06

2.7K 181 4
                                    

Karena makanannya sudah datang via memutuskan untuk makan saja,tanpa mempedulikan drama yang cukup menarik itu.

"Alfan kok kamu gitu"qilla ingin meraih tangan Alfan tapi langsung ditepis olehnya

 Alfan benar-benar ingin membunuh cewe yang ada didepannya ini,tapi ia terlalu males untuk membunuh hewan purba ini.

"Eh awas Lo gak usah ganggu Abang gue"Alexa lansung mendorong bahu qilla

"Eh Alexa aku bakal jadi kakak ipar kamu loh"qilla berkata dengan sangat amat lembut yang akan menyejukkan hati siapapun.....itulah yang dipikirnya.

"Uhuk uhuk"via tersedak nasi goreng karena ingin sekali tertawa,ia segera meminum jus jeruknya, ternyata seluruh siswa-siswi di kantin melihat ke via

"Apa? Lanjutin aja"via dengan sekuat tenaga menahan tawanya dan berkata dengan wajah serius.

Tak sengaja mata mereka bertemu,via tak sengaja menatap Alfan,hanya beberapa detik sebelum via memutuskan tatapannya dan lanjut makan dengan canggung,karena dipikirannya Alfan sangat tampan ia belum pernah ketemu cowo yang setampan dirinya.

"Nona? Anda baik-baik saja?"

"Kenapa gak Lo bilang bahwa antagonisnya setampan itu sialan"

"Anda tidak bertanya nona"

"Tatapannya bikin gue aghhh anjir gila"batin via frustasi

"Caper"gumam qilla tapi masih di dengar oleh semua orang karena keadaannya yang sunyi

Via mah bodo amat, terserah apa yang mau dia katakan yang penting tidak menganggu acara makannya,tapi sedikit menganggu pikirannya seperti pernah bertemu dengan Alfan tidak lebih tepatnya tatapannya itu tapi ia tepis karena tidak mungkin kan dia bertemu di kehidupan sebelumnya karena ini dunia novel......

"Pergi Lo"titah Alexa

"Gak mau,sebelum Alfan Nerima gue"

"Mimpi!"timpal James

"Diam lo Langsat,muka kek tai aja banyak omong"ejek qilla

"Anjing ganteng gini dibilang kek tai"

Alfan masih menatap via, ternyata Alfan sama dengan via dia juga merasa familiar seperti pernah bertemu.via pun sedikit tenganggu dan memutuskan untuk pergi saja.

"Anjir gila gue salah apa"batin via sedikit takut, teman-teman via pun menyusulnya dan meninggalkan mereka saja termasuk Alexa.

"Lah ditinggal gue"lirih Alexa

"Siapa?"

"Hah?"

"..."

"Ekhem hehe dia via"

"Via..."

Mereka langsung bubar karena mendengar suara bel masuk dan meninggalkan qilla sendirian di kantin.

"Yah gagal lagi deketin ayang Alfan"lirihnya lalu berjalan untuk ke kelas

Skip

Ada pemberitahuan bahwa para siswa dan siswi akan pulang cepat hari ini,karena guru ingin mengadakan rapat untuk pesta perayaan ulang tahun sekolah yang akan diadakan 3 hari lagi.

"Via jalan-jalan yok"ajak Amanda sambil memasukkan buku ke dalam tasnya

"Mager"

"Ayolah yok,udah lama kita gak pergi ya"

"Gak"

"Atau gue teriak bilang bahwa Lo suka Alfan"

"Gila Lo,nuduh-nuduh"

Transmigrasi Via Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang