mpat

24.7K 1.4K 24
                                    

Setelah menanti selama 5jam akhirnya balita tersebut sadar membuat arsen terkejut dan senang secara bersamaan.

"Uhhh el imana... pala el cakit hiks"

Ucap baby zello sambil memegang kepalanya. Arsen yang melihat hal tersebut langsung panik

"hey boy tenang saya panggilkan dokter ya..."

Arsen pun langsung memencet tombol di samping brankar persakitan el

"CEPATLAH KEMARI ANAKKU KESAKITAN JIKA DALAM 1 MENIT BELUM SAMPAI AKAN AKU RATAKAN RUMAH SAKIT INI."

Dokter dan perawat yang menangani baby el pun panik dan langsung berlari menuju ruangan baby el. Sangking paniknya dengan keadaan baby el bahkan Arsen sampe tidak sadar mengucapkan kata ANAKKU pada baby el.

Sedangkan baby el menatap bingung pada pria dewasa didepannya saat ini yang sedang marah-marah pikirnya

"amann capaa?"
Ucap el sambil memiringkan kepalanya.

Arsen yang mendengar suara dari balita tersebut yang menanyakan siapa dirinya seketika dibuat gemas dengan pertanyaan dan ekspresi polos yang ditunjukkan oleh balita tersebut.

Sambil tersenyum (ingat tersenyum bayangkan seorang Arsen Ottman Gui tersenyum kepada orang asing) dan mengelus pelan tangan el Arsen menjawab pertanyaan dari balita menggemaskan ini

"Hallo anak manis nama paman Arsen, tadi supir paman tidak sengaja menabrakmu untung saja sekarang kamu sudah sadarkan diri. Sekarang kamu mau apa hm? Mau minum?."

Padahal baru beberapa menit yang lalu Arsen marah-marah seperti induk harimau, sekarang ia langsung bersikap manis didepan balita ini. Sungguh sangat aneh seperti memiliki dua kepribadian saja.

El yang mendapatkan pertanyaan seperti itu lantas menganggukkan kepalnya sehingga rambut tebalnya ikut bergoyang yang membuat Arsen tambah gemas melihatnya

"umm iyaa amann el auss au num boyeh eung"

Astaga rasanya Arsen ingin mengurung balita ini di mansion megahnya, sungguh balita didepannya ini sangatlah menggemaskan daripada kedua anak durhakanya itu.

"Boleh sayang tentu boleh. Sebentar ya paman ambilkan".

Astaga lihatlah bibir pink mungilnya itu saat meminum air putih dengan rakusnya sungguh sangat sangat menggemaskan rasanya ingin ku kecup bibir mungil itu.

El yang sudah selesai meminum minuman yang diberikan paman tersebut pun tidak lupa mengucapkan terima kasih sambil tersenyum

"acihh aman aikk".
Huh rasanya hati Arsen meleleh saat itu juga

"iya sayang sama-sama hm"
ucap Arsen sambil tersenyum kecil.

Lihatlah kemana Arsen si manusia kaku dan dingin ini? Biasanya Arsen akan bersikap seperti kulkas 2 pintu jika dihadapan orang asing tidak peduli mau itu anak kecil sekalipun.

Sepertinya balita yang tidak sengaja di tabrak oleh supir bodohnya itu adalah pengecualian buktinya Arsen yang seperti harimau bengis bisa menjadi kucing penurut dan hangat saat di hadapan balita tersebut. Sungguh luar biasa!.

Saat sedang asik memandangi balita dihadapnnya arsen dikejutkan dengan suara pintu yang terbuka dengan sedikit kasar.

"Permisi tuan arsen maaf tadi ada kendala sedikit saat menuju kesini lift di..."

Belum selesai dokter tersebut menjelaskan tapi sudah di potong lebih dulu oleh Arsen

"Aku tidak perduli dengan alasanmu!!! Sekarang cepat periksa anak ini!"

Ucap arsen dengan tatapan tajamnya yang membuat sang dokter dan perawat tersebut gemetar ketakutan.

"CEPAT APALAGI YANG KAU TUNGGU PERIKSA ANAKKU SEKARANG JUGA ATAU RUMAH SAKIT INI AKU RATAKAN!"

Sang dokter dan perawatpun langsung ketar-ketir segera mendekat ke arah baby el untuk diperiksa dengan hati-hati jika tidak bisa habis mereka diratakan oleh tuan Arsen membayangkannya saja mereka tidak sanggup.

Setelah diperiksa dokter mengatakan bahwa baby el sudah baik-baik saja dan tinggal menunggu proses pemulihan setelah pemulihan selesai baru baby el di izinkan pulang

"baiklah kalo begitu saya permisi tuan Arsen, cepet sembuh ya anak manis" ucap sang dokter.

Baby el yang mendengar ucapan dokter tersebut lantas menjawab "telima acihh aman doktel dan sustel tantik" ucap baby el sambil tersenyum.

Sang dokter dan perawat tersebut tersenyum dan membalas ucapan anak manis ini
"sama-sama anak manis, jangan nakal dan ikuti kata paman didepanmu ini agar kau cepat sembuh oke? Paham hm?"

El pun menganggukkan kepalanya "eumm el ahamm aman doktel".

"Bagus kalo begitu dokter dan suster balik dulu yaa see you."

Arsen yang memerhatikan dan mendengar  interaksi antara baby el dan dokter itupun tersenyum kecil

"kau dengar bukan anak manis jika ingin cepat sembuh kau harus menuruti semua perkataanku dan jangan nakal. Paham?!"

Baby el pun langsung fokus menatap tepat di mata Arsen

"el ahamm amann aikk, maacihh cudah toyon el....el cayang aman aikk" ucap baby el sambil tersenyum polos dengan mata sedikit berembun yang membuat Arsen langsung membawa anak ini kepelukannya.

Rasanya Arsen sangat-sangat bahagia bisa memeluk dan mencium rambut anak yang ada di pelukannya ini.




TBC.

MAKASIH YANG SUDAH MAU BACA DAN MENDUKUNG CERITA KIY😭🌻🙏🏻





Kiy🌻

19 Juli 2023

𝘽𝘼𝘽𝙔 𝙕𝙀𝙇𝙇𝙊 (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang