Chapter 2

245 7 3
                                    

SELAMAT MEMBACA









Zeyya berlari terburu buru menaiki anak tangga, membuat nya tak memperhatikan sekeliling nya, sehingga membuat zeyya tak sengaja menabrak salah satu cowo yang ber-Nama RIO ALVARO yang sedang menuruni tangga.

"Bruak"

"Aaaaaaaaaa" Teriak zeyya sambil menyodorkan tangan kanan nya.

Akibat tabrakan itu kaki zeyya terpeleset kebawah yang membuat keseimbangan nya tidak stabil. Untung nya rio refleks langsung menarik tangan kanan zeyya.

Karena kehilangan keseimbangannya rio pun ikut jatuh ke-bawah bersama zeyya.

"BRUAKKK"

Zeyya terjatuh dalam keadaan mata tertutup, sehingga membuat nya tidak tau apa yang terjadi terhadapnya ketika jatuh tadi.

Tapi zeyya merasakan ada yang tidak beres pada posisi jatuhnya. Dan betapa kaget-nya zeyya ketika membuka mata dan  melihat seorang pria yang sedang menindihi badan kurus  nya itu.

"Anjirrrrrr" Ucap zeyya dalam hati

Dan lebih kagetnya lagi adalah posisi terjatuh nya itu tangan kanan rio memegang bagian belakang kepala zeyya sehingga membuat kepala zeyya tak mengalami benturan keras akibat jatuh tadi. Dan tangan kiri rio memegang erat pinggang zeyya. Tapi  ke-kagetan zeyya tidak sampai di situ, jantung zeyya berdetak seratus kali lebih cepat, karena bibir zeyya dan bibir rio tanpa sengaja bersentuhan!!.

"WOI RIO UDAH DONG CIUMAN NYA!!" Ucap RENO

Akibat ucapan reno yang begitu keras  rio pun langsung bangun dari posisi terjatuh nya itu.

"Lu kalo jalan liat liat dong!!" Ucap rio ngegas sambil membenarkan baju nya yang berantakan akibat terjatuh

"Lu napa di situ!,dah tau gw lagi buru buru" Jawab zeyya sambil mengangkat kepala nya, karena pria itu lebih tinggi dari nya.

"LAH!!!!!, ko lu nyalahin gw si!,kan elu yang nab-"

"Ayo pergi, kita di tungguin pak kepala sekolah" Ucap RENALDI  siswa ber-kacamata  dengan nada rendah nya sambil menarik kera baju rio.

"BENTAR!!!, Gw belum selesai ngomong sama tuh cewe aneh"

"                                   " Tidak ada sepatah kata pun yang keluar dari mulut si renal itu, mungkin kalo renal ngomong, dunia akan menjadi beku kali ya?, secara renal kan dingin.

"Woy renal!, lu denger gw ga si anjing"

"AWAS YA LU CEWE ANEH!!" Teriak rio memaling-kan kepala sambil menunjuk ke-arah zeyya yang sedang berdiri di lorong kelas.

*****

"Cowo setres!"

'tuk.. tuk.. tuk.." Suara hentakan kaki yang begitu keras

"AAAAAAAA!!!, ciuman pertama gw hilang begitu saja, maafkan aku bunda, dan maafkan aku suami ku yang ada di korea" ucap zeyya sambil membentak keras kaki-nya yang sedang menaiki anak tangga dan melanjutkan perjalanan menuju kelas nya di lantai tiga.





BTW...kelas zeyya di lantai tiga, dan tempat terjatuh nya zeyya di lantai dua.
Terus ruang kepala sekolah di lantai berapa dong??? Jadi ruang kepala sekolah di lantai satu yaa.

Jadi ini contoh tangga nya yah besti.....

aku ambil gambar seadanya ajah ya besti😗😗

Makasih  sudah membaca😉😉😉Maaf ya kalo kurang bagus soalnya ini baru pertama kali bikin cerita hihihi

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Makasih  sudah membaca😉😉😉
Maaf ya kalo kurang bagus soalnya ini baru pertama kali bikin cerita hihihi

SUAMIKU KETUA GENGMOTOR Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang