18.

8.7K 805 17
                                    

Hari ini hari kedua lio bersekolah di ISHS lio berangkat bersama gavin.sekarang sudah tidak ada acara perdebatan antara siapa yang mengatarnya ke sekolah.karena ancaman dari lio yang mengancam mereka bahwa ia akan membawa motor sendiri.

Tentu saja mereka tidak mau itu terjadi bagaimanapun lio masih kecil tidak boleh bawa kendaraan sendiri.dan juga mereka tidak mau jika terjadi apa apa dijalan apalagi karena musuh bisnisnya.

Sebenarnya lio bercanda tentang bawa motor sendiri selain malas ia juga trauma bisa bisa dia masuk ke dalam novel lain kan bahaya.bukannya takut mati beneran ini malah takut masuk novel.

Lio turun dari mobil dan berjalan menuju kelasnya ditemani gavin disampingnya.ia berjalan dengan malas,keseharian lio memang tidak ada semangatnya jadi mohon dimaklumi.diperjalanan ada banyak orang yang menyapa lio dan bahkan ada yang memujinya.

Ia sedikit kesal saat mereka dengan seenaknya memberinya julukan aneh masa THE MOST SCARED ISHS apa dia semenakutkan itu.namun tak ayal ia membalas sapaan mereka.

Lio hanya membalas mereka dengan lambaian tangan seadanya,selain memujinya ada juga yang menatap tak suka dan takut padanya.lio tak peduli itu yang penting orang itu tidak mengusiknya.

Saat dipertengahan jalan kaki lio merasa seperti jelly dan setelahnya ia ambruk dan jatuh tengkurap.gavin terkejut melihat lio yang ambruk ia langsung saja mendekati lio gavin panik.bahkan semua murid ISHS melihat ke arah mereka.

Dan segera mengerumuni lio,gavin langsung membalik tubuh lio dan menepuk nepuk wajah lio.gavin mengira jika lio pingsan akibat berendam air sirup kemarin gavin mengecek suhu badan lio ia menempelkan tangannya ke dahi lio tapi tidak panas.

Gavin menepuk nepuk pipi lio dan lio berteriak karena gavin memukul tepat dipipinya yang bengkak.Kerumunan murid ISHS seketika bubar saat mendengar umpatan lio mereka segera melarikan diri bagaimanapun mereka juga takut pada lio.

"SAKIT ANJIR, Abang apa apaan sih pukul pukul lio abang mau lio pukul hah" teriak lio.

Gavin yang mendengar lio mengumpat langsung memukul mulut lio,lio kembali mengaduh kesakitan.

"Kok dipukul lagi sih bang,abang dendam sama lio abang dendam karena lio banting kemarin"

"Nggak terima sini ayok gelud kita" lio langsung duduk dan mengangkat lengan baju seragamnya.

"Kamu mengumpat " dingin gavin.

"Ya maaf tapi Itukan karna abang pukul lio" jawab lio.

"Hah iya abang salah,abang panik liat kamu pingsan lah bukannya tadi kamu pingsan" gavin ngebug melihat lio yang sudah sadar.

"Hah lio pingsan?kapan?" Tanya lio.

"Barusan tadi" jawab gavin.

"Owh lio nggak pingsan bang cuma kaki lio tiba tiba cosplay jadi jelly" ucap lio menjelaskan.

Jawaban lio membuat gavin mematung,apa jangan jangan adiknya selama ini punya penyakit parah.

"Kenapa" tanya gavin.

"Hah kenapa apanya" jawab lio.

"Kaki kamu,apa kamu punya penyakit kenapa nggak bilang sama mommy atau daddy atau paling nggak bilang abang dari dulu,apa sebegitu nggak percayanya kamu sama abang" Ucap gavin merasa kecewa karena menyembunyikan hal penting darinya.

"Tunggu tunggu kaki lio cuma lemes bukan berarti lio punya penyakit ya,abang doain lio punya penyakit ya" lio tak terima saat abangnya bilang ia sakit.

Heii ia bukan orang penyakitan ya!!

"Lalu kenapa tadi tiba tiba jatuh tengkurap" tanya gavin memastikan.

"Lio cuma males jalan aja hehe,kaki lio udah nggak sanggup jalan jadinya lio ambruk aja deh" jawab lio jujur.

Different WorldTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang