bab 21 - Lost or Die ?

1.8K 198 4
                                    

Another Love x Memories speed up

-


Hanbin yang sedang duduk termenung di balkon kamarnya yang ada di kerajaan Guardian, menatap ke arah langit yang seolah sedang mengamuk dan menangis keras menjatuhkan air hujan dengan sangat keras diikuti suara dari petir,  guntur,  dan halilintar yang saling menyambar seakan - akan alam sedang murka.  Diikuti dengan hawa dingin yang terasa menusuk ke tulang akibat angin yang sangat kencang ntah datang darimana.

Kalung yang Hanbin kenakan itu berliontin batu permata Emerald berwarna merah sekelam darah yang akan bersinar di saat - saat tertentu.

Hanbin memiliki kalung itu saat ia berumur kurang lebih lima tahun,  saat dimana pembantaian yang dilakukan oleh perdana menteri dari Kerajaan Guardian itu sendiri. 

Kakek Hanbin,  yang memberikan kalung itu pada Hanbin kecil dan memerintahkan Ibu Hanbin untuk pergi sejauh mungkin dari wilayah kerajaan Guardian yang akan dibumihanguskan dan dihilangkan di muka bumi dengan mantra terlarang Clan Guardian oleh perdana menteri kepercayaan kerajaan Guardian sendiri.

" ibu?  Kita akan kemana?  " tanya Hanbin kecil pada sang ibu yang saat ini menggendong dirinya.

Gaun ratu khas Luna dari kerajaan Guardian milik ibu Hanbin telah robek disana sini akibat terkena ranting saat berlari kabur dengan sang anak yang ada di gendongannya.  Bahkan sepatu yang wanita itu gunakan sudah kotor. 

Ia tak memperdulikan dengan luka yang didapatkan akibat terkena goresan ranting - ranting pohon.

Wanita itu tersenyum,  menampakkan dimple manis nan indah.  Ia mengecupi dahi Hanbin kecil dan menciuminya dengan sangat pelan namun sarat akan kesedihan yang mendera.

Membuat Hanbin kecil ikut meneteskan air matanya,  karena serigala kecil itu tahu.  Jika sang ibu sedang dalam kondisi hati yang tidak baik - baik saja.

" Hanbin harus kuat,  kita akan sampai di kerajaan Diamond dan meminta bantuan pada raja Yesung hum?  " ucap Ibu Hanbin sangat lirih.

Namun pergerakan mereka terhenti sebab ada sosok berjubah hitam yang menghalangi jalan mereka dengan sebuah samurai besar yang ia ayunkan perlahan. 

Ibu Hanbin memeluk erat tubuh si kecil membuat Hanbin memeluk erat leher jenjang sang ibu yang berhiaskan kalung berliontin emerald biru yang indah.

" Kerajaan Guardian telah hilang, Raja kalian dan si tua bangka itu sudah mati.  Dan kini kalian yang harus aku lenyapkan selanjutnya. " gumam sosok berjubah hitam itu.

" Serahkan putra mu,  wahai Luna kerajaan Guardian.  Sebelum samurai ini yang akan melepaskan kepala cantikmu dari tubuhmu. " ucap Sosok itu dengan terkekeh diujung.

Ia berjalan ke arah Hanbin kecil dan ibunya yang ketakutan memeluk Hanbin. Wanita itu menatap nyalang ke arah sosok berjubah hitam yang tertawa keras bak iblis dihadapannya.

Manik coklat Almond dari ibu Hanbin nampak berubah menjadi warna merah semerah darah diikuti dengan air mata.  Oh atau darah yang menetes dan mengalir membasahi pipi.

Hanbin kecil semakin beringsut masuk kedalam dekapan sang ibu.  Ia merasakan atmosfer menyeramkan yang menguar sangat kuat dari tubuh dan pheromon sang ibu.

[1] THE OMEGA [√]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang