gassskunn!!

361 13 1
                                    

"ini ares ayokk pakee!!cocok bagt buat loo!!!"



"HEHH LO LIAT WAJAH GUE GANTENG GINI MASAH DI SURUH MAKE GITUAN!, GUE MASIH BELOM NYERAH YAH NYET BUAT JADI DOM!INGET TUU!!"
Ini sudah ke dua kalinya Haikal menyarankan baju lucu kiyowok nya untuk Ares kenakan, pasalnya ia sangat ingin melihat Ares ini berpenampilan imut. Tapi yah selalu di tolak mentah' oleh Ares sendiri.

"Hmm...tapii ini lucuu tahuuu!!"
Kekeh Haikal tak mau kalah dari Ares, sedangkan yang lain hanya menyimak saja, sebenarnya teman'nya juga ingin melihat si playboy mereka ini jadi uke yang manis nan kiyowok cocok banget untuk di entot (tidak saya tidak liatt).

"Gakk yahh gak!!kall Lo Jan aneh' lahh!!"

"Pliss lah yahh ressss!!! Ayokk pakee!!"

"Gak mauuu!!"

"Ares..."

"...."

"Iya iyaa!!! Tapi Jan yang inii!!"












Sejam kemudian terdengar suara klakson motor dari depan rumah mahen.

Tak lama kemudian Ares keluar dan langsung menghampiri Elvian yg sudah 15 menitan menunggunya di luar sambil memainkan ponselnya itu, iya melihat Ares dari ujung sampai kaki. Dapat ia simpulkan bahwa Ares akan selalu imut dengan menggunakan apapun itu. (Apalagi kalo telanjang yah kan El?).

"Apa yang lo liat?" Ares sedikit bingung dengan tatapan El saat ini, yang terus memperhatikannya.
El yang mendengar itu pun hanya menggeleng kan kepala, Lalu kembali memakai helemnya. "Yok naik" Ares yang mendengar itu pun langsung saja mendekati El dan mengambil helem yang El sondorkan kepada nya lalu menaiki motor sport hitam milik El.

Ares yang merasa Elvian tidak melakukan motornya pun langsung memukul pelan bahunya El, seakan pertanda ia sudah siap. El langsung menengok ke arah Ares lalu menarik tangannya agar melingkar ke pinggang nya El. Ares yang sedikit gak nyaman hanya pasrah saja ketika ia mengingat ucapan dari teman'nya yg mengatakan ia jalanin aja dulu. Taklama El langsung menjalankan motornya.

Di balik itu ada ke 5  teman'nya yang melihatnya dari jendela kamar.

"Bayi gw udah gede aja pliss" Rere berucap sambil mngelap matanya yg tak mengeluarkan cairan apa pun.

"Teman gwww!!" Adli

"Yangg ayokk aku juga mauu!!" Ucap Haikal yang mau mengajak mahaen agar pergi juga. Abis anaknya gk peka sih.
"Iya iya" mahen hanya bisa pasrah saja ditarik kek gitu.

"Gw harap kalian bisa balik kek dulu lagi, bahkan lebih dari dulu."  Ucap darma dalam hatinya, ia menatap sendu ke luar rumah dengan penuh harapan.




















Di sisi lain keduanya sudah sampai ke tempat tuju yaitu pantai, entah mengapa hari ini El sangat ingin mengajak Ares untuk pergi ke pantai. Ada apa ini?.

"Hmm...El ngapain kamu ajak aku kesini?." Ares bertanya sambil mengikuti langkah Elvian menuju ke tengah" pantai. Elvian menengok sebentar ke arah Ares, lalu berbalik dan menjawab, "yah gpp pengen aja ajak Lo kesini, udah lama juga kan?".

Setelah mengatakan itu iya pun langsung melanjutkan perjalanan nya ke bawah menuju ke tempat yang lebih teduh, mendengar itu Ares hanya bisa diam sebentar lalu mengikuti langkah Elvian dari belakang. Ia menatap tubuh yg Tinggu dan punggung yg lebih besar itu, rasanya seperti ia pernah merasakan ini.

Mereka berdua menghabiskan banyak waktu di sana, bermain air, bercerita, berfoto dan lain", semua itu sangat di nikmati sampai akhirnya sore pun menjelang sang senja mulai menampakkan dirinya, mereka berdua kini terduduk di tepi pantai sambil menatap langit biru yg perlahan mulai meng orens. Semuanya tampak shyahdu di pandang. Terutama Elvian sedang melihat Ares yang terlihat begitu indah saat ini. Bahkan senja saja tak bisa mengalahkannya.
















DOMINAN BOYS [BxB]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang