05 Penolongnya

499 19 3
                                    



H
A
P
P
Y

R
E
A
D
I
N
G

SELAMAT MEMBACA CERITA AKU.
DIAMBIL BAIKNYA DAN DITINGGALKAN

BURUKNYA DI KOLOM KOMENTAR...

NIKMATI CERITANYA, IKUTI ALURNYA....

* * * * * *














Dengan sejuta drama dipagi hari. Akhirnya mereka telah menyelesaikan ospek untuk hari pertama.
Dengan kesal yang masih sangat membuncah karena kelakuan kakak tingkat mereka yang sengaja untuk mengerjai para junior mereka.

"Aduhh gedek banget gue sama tuhh mak Lampir"
Ucap Fika yang menatap tiga perempuan yang masih berjalan di koridor.

"Hehehe sabar aja kali"
Fika yang mendengar ucapan Lista menyeme-nyeme tidak jelas.
"Gaje lu"

"Hayy. Gua bawain kalian cemilan"
Ucap seorang gadis cantik yang menghampiri mereka.

"Waduh Li makasih ya"
Dia Liliyana Florensia Saputri, gadis imut yang rada bar-bar.

"Iya baik banget dah lu. Pantesan sih Elvan suka sama lu"
Ujar Lista yang membuat Lili merasa malu.

"Aduh pake salting lagi nih bocah"
Kini giliran Naura yang ikut menyindir Lili. Gemes sendiri melihat tingka Lili.

"Kalo Bella ada pasti tambah seru deh"
Dan itu bukan hanya Bara yang masih memikirkan Bella, tapi semua temen-temennya. Bella adalah sahabat yang baik.

* * * * * *

"Hay gaiss"
Heboh seseorang yang menghampiri temen-temennya.

"Gue senang banget deh bisa ngerjain tuhh, ceweknya Kenzo"
Dengan sangat bangganya ia berbicara.

"Iya si"
Sambar Cerly menatap temannya.

Percakapan mereka berakhir setelah menatap segerombolan cowok tampan yang berjalan ke arah mereka. Lebih tepatnya ke arah kantin.
"Fel. Itu sihh Bara"

Felsy memang sedari tadi sudah menunggu kedatangan cowok idamannya.
"Bara"
Ucap Felsy begitu Bara telah sampai di hadapannya.

"Kalian mau ke kantin ya? Kita ikut dong"
Lanjutnya yang ingin memegang tangan Bara. Tapi dengan cepat Bara langsung menyingkir dan terjadilah tabrakan antara Felsy dan yah Gavin.

"Iiihhhh apa-apan lu!!!"
Jerit Felsy begitu menabrak tubuh Gavin.

"Woyy mak Lampir bisa aja dong!!"
Sambar Gavin tak kalah kencang.

"Eehhh noh. Kantin. Tau kan? Bisa pergi sendiri kan. Lagian kalian nggak mungkin ngilang"
Sahut Kenzo yang langsung meningalkan para mak Lampir itu.

"Iihhhh ngeselin banget sih"
Ucap Felsy menghentak-hentakan kakinya.

"Yaudah sabar aja. Gue yakin Bara pasti bisa jatuh kok sama lu"

Satu Janji Untuk Dia!! (ALDEBARA 2. ENG) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang