love is over

1.5K 81 0
                                    


Jakenoo pt.?

Di ingat kembali

Bagaimana saat pemuda aussie itu begitu memuja dan menggilai pemuda berparah cantik dan manis itu.

Bagaimana ketika shim jake begitu mencintai pemuda bermata rubah itu, meskipun pemuda manis itu terus menolak segala pemberian, pembuktian, pengasihan dari pemuda bermarga shim itu.

1 tahun bukan waktu yang sebentar untuk mengerahkan segala usaha dan pembuktian agar pemuda bernama kik sunoo itu membalas perasaan nya

365 hari di lalui, banyak hal yang pemuda shim itu rasakan dan lewati.

Bahagia

Sedih

Kecewa

Penolakan

Perasaan yang bercampur aduk itu kini sudah terlewati saat ia meminta untuk menyerah dari segala usahanya dan memilih mencari pengganti pemuda bermarga kim itu .

Meski pengganti nya telah di temukan, namun perasaan berdebar, bahagia yang ia rasakan untuk pemuda bermata rubah itu tidak pernah ia temukan di sosok gadis cantik berqmbut panjang itu

"Mau kemana?"- gadis bernama karina itu bertanya lembut pada sang kekasih, yang baru menyandang status dengan nya 1 minggu ini

"Pulang ya, malem. Tkut nanti jadi ga rnak sama mama papa kamu"- ucap jake pelan elus kepala karina sambil tersenyum

Karina anggukan kepala pelan




Bukan pulang ke rumah, tapi kembali pada gedung terbengkalai dimana teman2 nya tengah duduk di tengah temaram nya suasana dengan menyesap rokok sembari bermain game di ponsel genggam masing2 dn saling melawan

"Wiih dari mana lo?"-  heeseung, salag satu teman satu geng nya bertanya dengan nada serius dan mata yang menatap jake lamat

"Udh jelas pakean rapih begitu ya dari rumah si karin lah seung"- sunghoon saut dengan nada meledek buat dua yang lain selain heeseung ketawa kecil

"Gue kira lo dari rumah sunoo bareng si jay"- heeseung tanya lagi

Nah kali ini yang lebih muda di sana jawab pelan

"Itu cerita lama"- memang tidak nyambung, tpi semua yang di sana tau apa maksud pemuda blasteran jepang itu

"Rasa suka lo beneran udah berubah buat sunoo bang?"- jungwon yang termuda juga di sana ikut bertanya penasaran

Ingat 1 tahun itu 365 hari dan itu bukanlah waktu yang sebentar untuk hilang begitu saja dari fikiran

"Itu cerita lama won, gue juga udah ada karin buat apa mikirin cerita lama"- jungwon sedikit syok dengan jawaban yang di dengar, pasalanya baru 1 bulan yang lebih tua dekat dengan gadis bernama karina itu dan menjalin hubungan baru seminggu belakangan

Masih hening sampai kedatangan seseorang intrupsi

"Sorry ya gua dateng telat"- jay ucap serius tepuk bahu jake lalu ambil duduk di samping heeseung

"Lo sibuk banget kayanya 4 bulan belakangan bang, jadi jarang nongkrong"- ni_ki ucap, pasalanya jay yg menyandang sepupu sunoo itu sangat sibuk belakangan hingga tidak sempat ikut berkumpul dengan mereka

"Lo tau sendiri, gue ada urusan keluarga"- jawab jay pelan

"Emang siapa yang sakit si bang sampe lo harus ikut bolak balik rs?"- jungwon tanya pelan
Buat jay tatap heeseung kemudian
"Adalah sodara"- jawabnya pelan ambil ponsel di saku jaket dan ikut bergabung dengan teman2 nya dalam permainan

"Ngomong2 sunoo jarang keliatan belakangan di gedung fe"- jungwon tanya itu untuk jay tapi 3 orang yang tatap pelan ke arahnya

"Dia juga jarang ikut kelas, waktu gue tanya dosen katanya cuma izin cuti.."-

"Y-ya ada urusan keluarga juga"- jungwon vahkan blm selesai dengan ucapan nya tapi jay sudah lebih dulu jawab

"Lo kan tau jay sibuk belakangan jadi udah pasti sunoo ikut sibuk, mereka sepupu kalo lo lupa won"- heeseung bantu jawab ucapan jungwon pelan

"Lah bener juga ya"- ucap jungwon

Ponsel di genggaman jay berdering buat semua tatap jay yang tengah angkat panggilan dan berlari keluar tiba2 dengan tergesa

"HEH LO MAU KEMANA!"- sunghoon tanya keras tpi hening jawab ucapan nya

"Gue.. balik!"- heeseung berlari keluar 4 menit setelah jay keluar buat jake tatap heran juga bingung padahal dri tadi ia sibuk bertukar pesan dengan karina di ponselnya

















"Tan, gimana?"- jay tanya walaupun mungkin tidak akan ada jawaban dari seluruh keluarga yang tengah menangis di depan satu ruangan putih dengan dua dokter juga 4 perawat di dalam

Sang ayah jawab gelengan buat jay diam pandangi pintu yang tertutup rapat di hadapan nya

Heeseung ambil nafas, lalu tepuk bahu jay pelan buat yg lebih muda beberapa bulan coba tersenyum lalu berjalan ajak heeseung untuk duduk di bangku taman yang sedikit jauh dari ruang utama dimana pemuda bermata rubah tengah mendapat penangan.


"Gue bingung, harus cerita ke jake soal ini atau ngikutin keinginan sunoo buat biarin jake bahagia tanpa tau semua hal soal sunoo lagi"- jay mulai pembicaraan

Ucapannya buat heeseung diam seribu bahasa.
Pemuda lee itu juga ikut bingung harus bagaimana, penolakan sunoo pada jake selama setahun bukan tanpa alasan. Karna heeseung juga jay tau perihal bagaimana perasaan sunoo terhadap jakr dan ketakutan pemuda rubah itu untuk banyak hal di masa mendatang.

"Kemarin dokter bilang donor jantung buat sunoo masih belum ada, padahal keadaan sunoo makin parah. Tapi gue bersyukur tuhan masih kasih dia kesempatan buat ngelakuin banyak hal sama keluarga, dia masih bisa sadar dan ngobrolin banyak hal walaupun tiba2 ga sadarin diri"- jay coba cerita lagi, kenapa dia jadi lebih sibuk belakangan dan ga sempet ikut kumpul sama  temen2 nya

"Sebelum gue dateng ke markas tadi dia udah banyak ngobrol, tpi tiba2 gue dapet telpon dari papi yg bilang sunoo tiba2 hilang kesadaran, gu-gue gatau harus gimana seung.. dia gue anggep kaya adik kandung gue sendiri walau gue sama dia cuma sepupu, gue sama dia ngabisin banyak waktu bareng dari kecil dan tiba2 gue ga bisa ngelakuin hal apapun waktu hidup dia ga lama lagi"- jay tangkup wajahnya dengan dua tangan tahan tangis yang sudah jelas sulit di tahan

Heeseung tepuk bahu teman nya itu pelan, berharap dapat tenangkan.

Banyak gal yang ia tau tentang keluarga jay karna di antara yg lain ia jauh lebih dekat dengan jay. Itulah kenapa ia juga tau perihal perasaan yang sunoo pendam untuk jake dengan tembok penolakan.

sunoo x enhypen and othersTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang