uwa

26.8K 1.6K 16
                                    

Setelah proses pemakaman sang nenek selesai para warga yang ikut serta hadir segera pulang karena cuaca juga mulai gelap.

Sedangkan zello duduk di samping makam sang nenek sambil menangis,  memikirkan bagaimana ia akan menjalani hari-hari selanjutnya. Bagaimanapun zello hanya anak kecil berusia 3,5 tahun

"hiks hiks hiks nenek tenapa pelgi hiks hiks el cendili hiks hiks hiks el mau itut nenek hiks hiks....."

"El tatut sendili nenek hiks hiks hiks...."

"Tuhan jaat cama el hiks hiks tenapa tuhan ambil nenek el hiks tenapa hiks el kan hiks tydack natal hiks hiks..."

"el hiks mau itut nenek caja tuhan hiks."

Siapapun yang mendengar tangisan serta isi curahan hati anak kecil tersebut pasti akan ikut menangis, el hanya anak kecil polos yang tidak mengerti mengapa ia hidup sendiri di dunia ini kenapa tuhan tidak adil kepadanya.

Setelah menangis di makam sang nenek zello memutuskan untuk pulang ke gubuknya karena langit sudah mulai gelap dan hujan akan segera turun.

El berjalan dengan kaki kecilnya yang tidak beralaskan apapun di tambah wajah sembabnya sehabis menangis membuat siapapun yang melihatnya dijalan pasti tidak tega.

"ya tuhan el lapal dan haus.... el pinin matan minum tapi el tydack puna uang..."

"tati el pun tatit hiks toyon el..."

El menangis lagi sambil duduk di pinggir jalan memegangi perutnya yang sakit berharap ada orang baik yang mau menolongnya.

Karena el takut hujan telah turun dan takut hujannya semakin deras akhirnya el memaksakan dirinya untuk berlari kecil menuju rumah gubuknya sambil memegangi perut kecilnya yang sakit.

Sepanjang jalan el terus bergumam "ya tuhan toyon el...hiks nenek peyut dan tati el tatit hiks..."

Sangking fokusnya berlari kecil untuk menghindari hujan dan menahan rasa sakit pada perutnya el tidak memperhatikan keadaan jalan yang ada dipikiran el hanyalah pulang dan istirahat.

Sampai akhirnya sebuah mobil mewah berwarna hitam tidak sengaja menabrak tubuh mungil el hingga membuat el terlempar dan mengeluarkan darah yang cukup banyak dari kepalanya dalam hati el berkata.

"apatah el atan mati dan beltemu nenek..."

Sang sopir dan pemilik mobil mewah tersebut sangatlah terkejut dengan kejadian tersebut

"APA YANG KAU PIKIRKAN HAH?! CEPAT KELUAR DAN SELAMATKAN ANAK ITU BAJINGAN!!! MENYETIR SAJA KAU TIDAK BECUS".

Si pria pemilik mobil mewah tersebut sangat panik kenapa sopirnya sangat bodoh dan tidak berhati-hati dalam menyetir, tanpa pikir panjang langsung saja pria tersebut berlari menerobos hujan yang sangat deras di pikiran pria itu saat ini adalah hanya keselamatan anak itu.

Setelah tiba di depan anak tersebut tanpa basa-basi pria itu langsung saja menggendongnya dan berlari menuju mobilnya dan membawanya kerumah sakit, di dalam hatinya dia berdoa

"ya tuhan aku mohon selamatkan anak ini"

padahal selama ini dia tidak pernah berdoa dan meminta permohonan kepada tuhan.

Entah mengapa ajaibnya sekarang ia malah berdoa untuk anak kecil yang tidak ia kenali dan meminta permohonan hanya untuk anak kecil yang berada di pangkuannya dengan keadaan yang tidak baik-baik saja karena ulah supir bodohnya itu.


TBC

Makasih udah mau membaca cerita pertamaku🙏🏻

𝟏𝟐 𝐉𝐮𝐥𝐢 𝟐𝟎𝟐𝟑
𝐊𝐢𝐲🌻

𝘽𝘼𝘽𝙔 𝙕𝙀𝙇𝙇𝙊 (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang