KATHJAX
"sekarang kalian sekamar ya, mommy udah bilang ke kepala sekolah nya" ucap ibu jax.
"widihh sekamar nieh" goda cerise ke adik nya (jax).
Jax tidak menyadari bahwa dirinya tengah di goda, dia sibuk melihat gadis yang ada di samping nya.
Sungguh jax tidak menyangka kathleen akan tumbuh menjadi gadis yang sangat cantik, dan tentunya style yg no kaleng kaleng.
KATHLEEN
Kathleen yang sadar bahwa dirinya di perhatikan pun menoleh ke arah jax namun jax memalingkan wajah nya.
"mommy sama carise pamit balik ke Filipina, jax kamu jaga kathleen ya jangan sampe dia kenapa napa" pamit ibu jax dengan memberikan sedikit perintah.
"Iyaa mom, siap" ucap jax.
Ibu jax pun menghampiri jax lalu mencium kening anak nya, dan beralih ke kathleen.
"kamu jaga diri baik baik ya sayang, kalau jax macem macem tinggal telfon mommy aja, okey?" ucap ibu jax.
"iyaa mom, mommy hati hati ya" balas kathleen.
"goodbye brothers and sisters in law" ucap cerise sembari melambaikan tangan ke arah mereka berdua.
Setelah beberapa saat kat pun melihat ke arah jax yg ada di belakang nya.
"jax, boleh bantu bawain koper aku ke kamar?" ucap kathleen sedikit malu malu.
"anything for u, princess" balas jax dan segera mengambil koper kathleen untuk di bawa ke dalam kamar.
Sekarang mereka sudah berada di dalam kamar, kathleen terlihat memperhatikan kamar tersebut, Cukup luas untuk di tempati diri nya dan jax.
Jax terlihat menghampiri kath yang sedang duduk di atas ranjang, menatap serius gadis itu. Kathleen yang merasa dirinya tengah di perhatikan pun menoleh ke arah jax.
Terjadilah adegan tatap tatapan tapi tak berselang lama jax memegang pipi kath dengan sedikit mengelus nya.
"Ehh m-mau ngapain?" tanya kath dengan rasa gugup, bagaimana tidak gugup dirinya dan jax sekarang berada di posisi yang sangat dekat.
"Ssttt" hanya itu balasan jax, dia mendekatkan wajahnya ke arah kath, hendak mencium nya namun Kathleen segera memalingkan wajah nya, alhasil bibir jax hanya mendarat di pipi kathleen.
"Kenapa?" tanya jax sedikit kesal karna ciuman nya di tolak.
"engga hehe, mending sekarang kamu ambil barang barang kamu trs bawa kesini, biar aku atur semua" ucap kathleen.
"halah, bilang aja kamu udah ngga cinta sama aku kath maka nya kamu tolak ciuman aku, sorry, aku ngga sadar kamu bukan kathleen yang dulu" ucap jax dengan nada kecewa dan melangkah keluar kamar.
"engga jax, dengerin aku dulu!" mohon kath sembari menahan tangan jax agar tidak keluar dari kamar.
"ap_" ucapan jax terhenti saat kathleen tiba tiba mencium nya.
Jax yang akhirnya merasakan bibir kath pun tersenyum dan membalas ciuman itu, jax terlihat sangat lihai dalam melumat bibir kathleen sesekali dia mengigit bibir gadis itu.
Berbeda dengan kathleen yang terlihat kaku karna memang ini ada first kiss nya. Kath hanya mengikuti permainan jax, dia menikmati setiap kali jax melumat dan mengigit bibir nya.
Jax menuntun kath untuk tidur di atas ranjang tanpa melepas ciuman mereka, dan posisi sekarang Jax berada di atas tubuh kathleen.
Dia masih terus melumat bibir nya dan akhirnya ciuman jax turun ke leher kathleen, jax membuat mahakarya yang indah di sana, setelah merasa puas di bagian leher dia pun kembali ke bibir kathleen.
"ahh jax stopphh" ucap kath sedikit mendesah namun jax tidak mendengarkan dirnya dan tetap melanjutkan melumat bibir kath.
"jax aku susahh nafas" ucap kathleen dengan susah payah dan akhirnya jax pun sadar akan permainan nya yang sudah berlangsung lama.
"maaf sayang" jax berkata dan menenggelamkan kepala nya pada leher kathleen.
Nafas mereka berdua terengah-engah, jax tersenyum mengingat kejadian tadi.
"atapu kath" ucap jax.
"WHAT?!? #(#! @;#! #+#(2((#"
Lanjut ngga?
Janlup vote & komen yaFOLLOW JUGA DONG SAYANG
I
L
Y
J
A
R
E
D
KAMU SEDANG MEMBACA
JAX PEÑA [ kathjax ]
Teen Fiction𝐉𝐀𝐑𝐄𝐃 𝐀𝐋𝐄𝐗𝐀𝐍𝐃𝐄𝐑 𝐑𝐄𝐘𝐄𝐒 𝐏𝐄𝐍𝐀 seorang pemuda yang kerap di sapa jax, pemuda yang berasal dari filipina. jax bersekolah di wastern reserve academy dan terkenal karna memiliki wajah yang tampan selain itu dia juga adalah seorang pe...