BAB 31 "kembali semua"

75 16 2
                                    

.

.

.

.

"Blay!. " teriak seorang wanita.

Blay dan Kan menoleh, "Celynn?" Ucap mereka secara bersamaan.

Wanita yang bernama Celynn itu berlari menuju mereka berdua"Iihh!, aku nyariin kamu tauu!. " ucap nya dengan menegaskan kata-kata nya.

"Ngapain lu nyariin gw?. " tanya datar Blay dengan matanya yang sinis.

"Iihh!, sebel deh!, kita kan udah janji!!, eh- Kan ya?, hayyy!. " ucapnya dan di anggukkan oleh Kan yang sedari tadi planga plongo.

"Gausah nyariin gw lagi, Celynn. " datar Blay yang membuat Celynn dan Kan terkejut.

"Kenawhy!?, katanya kita bakal makan malem baren- "

"Sejak?, sejak kapan gw bilang begitu?. " tanya Blay yang membuat kalimat Celynn mati.

"Ka-kata ... Angel ... " ucap Celynn sembari menundukkan kepalanya.

"Angel?, malaikat bersifat iblis itu?. " tanya Blay sembari mengolok-olok yang bernama Angel itu.

"I-iya ... Tapi aku juga mau! ... " ucap perempuan berkulit coklat dan rambut coklat itu dengan gagap.

"Gk, ayo Ka-, Kan? ... "

"Aku duluan. " ucap singkat Kan setelah beranjak dari diamnya bersama dua orang itu.

"Kan!. " teriak Blay dan mengejar Kan yang semakin mempercepat jalannya.

Celynn masih terdiam di sana, melihat dua orang meninggalkan dirinya dengan keadaan tega terhadap nya. Ia meremas kain bajunya dan menggigit bibir bawahnya sembari masih menatap kepergian mereka.

'Dasar'

.

.

.

.

"Sorry ... "

Kan tidak menjawab, sekali lagi Blay berbicara.

"Kan? ... Kamu ... Kenapa?" Tanyanya dengan sedikit ragu.

Kan terdiam dari acara jalan nya, "menurut Blay?. " tanya Kan saat terdiam.

" ... Butuh waktu? ... " tanya Blay.

"Ya, iya, Blay bener ... "


"Mari sudahi ini ... "


.

.

.

.

Pagi yang sangat cerah, semua murid berkeliaran entah kemana. Dan di lihat sekarang sudah waktunya untuk istirahat, beberapa akan pergi untuk makan beberapa melihat murid yang sedang bermain basket.

"Ayo!, ayo!, semangat!, semangat!!. " teriak ria para cheerleader yang sedang menyemangati murid-murid yang bermain basket.

"Liat!, Blay gesit banget anjirr!. "

"Rill coeg, pasti menang sih di pertandingan nanti. "

Di sana sangat meriah, walaupun hanya latihan ini untuk pertandingan nanti. Terlihat Blay berlari sembari dribble bola itu dengan gesit. Dan terlihat, lawan Blay semuanya lengah karena saking gesit nya Blay saat berlari ...


Dan ... Shoot! ...


Dan benar sekali!, Blay dan teman basketnya menang dalam latihan ini, semua yang mendukung kelompok Blay berteriak-teriak atas menangnya suatu kelompok itu.

along with you for my pleasure [] BLAY x KAN [] FINISHTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang