Vampire Boss

~Keyl~

Happy Reading!!
Kalo udah baca jangan lupa vote and coment!!🤗🤗

"tunggu apa kau maid baru itu" tanya Keyl pada Flavia.

Flavia yg sudah berjalan meninggalkan keduanya pun seketika berhenti dan membalikkan badannya.

"i..iya tuan saya Flavia"

"ternyata benar, baiklah aku butuh bantuanmu, ayo ikut aku". Ajak Keyl pada Flavia.

Flavia pun mengikuti Keyl, dari sudut matanya Flavia dapat melihat bahwa Zeyn masih menatapnya namun ia mengacuhkan tatapan tersebut, ia berusaha fokus mengikuti langkah Keyl.

Tak berapa lama sampailah Flavia pada pintu kamar yang berwarna putih bersih.

Keyl membuka pintu tersebut lalu berjalan masuk kedalam kamar tersebut diikuti juga oleh Flavia.

"kau bisa bantu aku menyusun buku-buku ini". Tanya Keyl kepada Flavia.

"tentu saja". Flavia dengan semangat menyusun buku-buku yg berserakan ia berusaha melupakan kejadian yg ia alami beberapa menit yg lalu.

"kau umur berapa? Kau terlihat sangat muda". Tanya Keyl memecahkan keheningan.

"ah umur saya 19 tahun". Jawab Flavia

"benarkah kau terlihat seperti berumur 15 tahun". Ucap Keyl diiringi senyum manisnya.

Sekejap Flavia terpana dengan ketampanan Keyl namun ia berusaha untuk tidak memperlihatkan kekagumannya.

"oh iya kita tidak usah terlalu formal anggap saja kita berteman bagaima?"

"benarkah apa tidak apa-apa"tanya Flavia.

"tentu saja aku tidak setua itu"

"tidak bukan seperti itu maksud saya" gugup Flavia.

"haha tenang saja tidak usah gugup". Ucap Keyl yg diiringi dengan tawa.

Flavia yg mendengar itu hanya menunduk malu ia yakin pipinya saat ini sudah memerah seperti kepiting rebus.

1 jam berlalu tidak terasa Flavia telah menyelesaikan tugasnya Flavia merasa tugasnya berlalu sangat cepat. karena ia selalu mengobrol dan bercanda dengan Keyl, Keyl adalah orang yg humoris pikir Flavia.

........

Jam sudah menunjukkan pukul 19:15 seperti yg diketahui Flavia saat ini adalah jam makan malam para tuannya jadi ia membantu para pelayan lainnya membawakan makanan keatas meja makan.

Saat sedang asik memindahkan piring dari dapur kearah meja makan Flavia tidak sengaja menjatuhkan salah satu piring hingga membuat piring tersebut pecah.

Prangg.. Semua mata kini tertuju kearah Flavia, hingga salah satu pelayan berlari menuju Flavia untuk membantu Flavia membersihkan piring yg telah jatuh.

"Flavia kamu ini buat masalah aja ya" marah bibi Mey kepada Flavia.

"maaf bi Flavia gk sengaja, Flavia bersihin kok"

"yaudah cepetan nanti tuan keburu dateng". Setelah mengatakan hal tersebut bibi Mey pun pergi

"kamu gak papa kan? " tanya seorang pelayan kepada Flavia.

"gak papa kok" jawab Flavia.

Flavia dengan tergesa-gesa membersihkan puing-puing yg berada di lantai ia bahkan tidak memperdulikan tangannya yg tidak menggunakan sarung tangan atau bahkan sapu, Flavia takut para tuannya mengetahui kecerobohannya dan membuat mereka memecatnya.

Namun sepertinya Flavia sudah terlambat karena ke-3 tuannya kini telah berjalan ke arah meja makan.

"ada apa? " tanya Keyl kepada Flavia.

Flavia yg mendengar itu pun reflek menengadahkan pandangannya hingga membuat ia tak sengaja menggores jarinya menggunakan pecahan piring.

"awhh" desah Flavia dengan sedikit berteriak karena terkejut.

Semua yg berada disana reflek menolehkan pandangan mereka ke arah Flavia tak terkecuali para tuannya, sedangkan Flavia hanya menekan lukanya agar serpihan beling yg masuk kedalam jari Flavia keluar hingga membuat banyak darah mengalir dari ujung jari Flavia.

Keyl yg sebelumnya hanya berdiri pun mendekati Flavia namun
Bibi Mey yg melihat itu reflek menarik lengan Flavia dan menjauhkannya dari Keyl, Bibi Mey juga menyembunyikan Flavia di balik tubuhnya.

"maafkan dia tuan dia baru bekerja beberapa hari terakhir". Mohon bibi Mey kepada Keyl.

"bila perlu saya akan memecatnya ". Tambahnya.

"tidak perlu, mungkin dia tidak sengaja menjatuhkannya" bela Zeyn sembari tersenyum aneh kepada Flavia.

Flavia yang melihat itu hanya menundukkan kepalanya ia takut melihat wajah Zeyn yg terlihat seram bukan karena Zeyn berwajah buruk namun wajah tampan Zeyn dan senyumannya terlihat seperti menyembunyikan sesuatu dan itu membuat Flavia khawatir.

To be continue...

and coment jangan lupa ya teman-teman kalo ada saran boleh banget!!🤗🤗💖💖