It's Me {Hinata Centric}

19 : Tidak Berguna

It's Me
Chapter 19
-Tidak Berguna-

//////////
Jangan lupa Love nya  🤭

Happy Reading (⁠●⁠♡⁠∀⁠♡⁠)

Neji sudah menerima nama-nama murid yang membully Hinata tadi pagi di sekolah.

Ada lebih dari 17 murid yang ikut dalam kejadian itu. Dan tiga di antaranya adalah Sakura dan kedua temannya.

"Haruno Sakura?"-Gumam Neji sambil sedikit mengingat.

"Ahhhh ternyata putri tunggal keluarga Haruno , cihh"-Neji menatap jijik.

Setelah melaporkan kejadian itu ke pihak kepolisian. Neji tengah bersiap untuk pergi ke sekolah Hinata. Tentu nya untuk kasus ini dan sekaligus menjemput Hinata.

Berita kasus ini pun sampai di telinga Ayah dari Sakura.

Dengan sombong nya ayah Sakura berkata. "Orang rendahan mana lagi yang berani mengusik Putri kesayangan ku"

Kizashi Haruno langsung menuju ke sekolah itu, Untuk membela sang Putri.

###

Suasana di sekolah saat ini sangat ramai. Pasalnya murid-murid yang telah terkait oleh kasus bullying ini di wajibkan untuk menghubungi Orang Tua mereka.

Saat ini di aula pertemuan, Para orang tua murid yang mumbully Hinata sedang duduk sambil menunggu kedatangan Pihak penuntut, yaitu Neji.

Saat Neji datang , orang tua dari murid itu langsung mencaci maki Neji dengan kata-kata yang tak pantas.

"Kau berani membawa hal ini ke jalur hukum ? Apa kau ingin keluargamu ku ratakan ?"-Suara Kizashi terdengar sangat lantang sambil menunjuk ke arah Neji.

Neji tersenyum remeh. "Sebelum kau berkata seperti itu, tolong perhatikan siapa dirimu saat ini , Kizashi Haruno"

"Sialan !!! Dasar tidak sopan!"-Bentak Kizashi.

"Maaf pak , saya tidak terima anak saya akan di penjarakan karena hal sepele seperti ini"-Saat ini suara ibu dari Matsuri terdengar.

"Benarkah ini masalah sepele ? Bagaimana jika putrimu yang di posisi adik ku ? "-Neji menatap kearah Ibu Matsuri.

"Tentu saja ini hanya hal sepele ! Jadi jangan di besar-besarkan hingga kejalur hukum "-Ibu Ino juga bersuara.

"Apa kalian masih tak terima dengan hal ini?"-Tanya Neji.

Kizashi menatap tajam kearah Neji. "Lihat betapa sombong nya anak muda ini , bahkan berani menyentuh keluarga ku"

Neji tertawa geli. "Yo Pak Tua ,,, Putrimu lah yang menyentuh keluarga kami terlebih dahulu. Bahkan dengan bodohnya Putrimu berani melakukan hal itu kepada Adik ku"

"Cihh... Kau ini , benar-benar tidak ada sopan santun nya , Aku ingin sekali menguliti kepalamu"-Geram Kizashi.

Neji mengabaikan hal itu. Lalu berbalik kearah para Polisi yang datang. "Baiklah pak kita mulai sekarang "