*
*
*Skip eps –
Di pagi hari yang cerah, jam masih menunjukan pukul 06:24 dan chan terbangun dari tidurnya yang menurut dia umm.. kurang nyenyak (?) Tentu! Dia semalaman terus berlari hingga menuju rumahnya.
"Ughh.. badanku sakit sekali.. rasanya seperti habis diinjak injak seseorang" chan bangun lalu menyandarkan tubuhnya ke headboard kasur.
Chan diam sembari memikirkan kejadian semalam yang membuat dia hampir kehilangan keperawanannya.
"Aku takut bertemu dengan orang itu lagi, apalagi dia bilang rumahnya tak jauh dari daerah itu" tak lama ketukan dipintu kamarnya membangunkan dirinya dari lamunan.
Chan mengerutkan kedua alisnya, siapa datang pagi pagi seperti ini??
Tok
Tok
Tok
"Ah! Iyaaa tunggu sebentar!"
Chan turun dari kasurnya perlahan lalu berjalan menuju kearah kamar mandi, tidak lama kok, dia hanya mencuci muka dan gosok gigi, Kata mama agar mulutnya tidak bauu hehe.
Sehabis melakukan kegiatanya, dia menuju kearah pintu kamarnya yang tak jauh dari kamar mandi, dia berjalan perlahan agar tidak merusak lebih dalam tubuh tubuhnya ini.
Ceklek
Suara pintu kamar terbuka
"Oh? Felix? Ada apa datang kemari pagi pagi sekali? Kamu tidak ada kelas?"
Felix, saudara chan yang berasal dari Australia tetapi dia kemari karena suruhan dari orang tuanya untuk menjaga chan sementara waktu. ( Padahal kan chan sudah gede, kenapa harus dijaga?? (•ˋ _ ˊ•) )
"Ngga ada kak! Aku lagi libur, aku kesini cuma mau ngebawain kakak makan, itung² juga aku mau nginep nanti malem, boleh kan? Bosen sendiri mulu kak"
"Nginep? Boleh aja, lagian kakak juga sendirian terus sini, ngga ada bini sedih euy"
"Belum juga kerja udah cari bini, gada duit gimana mau nafkahin coba"
"Bercanda doang yeuuu.. bocah ga bisa apa diajak bercanda" chan udah males banget, ini saudara nya gabisa bedain mana bercanda mana serius, chan kan jengkel.
Kakak adik itupun berjalan besama kearah dapur, felix yang sedang menyiapkan makanan yang ia bawa dari rumahnya dan dimakan bersama oleh chan nanti.
"Oh iya kak, boleh aku tanya sesuatu?" Felix bicara sambil ngesiapin semua makanannya diatas meja tanpa ngelihatin chan yang lagi ngesiapin minuman buat mereka berdua.
"Apa dek?"
"Kakak dom atau sub sih?"
Chan diem.
"Maksud kamu?"
Chan yang barusan ngedenger pertanyaan felix langsung ngelihatin orangnya langsung, chan berjalan kemeja makan dengan kedua tangan yang memegang minuman mereka.
Chan taruh minuman itu diatas meja lalu duduk disalah satu kursi meja makan.
Felix ngelihatin chan, tatapan dalam dan intens.
"Maaf kak kalau nyinggung, tapi maksudku.. kakak itu dom atau sub?"
Chan bingung, anak ini ngomongin apasih? Dom? sub? Apa coba, ga ngerti.
"Kakak ga paham dek, apasih dom sub itu?"
Felix ngehela nafasnya sebentar "kakak homoseks kan? Kakak itu dom atau sub?"
KAMU SEDANG MEMBACA
✰. BANGCHAN H4REM. 1
Cerita PendekWarning 🔞⚠️. * Mdni. * Ing typ + frontal ( sesuai mood ) * Bangchan submissive * Banyak adegan 18+ * Sex toys , hole / pussyboy , mpreg , bdsm , roughsex