Kehidupan wilayah Yugen yang dipimpin oleh Hoshi jyu seorang samurai kasta tertinggi di wilayah Yugen beserta istrinya bernama Kyonomi yang sudah meninggal ketika melahirkan anak mereka yang bernama Akito Nozomi.
Akito Nozomi terlahir dengan kelainan jantung yang berbeda dari jantung manusia pada umumnya. Akito sangat dilindungi para samurai di kerajaan Yugen.
Hingga Akito tidak diperboleh kan sejak lahir untuk bermain di luar kerajaan karna kelainan jantungnya, Akito di jaga ketat oleh samurai kerajaan yang merupakan teman ayahnya Akito. Karna itulah tak ada yang pernah melihat wajah Akito sejak ia lahir selain orang tuanya dan para samurai kerajaan.
Di saat Akito memasuki usia 8 tahun ia di ajarkan langsung oleh ayahnya untuk menjadi samurai pedang.
"Akito, ayah berharap kau bisa menjadi samurai pedang yang hebat dan melanjutkan kehidupan wilayah Yugen ini " Ucap Hoshi Jyu ayahnya Akito ketika sedang mengajarkan Akito bermain pedang.
"Ayah, bukannya ada ayah? Lagi pula aku terlalu takut untuk jadi pemimpin seperti ayah " Tanya Akito kepada ayahnya dengan mukanya yang bingung dan masih memegang pedang di kedua tangannya.
"Yakinlah pada dirimu sendiri Akito, jika kau menyerah maka tak akan ada kehidupan yang kau impikan" Ayah Akito memberikan dukungan semangat kepada anaknya itu.
"Baiklah...Ayah.." Jawaban Akito sambil melanjutkan latihannya bersama ayahnya.
Setelah latihan pedang di waktu sore bersama ayahnya, Akito harus melanjutkan mempelajari pendidikan dan sejarah dunia kerajaan Yugen. Karna ia merupakan anak tunggal kerajaan Yugen yang akan mewarisi kerajaan setelah ayahnya.
Sejak itu ia terus berlatih agar bisa menjadi samurai pedang yang di pinta ayahnya dan menguasai materi pelajaran Yugen. Bukan hal yang mudah untuk anak berusia 8 tahun menjalani latihan pedang langsung dengan samurai pedang kasta tertinggi.
Untuk pertama kalinya melanggar perkataan ayahnya. Di saat umur 11 tahun Akito nekat untuk keluar sendirian di malam hari untuk mengunjungi makam ibunya. Menggunakan jubah hitam dan menyamar sebagai pengintai wilayah Yugen.
"Ibu.., Lihatlah aku datang, sekarang aku sudah berhasil mencapai tingkatan samurai menengah.., aku juga berharap ibu melihat pertumbuhan aku di sini.." Ucapnya datang ke pemakaman ibunya di saat pertengahan malam dengan wajahnya memandang nisan ibunya.
Akito memang sudah berusia 11 tahun namun dia tidak mengetahui bahwa ia memiliki jantung yang keberadaan jantung seperti itu telah tersembunyi pada sejarah kuno yang sangat ditakuti umat manusia. Karna bahkan Akito tidak mengetahui alasan dirinya tidak diperbolehkan keluar dari kerajaan yang merupakan rumahnya.
Di saat malam setelah ia mengunjungi pemakaman ibunya, tak sengaja ia bertemu dengan pengintai wilayah musuh Yugen, wilayah Juza. Akito langsung mengejar pengintai wilayah Juza di saat pertengahan malam itu.
Pengintai itu langsung berlari kedalan hutan tetapi berhasil di kejar dan di hadang oleh Akito di dalam hutan perbatasan wilayah Yugen."Jelaskan apa tujuanmu?" Ucap Akito menghadang pengintai musuh.
"Begitu bodohnya hingga harus menjelaskan tujuan ku padamu, Pengintai Yugen" Jawab pengintai Juza mengeluarkan pedang dari jubahnya.
"Gawat pedang ku !?" Ucap dalam hati Akito waspada panik karena ia lupa membawa pedang.
"HAHAHA.... Ada apa dengan pengintai Yugen satu ini, sepertinya meninggalkan alat perlindungannya ya?!" Jawab pengintai Juza dengan tawanya.
Akito yang terpojok terpaksa melawan dengan tangan kosong.
" Sepertinya mau mati konyol ya di sini!?" Ucap pengintai Juza menyerang dengan pedangnya.
Akito berhasil menahan dan menghindar serangan pedang pengintai Juza namun....
" Apa- apaan ini..?, Pengintai Yugen selemah ini?! Tidak kusangka tanah wilayah Yugen yang dipimpin langsung oleh seorang kasta tertinggi menghasilkan orang lemah seperti ini, Hahahahh...." Tawa ejekan nya kepada Akito yang menyamar.
"Jangan kau pernah menghina aya-.." tiba tiba Akito teringat pesan ayahnya untuk tidak pernah memberitahukan bahwa ia adalah anak dari Hoshi Jyu dan Kyonomi.
"Kau benar benar menyebalkan" Ucap Akito terbakar emosi di dalam hatinya.
"Wah wahhh sepertinya ada yang terbakar emosi!?" Jawab Pengintai Juza tersenyum sinis.
" Begitu kah ajaran yang kau terima hingga meremeh kan wilayah lain, Baiklah akan ku beri tahu apa yang ku pelajari..!?" Akito tidak bisa mengendalikan dirinya sendiri dan menyerang pengintai Juza.
Pertarungan antara Pengintai Juza dan Akito berlangsung namun.... Akito terlalu emosional hingga serangannya tak terarah...
/SRAKKKK
Akito tertusuk pedang pengintai Juza di bagian perut.
"Jadi kau mau mengajariku melihat kematian dirimu melalui pedangku?! Aku hargai pengajaran itu"
Ucap pengintai Juza setelah menusuk Akito dengan senyum sinisnya.Pengintai Juza membuka jubah penyamaran Akito dan di saat itulah pertama kalinya wajah seorang Akito terlihat oleh orang asing. Lalu Pengintai Juza melarikan diri dan meninggalkan Akito yang mengalami luka tusuk yang parah di hutan perbatasan.
"AAGHHH....Sa-sakit..i-ibu.." Ucap
Akito terbaring menjerit kesakitan di tanah dengan pendarahan di perutnya melihat langit dengan matanya perlahan mulai tertutup.Ke esokan harinya Akito tersadar bahwa dirinya masih di dalam hutan perbatasan namun.....
"AAAAAAAAA....kau siapa kau apakan aku?" Teriak Akito di tengah hutan sambil mengajukan sebuah ranting kepada pemuda di depannya.
" Kamu kesambet ya? Saya cowok ngapain saya apa - apain kamu... emang saya gak doyan cewe lagi apa?" Ucap pemuda yang sedang duduk jongkok di depan Akito.
Suasana hening mereka saling bingung melihat satu sama lain di hutan itu........
"Hey baju apa itu? kok bolong di tengah? baju tema donat ya?" Tanya pemuda itu melihat baju Akito yang bolong itu.
"E-eh?...AAAAaaa!!!!!! Aku terluka!!!!!"
Teriak Akito histeris."HA?! Luka ku? kok gak ada?" Ucap Akito dalam hati terheran melihat perutnya yang tidak ada bekas luka.
Pemuda itu terheran dengan perilaku Akito yang sungguh aneh dan tiba tiba teriak itu...Ekpresi wajahnya yang heran.
"Astaga, aneh ni orang..." Pemuda itu geleng geleng kepala melihat Akito.
Tiba- tiba Akito teringat dengan pesan ayah nya dan ia segera menutup kembali wajahnya dengan jubahnya dengan perasaan panik dan langsung berlari kembali menuju ke Kerajaan.
Next story....
![](https://img.wattpad.com/cover/347285739-288-k925410.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
LIGHT OF HOPE
FantasyTerlahir di kerajaan samurai di wilayah Yugen merupakan kehidupan yang di impikan. Namun hal itu justru membuat Akito nozomi sebagai anak tunggal di kerajaan justru tidak merasa kebebasan. Dengan segala larangan bahkan sempat mengalami trauma karna...