My Abuse Husband Yizhan [ On Going ]

Chap 12

Chap ini susah banget pas ngedit nya ..
antar inggris nd Indonesia bener" harus di samakan .. jadi ku harap kalian Puas sama kata"nya ..

No edit
Enjoy the show~

———————————————

Akhirnya Wang yibo kembali ke rumah setelah bertemu dan menceritakan bagaimana anak-anaknya memohon kepada Yang Yang.
Dia Sudah membuat keputusan.

" Aku akan melupakan dosa-dosanya. Aku tidak akan memukulnya lagi, tapi dia selalu menguji ku seperti ini"

Itu tidak akan menjadi hubungan yang baik dengannya. Jika zhan tidak membawa pulang teman-temannya, atau bertemu dan bersenang-senang dengan mereka. Jika zhan mematuhi perintah suaminya, yibo tidak akan memukulinya.

Yibo sangat menyayangi istri manisnya, sungguh. Yang yibo paling takutkan adalah zhan akan mendengarkan teman-temannya dan meninggalkannya.

"Aku tidak ingin melihat atau mendengarnya bahagia dan tertawa bersama orang lain. Aku akan membuat mereka bahagia"

Namun di saat yang lain, dia akan meninggalkan kesenangan itu dan mungkin mengejar seseorang yang menurutnya akan lebih baik.
Bukan karena yibo senang melihat orang menangis dan kesakitan, itu hanya untuk berjaga-jaga. Yibo hanya berusaha untuk keselamatan istrinya yang cantik.....

Saat memasuki rumah, Xiao zhan sudah tertidur. Sejak masalah dengannya, zhan selalu tidur lebih awal.

Karena zhan menghindarinya

Tindakan yibo lah yang membuat zhan berjaga jarak di antara mereka berdua. Sikap posesif dan kekasarannya membuatnya lelah. terlalu mudah untuk mati namun terlalu berat untuk di jalani, zhan tidak ingin mengakhiri hidupnya seperti ini.

Dia ingin bebas. Dia ingin menghidupi anak dan suaminya dari sisi lain. Zhan ingin menghabiskan hidupnya dengan damai bersama keluarganya.

Dia selalu bernegosiasi dengan suaminya. Berapa lama dia akan terus memukulinya seperti ini? Berapa lama dia akan terus memperlakukannya seperti budak?

Seorang ibu rumah tangga, tidur, makan dan melakukan itu sepanjang hari, dan bahkan tidak mengizinkan mengantar putrinya pergi ke sekolah, tidak boleh melakukan apapun. Menunggu kepulangan mereka, memasak.
Pada malam hari, dia harus memenuhi hasrat suaminya di tempat tidur.

"Aku tidak bisa melakukan ini lagi. Cukup sudah, cukup, aku tidak sanggup lagi. "

Yibo mandi sebelum mendekati zhan. Setelah itu, dia berbalik ke sisi lain dan mencium leher zhan yang sedang tidur, tetapi zhan menghindarinya dan menjauh darinya.

"Berapa lama kamu akan melakukan ini pada dirimu sendiri dan apakah Kamu masih marah padaku? Kenapa..."

Xiao zhan berbalik dan melihat hubungannya.

"Apa yang ingin kamu katakan adalah mengapa aku menghindarimu seperti ini? Ya, Karena aku adalah budakmu, orang yang akan selalu menangis, lemah dan selalu memohon, jadi Berhentilah mengendalikanku dan hormati aku sebagai ibu dari anak-anakmu dengan tingkah lakumu yang mendominasia itu, aku mohon padamu..."

"Baiklah istriku maafkan suamimu ini, aku tidak melakukan ini untuk menyakitimu, aku terlalu mencintaimu, aku sungguh mencintaimu sayang"

"Kamu tidak sungguh mencintaiku. Kamu hanya memberiku obat untuk menyembuhkanku agar kamu dapat melukai lagi dan lagi, Kamu perlu pergi ke dokter gangguan jiwa. Kamu juga harus pergi ke tempat ibadah. Aku bahkan tidak melihat mu melakukan sesuatu seperti berdoa atau membaca buku-buku Tuhan, kamu harus melakukan kebaikan untuk mengembalikan kesehatan mentalmu."