-Chapter 02-
Melannie berdiri di depan kelas, ia akhirnya melepaskan kacamata hitam tersebut.
"Loh! Nadine?"
"Kok lo disini Nad? Lo kan anak IPA"
"Waduh tapi ini kayaknya garang banget sih"
"Nadine bukan ya?"
"Stt.. Diam dulu semuanya!" tegas sang Wakel, "Silahkan dilanjutkan nak" perintahnya yang dibalas anggukan oleh Melannie.
"Gue Melannie, salam kenal" ujarnya singkat dengan nada dingin khas nya, meskipun begitu mereka yang melihat Melannie sekarang pasti dapat menyadari jika gadis itu memiliki aura yang sangat pekat.
"Saya boleh langsung duduk? Saya tidak ingin ditanya" sela Melannie ketika menyadari wakel barunya itu akan melontarkan sebuah ucapan yang ia sangat paham.
"O-oh baiklah, silahkan kamu duduk disana" tunjuk wakel tersebut pada bangku kosong yang berada dibarisan paling belakang, baris yang diduduki pada lelaki.
Melannie langsung melangkahkan kakinya ke tempat tersebut, ia duduk dimeja itu dengan tenang. Ini bukan waktu yang bagus untuk bermain pikirnya, jadi ia memutuskan untuk mendengarkan pelajaran yang menurutnya sangat membosankan dan monoton itu.
❆❆❆
Langkah kakinya membawa ia pergi menuju kantin sekolah, ia tidak menyangka jika ternyata belajar sungguhan itu memerlukan banyak tenaga.
Ia memesan semangkuk bakso dengan es teh sebagai minumannya, kemudian ia mencari tempat untuk duduk sembari membawa bakso dan es teh tersebut. Padahal tadi ia sudah sempat memakan roti yang ia bawa, tapi entah kenapa perutnya masih terasa lapar.
Melannie membuka aplikasi hijau yang ada di ponselnya, dengan tangan lain yang sibuk menyiapkan bakso kedalam mulutnya.
•💬•
Bitches Adora💅
Anettttttte telah mengganti subjek dari "Need Daddy Gula💅" menjadi "Bitches Adora 💅"Lyncantik :
Ganti terus Net ganti sesuka lo, pusing gue mah!Anettttttte :
Maaf yahhhh~AlenCool :
NajisKeykiyowo :
Asik es batu kita sudah mengenal abjadAnettttttte :
Setelah sekian lamaa😭Lyncantik :
Kita harus merayakan ini bestie!!!AlenCool :
StressLyncantik :
Btw!!!!!Keykiyowo :
Jangan setengah-setengah lo kalo ngetik, gue gibeng jugak dari jauh!Anettttttte :
Gue ada disebelahnya kok, lo tenang aja KeyLyncantik :
Serem ah, gak like!AlenCool :
NajisKeykiyowo :
CEPETAN!Lyncantik :
Sabar! Ini loh gue gak nemu @you disekolah, kata wakel nya doi pindah sekolah lagiKeykiyowo :
@you stress lo anying, udah yang keberapa cok!AlenCool :
Dimana lo?SMA Sanjaya, sekolah keluarga gue
Anettttttte :
Luwih Stress aku!!!•💬•
Melannie terkekeh kecil ketika membaca segala protes sahabat-sahabatnya, mereka adalah sahabat sekaligus inti Foxy Lady yang bersekolah di beberapa sekolah yang pernah ia singgahi.
Semuanya berjalan dengan baik hingga suapan terakhir baksonya, Tiba-tiba..
BRAK
"Anji-" umpat Melannie kaget, ia meletakkan ponselnya dimeja kemudian melirik seseorang yang mengganggu makannya.
"HEH LO J*L*NG SIALAN! GUE UDAH BILANG BERAPA KALI BUAT JANGAN PERNAH DEKETIN ARZEN!" teriak perempuan pelaku penggebrak meja itu, untuk aja mejanya masih oke.
Melannie menyengit heran, namun setelahnya ia menyeringai kecil, sepertinya saudari kembarnya ini selalu dapat perlakuan ini dari perempuan dihadapannya.
"Emang lo siapa berani nyuruh-nyuruh gue?" tantang Melannie, ia bahkan sudah berdiri dengan tangan yang dilipat didepan dada.
"Udah berani lo ya sama gue! DIA ITU PACAR GUE B*NGS*T!" teriak nya lagi sembari mendorong bahu Melannie kencang.
Melannie terhuyung dua langkah kebelakang, tenaganya lumayan juga pikir Melannie.
"Oh, jadi lo pacarnya Arzen?" ejek Melannie sembari menatap perempuan itu dari ujung kepala hingga ujung kaki, "Kata gue sih, lo gak cocok" lanjut Melannie.
Perempuan itu menggeram marah, sedangkan murid lain terpanah akan keberanian Nadine itu.
Tanpa aba-aba perempuan itu mendorong Melannie cukup kuat, Melannie yang tengah lengah akhirnya terjatuh dengan kening yang menghantam ujung meja.
"SIALAN! LO APAIN ADEK GUE!" teriak Nadine asli yang baru saja tiba di kantin, ia langsung lari mendekat kearah saudari kembarnya.
"Lo aman?" tanyanya khawatir, ia yang melihat ada darah yang keluar dari luka adiknya itu menjadi lebih murka.
Nadine berdiri, ia mendekat kearah perempuan itu dengan tatapan marah.
PLAK
Perempuan itu terjatuh dengan kepala yang sudah tertoleh kesamping.
"Alice Magista, lo perempuan paling h*na yang pernah gue temuin" Nadine menampar pipi perempuan itu hingga sudut bibirnya mengeluarkan darah.
Nadine berbalik kembali menuju saudarinya, ia membawa Melannie pergi menuju UKS.
"Loh? Berarti yang pirang itu bukan Nadine?"
"Lah gimana? Hah?"
"Kembar kah?"
"Loh itu Melannie kan? Anak baru sebelas ips satu itu"
"Eh iya!"
"Sial" umpat Alice sembari menatap tajam dua orang itu, ia belum beranjak dari tempat ia terjatuh tadi
"Lice! Dasar sialan lo! makanya jangan sendiri gue bilang juga, ayo ke ke kelas aja" seru seorang perempuan yang baru saja tiba di kantin, ia kemudian menyeret tangan Alice untuk memaksanya berdiri dan pergi dari sana.
○◔◑◕●◕◑◔○
![](https://img.wattpad.com/cover/346173508-288-k684149.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Bad Couple [HIATUS]
Teen FictionM : FL dulu baru kamu T : LDN selamanya, kamu segalanya Lopyu, babay~~♡