"Ayah itu gasuka sama nama jingga"
"kenapa?"
"Karena itu nama mama, ayah gasuka"
Jaaya kamu harus melindungi dua malaikatmu sendiri, dengan kedua sayap hebatmu, aku yakin dengan jalan ini mereka akan tumbuh lebih baik dan lebih terdidik.
Untuk Ayah...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Papa bangga sama kamu, tapi kamu beneran gamau pegang kerjaan papa?" Juna.
Laki-laki 2 anak itu kini mendudukkan Jaya dan Yana di depannya, beserta sang ibu yang kini tengah menikmati teh sambil berbincang.
"Yana lebih bisa dibidang ini pa, Jaya ga bisa"
"KAKAK!! KAN KAKAK YANGJADI PEWARIS LIHAT BERITA"
Tiara selaku ibu dari dua anak ini ikut bersuara "Mama ga setuju kamu lepas tanggung jawab gitu aja jaya" wanita yang masih awet muda itu membenarkan kacamata "Papa sama Mama bangun perusahaan ini untuk kamu warisi"
"Okelah kalau kamu mau belajar dari bawah, tapi sampai kamu siap mama dan papa akan sepenuhnya nulis hak waris ini atas kamu, Yana? bidang dia seni mama gabisa maksa"
Yana berbinar dan memegang jemari mamanya senang, dia inikan penyanyi yang terkenal.
"Tuhh!! bener maa aku gabakat jadi pengusaha"
"Gita gimana?" Juna sedikit khawatir "Diakan wanita karier papa ga jamin dia mau duduk di rumah ngurusin anak kayak yang kamu mau"
"Aku yakin kok pa, aku udah sayang sama dia pa aku yakin dia bisa jadi pendamping yang baik" Jaya mantep.
"Mama juga kenal sama ibunya Gita, yah pokoknya yang terbaik untuk kalian deh"
Setelah berbicara panjang lebar dengan keluarga Jaya merasa sedikit lelah, apalagi kalau sudah menyangkut Tv dia lelah di wawancarai , makanya Jaya mau sembunyi dan takedown semua berita yang hari ini muncul, semoga ga ada jejak berita lagi.
drttt...
"Halo?"
"Kamu udah tidur?? aku dengar beritanya berhasil turun ya?" Gita, suara gadis itu selalu menenagkan Jaya.
"Iya, kamu udah ga risih kan di teror sama wartawan??"
"iyaaa aku bisa istirahat, makasih ya, oh yaa mama besok dirumah kan? aku mau kesana ni bawa kue aku habis baking kue"
"Heem, kamu mau ketemu mama enggak aku??"
"Enggak aku bosen hahaha"
"Jahat"
"Gimana? keterima kerjanya?"
"Iya, aku mutusin buat ga mewarisi usaha papa dan mau hidup mandiri"
"....."
"Git? kamu gamasalah kan? aku udah bilang ke kamu dan kamu okey kan kalau aku mulai dari 0" Kebohongan sedikit untuk Gita.
"Oh? enggak haha aku dukung kamu terus kok s-semangat pokoknya, kerja kapan masuk?"
"Mulai hari senin, kamu kalau jadi kesini kabarin ya biar aku batalin semua janji" Jaya itu kalau sudah sayang akan terus sayang.