Hari ini waktu sore mereka berlima ada latihan sepak bola seperti biasa dan pastinya rumah itu akan kosong waktu sore hingga malam.
Ranze akhirnya menemukan kucing peliharaannya itu di rumah tetangga, ternyata kucing itu menumpang makan sosis namun setelah kenyang kucing itu langsung tidur di atas rumput.
Ia menjemput kucing itu dan berterima kasih sekaligus meminta maaf karena kelakuan kucingnya itu. Sekarang mereka berlima di teras persiapan untuk berangkat latihan, Ranze lantas menasehati kucing itu.
"Inget lain kali kalo mau makan tinggal ngeong aja, ga perlu ke rumah tetangga" celetuk Ranze ke kucing yang lagi tidur itu
Lalu mereka pergi jalan untuk latihan sepak bola hingga malam. Sedangkan kucing yang di tinggalkan di teras hanya diam saja sembari menggerakan ekornya.
Namun tiba-tiba ada orang yang lewat yang ia kenal waktu dulu lantas kucing itu bersembunyi dengan memasuki jendela yang tidak di tutup. Kucing itu mengubah wujudnya menjadi manusia, menjadi seorang perempuan dengan rambut lurus berwarna hitam kecoklatan, memakai dress biru muda.
Ia menggunakan kesempatan mumpung tidak ada orang di rumah lantas ia mengubah wujudnya menjadi manusia. Ia bisa saja mengubah wujudnya sesuai kemauan dia, namun ia takut jika itu malah membuat ia di takuti atau bahkan di usir.
Lantas ia mencari makanan di rumah itu, mulai membuka kulkas, membuka laci setelah beberapa menit ia menemukan sosis kenzler lantas ia memakan sosis itu dengan lahap.
Setelah itu ia mulai mengelilingi setiap sudut rumah, setelahnya ia mulai merasa bosan lantas mulai berjalan keluar rumah. Ia tetap waspada saat jalan keluar rumah karena ia takut ketemu orang yang memelihara dia sebelumnya.
Sembari berjalan-jalan di halaman depan rumah melihat tanaman yang di tanam walaupun tidak banyak. Lalu ia kembali ke dalam dan memilih tidur menunggu waktu malam saat mereka sudah pulang.
Waktu terus berjalan perdetik, permenit, perjam sudah di lewatkan hingga malam perempuan itu masih tertidur nyenyak dengan wujud manusianya.
Hingga ia terbangun ketika mendengar suara langkah kaki mulai terdengar dekat. Lantas ia bangun sempat merenggangkan badan, mengumpulkan nyawa.
Sedangkan kelima orang itu sudah mulai masuk perkarangan rumah, di depan Eita lah yang jalan paling cepat karena ia terburu-buru. Saat Eita sudah di depan pintu ia langsung membuka dan terkejud melihat ada perempuan di dalam rumah itu lantas ia teriak heboh.
Perempuan yang melihat Eita di depan lantas tersentak langsung mengubah wujudnya menjadi kucing. Eita bahkan tidak sadar bahwa perempuan itu sudah mengubah wujudnya menjadi kucing.
"ADA CEWEK, ADA CEWEK" teriak Eita heboh
"Kenapa sih lo heboh banget, kek.ga pernah liat cewek aja" celetuk Bito
"Apaan dah ga ada siapa-siapa dah, cuma ada kucing doang" jawab Ranze saat masuk
"LOH TADI ADA DI DI KURSI SITU!" teriak Eita
"Mana sih, lu jangan-jangan sakit ya?" tanya Karasu
"ITU TADI ADA LOH, CANTIK LAGI" teriak Eita
"GA ADA WOI, KAYAKNYA LO PERLU DI BAWA KE DUKUN DEH" kali ini yang teriak Bito
"GAK WOI BENERAN TADI ADA WOI" ujar Eita yang tidak santai
oke mari kita biarkan saja dua manusia tadi beradu mulut hingga kelah sendiri.
"Aduh aduhh" teriak Eita, Bito
"Kalian berisik tau ga, berantem mulu" ucap Kenyu sambil menjewer telinga mereka
KAMU SEDANG MEMBACA
The Boy & Catgirl | KURONA RANZE
Fanfiction❜ ─ hanya kisah Kurona yang memelihara kucing tanpa ia ketahui bahwa kucing itu rupanya setengah manusia, bagaimana bisa? apakah ia makhluk siluman atau hantu? ─ ❛