Hari sabtu pukul 9.00 pagi saat Ranze ingin memberi makan kucing itu sehabis ia berjogging lantas terkejut saat kucing yang ia bawa kemarin hilang di tempat.
Ia pun mencari kucing itu depan rumah, berjalan mengelilingi semua rumah terdekat yang ada di situ. Ia masih mencari namun tiba-tiba ia mendengar suara kucing mengeong di dekat tiang.
Meong
Dan ternyata kucingnya ada disitu tapi kakinya terluka, lantas Kurona membawa kucing itu walaupun Kucing itu srmpat memberontak saat di gendong.
Mungkin kucing ini merasa sakit namun mau tidak mau ia harus membawa kucing itu ke dokter hewan. Ia kembali ke rumah dengan menggendong kucing lalu ia bergegas masuk untuk mandi untuk membawa kucing itu ke dokter hewan.
"Hey ada apa kenapa kau terburu-buru sekali Kurona?" tanya Yoichi
"Tadi pagi itu kucing ilang, terus gua cari tapi malah gua temuin keadaan kakinya luka" jawab Ranze sambil mengambil kunci motor
"Gua pergi dulu, kalo mereka tanya kemana gua kemana bilang aja lagi ke dokter hewan" Kenyu yang mendengar lantas mangangguk
Kurona saat ini sedang dalam perjalanan menuju rumah sakit hewan namun entah kenapa lalu lintas saat ini rame tapi tidak terlalu parah sampat macet bikin berhenti hanya rame saja.
Lalu telah tibalah mereka di rumah sakit hewan, lalu mengambil nomor antrian dan menunggu di panggil. Setelah 5 menit berlalu akhirnya giliran ia di panggil lantas ia berjalan memasuki ruangan dokter.
"Selamat siang kak, ada keluhan apa?" ucap sang dokter yang memulai percakapan
"Ini dok kucing saya kakinya luka pas saya temuin di pinggir jalan, saya mau minta di obati" jawab Ranze
"Kalo begitu kucingnya di taruh di atas situ dulu ya" ucap sang dokter sambil menunjuk ke arah ranjang hewan
Sekarang kucing ini sudah ada di atas ranjang di temani dengan Kurona tentu saja dan dua perawat yang memegang kucing itu. Sang dokter mulai mengobati kucing itu dengan menggunakan kasa steril dan dibilas menggunakan cairan antiseptik atau yang disebut larutan Nacl.
Lalu sang dokter memberi antibiotik di bagian yang luka dengan tujuan mempercepat penyembuhan luka, Setelah itu di beri dengan obat analgesik untuk mengurangi rasa sakit pada luka kucing.
Selama dokter sedang mengobati kucing itu, kucing itu sempet mengeong, mendesis kepada dokter, bahkan mencoba mencakar perawat yang menahan kucing itu. Setelah selesai sang dokter mengelus kucing itu guna memberikan rasa tenang dan supaya tidak terkena stress.
"Ini sudah selesai kok" ucap sang dokter lalu memberikan cemilan kucing
"Luka pada kucingnya tidak terlalu dalam, hanya luka ringan. Namun anda harus rajin mengganti perbannya ya, jika terjadi infeksi bawa kembali kesini ya" ucap sang dokter menjelaskan
"Terima kasih dokter" jawab Ranze
Setelah itu Kurona keluar lalu keluar dari ruangan dan membawa kucing itu.
"Kamu ini abis ngapain sampai kakimu luka kayak gitu" tanya Kurona ke kucing tersebut
Sang kucing tidak menjawab yaiyalah namanya juga kucing yang cuma bisa mengeong. Kucing itu hanya diam sana sembari memakan cemilan yang di kasih oleh dokter tadi.
Ranze tidak langsung pulang ke rumah ia pergi ke taman yang ada di kota dengan membawa kucing itu. Tujuannya sih ia ingin menikmati angin.
Suasana pada siang hari ini matahari belum begitu terik, lantas saat sampai di dalam taman kota ia langsung duduk untungnya dia membawa karpet buat piknik.
Saat ini ia sedang tiduran dengan kacamata hitam yang bertengger di kepalanya, sedang si kucing sedang bermain-main dengan rumput. Kucing itu lantas menghampiri Ranze ia mencoba bermain dengan rambut kepang Ranze. Ranze yang sedang rebahan pun merasakan geli karena kucing itu aktif bermain di rambutnya
Tidak terasa sekarang waktu menunjukan pukul 11.00 siang, yang mana sinar matahari makin terik, menyilaukan bumi, mulai panas juga. Lantas Ranze menaruh kucing itu di keranjang lalu berdiri untuk pulang kembali ke rumah heboh itu.
🐈🐈🐈
Saat ini Ranze sudah di depan pintu rumah sembari melepas sepatu dan menaruh kucing yang ia bawa ke rumah khusus itu. Tidak lama setelah itu terdengar suara teriakan panik dalam rumah, suara teriakan itu ternyata berasal dari dapur. Saat masuk Ranze menemukan Eita yang berdiri di belakang Eita seolah berlindung diri dari serangan.
"Usir itu kecoa napa Otoy!" teriak Eita
"Lu bisa ga sih gausah pegang kerah baju gua" jawab Eita
Ranze yang melihat teman sekamarnya itu hanya bisa diam memandang mereka yang kelakuannya menurut Ranze di luar nalar. Teriak demi teriakan masih terjadi karena hanya seekor kecoa yang tidak mau pergi dari tempat itu. Lantas Ranze mengambil baygon lalu menyemprotkan baygon itu ke kecoa agar bisa di buang
"Aduh Kurona makasih ya" celetuk Bito
"Lo harusnya yang lebih tua lebih berani dong!" ucap Eita sambil memukul kepala Bito
"Btw Yoichi sama kak Kenyu kemana?" Tanya Ranze ke dua orang yang sedang adu mulut
"Yoichi hangout sama Rin, Meguru, kalo si Kenyu lagi belanja bulanan karena bahan stok habis" jawab Bito
"Oh" jawab Ranze
"Eh ini ada paket tadi, atas nama elo nih"ucap Eita sambil mengangkat satu kotak paket
Ranze lalu membuka paket itu dan ternyata isinya adalah kalung kucing, kalung ini ingin ia pasang pada kucing itu. Setelah itu Ranze pergi ke teras depan rumah tempat dimana kucing itu biasa tidur, namun saat ia sudah sampai di tempat itu, kucing itu malah tidak ada di tempat
Baru saja kucing itu hilang saat pagi dan sekarang hilang lagi, kucing yang sungguh merepotkan karena sepertinya kucing ini sangat suka pergi tiba-tiba. Lantas Ranze kembali masuk ke rumah mengambil kucin motor lalu keluar lagi tidak lupa ia bilang ke Karasu dan Eita sebelum pergi.
"Kok kucing si Ranze ini kek bang toyib ya demen ilang, keluyuran. padahal baru tadi pagi ilang loh" ujar Karasu
"Mungkin kucing yang demen travelling apalagi itu kucing cewek mau cari jantan di jalan kali" jawab Eita
"Otoy lo tau dari mana kalo itu kucing cewek?" Tanya Bito
"Gua liat di bokongnya" jawab Eita dengan watadosnya
"Terus kalo itu cewek mau lo ajak pacaran gitu?" Celetuk Bito
"KARASU TABITOT GUA MASIH WARAS YA KALI GUA PACARAN SAMA KUCING, PADAHAL WANITA CANTIK MASIH BANYAK DI LUAR SANA" ujar Eita dengan sedikit emosi
"Tapi kalo itu kucing siluman terus beneran cewek beneran dah gua ajak pacaran" ujar Eita
"Otoy lo kayaknya perlu di bawa ke dukun buat di mandiin kembang 7 rupa, biar setannya ilang" ucap Bito
Oke mari kita abaikan dua orang yang sedang berbincang hak yang tidak penting ini, namun bagaimana jika yang di ucapkan oleh Eita tadi tenyata beneran terjadi
Entah knp ini lucu banget si otoya
27 Juli 2023
Di Revisi 10 Oktober 2024
KAMU SEDANG MEMBACA
The Boy & Catgirl | KURONA RANZE
Fanfiction❜ ─ hanya kisah Kurona yang memelihara kucing tanpa ia ketahui bahwa kucing itu rupanya setengah manusia, bagaimana bisa? apakah ia makhluk siluman atau hantu? ─ ❛