupun mungkin menurut saudara kembarnya itu tidak penting, tetapi isagi merasa ini adalah suatu hal yabg perlu ditanyakan.
perlu ada jawaban.
pelan pelan isagi memulai pertanyaan, "[name] kamu..."
"apa?" jawab [name] ketus.
“rin ada ngechat kamu gak?”
“engga sama sekali. emangnya kenapa?"
"gapapa."
[name] malah mencekik pelan seperti biasa karena ia merasa bahwa ada yang ingin diomongkan isagi. "emangnya rin kenapa?"
"gapapa tuh, aku cuma nanya aja. biasanya kan kalian pulang sekolah pasti ngobrol lewat chat, kamu kan biasanya ngasih tau aku. kalo engga, ya, kamu pasti ke rumahnya karena dia sekarang lagi sakit."
[name] menghela nafas panjang lagi. sekarang ia duduk di samping isagi. "kayaknya rin lagi pengen sendiri deh. soalnya dia responnya kayak lagi cape, jadi sekarang aku kasih dia waktu aja."
wajah isagi sekarang —> '-' “emang serius dia lagi pengen sendiri? kamu gak ada niatan nanya nanya gitu?”
[name] menggeleng pelan lalu tertawa kecil, "nggatau juga. aku nggak berani buat ngechat dia."
"tapi tadi dia ada nanya tau.."
mata isagi langsung terbuka lebar lebar, "NANYA APAAN??? CEPET KASI TAU."
"gamau ah. males sama kamu."
isagi langsung sok sok an jadi bocah manja, "pwis [name] kasih tau atu dong pwis hummmmmm." isagi tau [name] itu nggak kuat kalo ngeliat dia kayak gini. nggak kuat pengen mukul maksudnya.
[name] yang tidak ingin menderita lama lama langsung memberi tau, "dia nanya aku pulang sama siapa tadi tapi kok rasanya mengintimidasi banget aku jadi takut."
"HAHAHAHAHAHAHA SUMPAH? SUMPAH DIA NANYA BEGITU?" ketawa isagi yang khas terdengar sampai ke kamar orang tua mereka.
"serius, nih baca chatku sama dia yang paling terbaru. jangan baca yang diatas. awas aja."
isagi menggaruk dagunya yang tidak gatal itu, dan bertanya dengan nada menggoda. "seriusss dia pengen sendiri seriusss?"
"ya mana kutau lah, maunya aku tanya lagi tapi aku nggak berani soalnya dia galak."
"galak galak gitu tapi dia sayang sama kamu kan?"
[name] melongo, "maksudnya?" belum dapat pointnya.
"gak deh. udah ah, ngantuk aku. besok inget kasih aku waktu buat jalan jalan sama anri." isagi beranjak dari kasur dan menutup pintu keras keras.
<to be continued> ៸៸ .ᐟ.ᐟ ♡
KAMU SEDANG MEMBACA
FULL VOLUME ꒰ itoshi rin.
Fanfiction⊹ ִ ֹ [name] mau tidur nyenyak saja tidak bisa, semuanya gara gara oknum bernama rin itoshi yang ngeselin plus aneh banget banget banget! ໒꒱ 𝘄𝗮𝗿𝗻! non-baku, lowercase, harshwords, out of characters. 𝗱𝗶𝘀𝗰𝗹𝗮𝗶𝗺𝗲𝗿! characters credit ...