REINKARNASI

15

Jisoo berjalan berdampingan bersama Seokjin menyusuri jalanan di festival.

Seokjin menatap wajah jisoo dari samping dengan ekspresi canggung
"Maafkan saya nona jisoo, saya harus memisahkan anda sebentar dari yang mulia ratu"

"Tak apa tuan Seokjin, saya tau anda melakukannya karena perintah dari yang mulia raja" jisoo menatap wajah tampan Seokjin dan tersenyum

"Sebagai gantinya, saya akan menemani anda di festival ini nona" Ekspresi Wajah serius Seokjin membuat jisoo tertawa kecil

"Baiklah, mohon bantuannya tuan Seokjin"

Disisi lain
................

Roseanne merasa jengah melihat tingkah suaminya yang terus menempel padanya.
Mengedarkan pandangannya dan melihat segerombolan orang yang terlihat mengerubungi seorang wanita tua.

"Ada apa?" Roseanne bertanya pada salah satu orang yang ada disana

"Ah... Katanya nenek itu bisa meramal masa depan"

Roseanne maju kedepan menerobos gerombolan orang-orang yang menghalangi jalan nya, sedangkan Yoongi hanya diam dan mengikuti istrinya.

Melihat sepasang manusia yang muncul didepannya, nenek itu bertanya
"Kalian ingin ku ramal? "
Roseanne hanya mengangguk sebagai jawaban

Nenek itu memegang tangan Min Yoongi dan Roseanne sambil memejamkan matanya.
"Akan ada dua bintang yang akan hadir dalam waktu dekat kemudian kembalinya seseorang yang akan menjaga bintang itu untuk mu"

Mendengar itu, Roseanne memandang kebingungan pada peramal yang ada didepannya.
"Bintang?, seseorang?, apa maksudnya? " Tanya Roseanne pada peramal itu

"Saya tidak tau, itu yang saya lihat di dalam diri anda" Setelah menjawab pertanyaan Roseanne, sang peramal kemudian beralih dan bertanya pada Min Yoongi.

"Anda suaminya?" Pertanyaan peramal hanya dijawab anggukan oleh Yoongi

"Sebagai seorang suami anda harus melindungi nya, apapun yang dilakukannya anda harus selalu ada di pihak nya, ingat kata-kata saya... Sekali anda membuang maka anda tidak dapat mengambilnya kembali"

"hn.. Aku akan mengingat nya"

Setelah mendengar ramalan nya, Yoongi memberikan uang kemudian menggandeng istrinya pergi dari situ.

"Apa kamu percaya ucapan peramal itu?"Tanya Yoongi yang melihat istrinya terdiam sejak mendengar ucapan sang peramal

" Entahlah.. "Jawab rose sambil sedikit melirik Yoongi yang berjalan disamping nya

" Kira-kira siapa seseorang yang dimaksud peramal itu? "Roseanne hanya terdiam mendengar pertanyaan itu
" Apa mantan mu? Jungkook? "

"Mungkin" Jawab singkat Roseanne

"Kamu sangat dingin padaku" Roseanne hanya mendengar ucapan Yoongi tanpa menjawabnya

"Aku pernah bertemu dengan mu sebelum insiden kau meminum racun, aku ingat wajah ketakutan serta badan yang sedikit bergetar karena melihat ku" Yoongi tertawa kecil membuat Roseanne yang berada di sampingnya terlihat bingung dan tetap diam mendengarkan ucapan Yoongi selanjutnya

"Itu terlihat lucu dimataku seperti kelinci yang  takut dimangsa, sejak saat itu aku meminta Seokjin untuk mencari tau tentang mu.
Terlintas di benakku bahwa aku harus mengeluarkan mu dari sekumpulan keluarga sialan itu"

"Kamu juga tau segila apa aku dulu" Agak aneh mengatakan dirinya gila, toh.. Itu Roseanne yang dulu bukan dirinya yang sekarang

"Ya.. Kamu memang gila ,mencari perhatian ayah mu yang tidak peduli padamu bahkan kamu meminum racun karena si bajingan itu, mendengar mu tidak sadarkan diri antara hidup dan mati itu membuat ku marah dan ingin membantai seluruh keluarga mu.
Setelah beberapa hari aku mendengar pesta pertunangan adik mu dengan mantan mu, aku datang kesana tanpa di undang.... Dengan memakai sihir transparan berniat membunuh mantan mu.
Niat ku terhenti kala itu karena melihat mu terbangun dan datang ke pesta itu dengan perilaku yang berbeda , kamu tidak membuat onar bahkan kamu kelewat santai saat melihat sesuatu di depan mu itu tidak seperti dirimu " Ini kali pertama Yoongi bercerita panjang lebar pada seseorang
(𝘾𝙝𝙖𝙥𝙩𝙚𝙧 2) 👆

"Jadi.. Kamu suka aku yang dulu atau yang sekarang? " Roseanne bertanya setelah selesai mendengar semua cerita Yoongi dengan perasaan seperti mengharapkan sesuatu

"Hn..baik dulu maupun sekarang aku tetap suka, mungkin... Kamu yang sekarang lebih baik" Mendengar perkataan Yoongi membuat jantung Roseanne kian berdebar cepat

Roseanne menghentikan langkah kakinya dan melepas tautan tangan yang bergandengan dengan tangan Yoongi.
Yoongi berhenti berjalan ketika merasakan Roseanne tidak ada disamping nya, kemudian membalikan badan nya dan melihat Roseanne yang berjarak tiga langkah darinya.

Roseanne merentangkan tangan nya dan membuat Yoongi menampilkan wajah bingungnya

"Kemarilah" Ucap Roseanne dengan wajah datarnya

"Ada apa?" Yoongi bertanya dan berjalan mendekat kemudian sedikit melebarkan matanya terkejut karena Roseanne memeluknya erat

"h..hei disini banyak orang" Wajah Yoongi memerah hingga ke telinga, jantungnya bahkan berdetak lebih cepat hingga Roseanne yang memeluknya mendongak kan kepalanya

"Apa kamu punya penyakit jantung? "

"Dasar, itu karenamu bodoh" Yoongi membalas pelukan Roseanne

"Anda mengatakan bodoh pada orang yang salah yang mulia" Ucap Roseanne yang masih dalam pelukan Yoongi

"Hm.. Aku mencintaimu rosie"

"Sepertinya aku juga" Kemudian tersenyum dalam pelukan Yoongi

"Ekhemm.. Maaf menganggu yang mulia.. Kita harus kembali, ada rapat penting yang harus anda hadiri " Seokjin menampilkan ekspresi tidak enak setelah mengatakan itu

Roseanne melepaskan pelukan nya begitu juga dengan Yoongi
"Baiklah, kita kembali" Ucap Yoongi kemudian mereka pulang di diringi senyuman puas di wajah jisoo

oOo

To be continued

Ditunggu chapter selanjutnya.
(Jangan lupa vote)