kekuatan cinta SalmOn

2.8K 110 0
                                    

******POV mimpi Salma******

"kenapa terang banget, aku dimana?"

dari kejauhan ada suara yang memanggil namanya
"{jangan lepas alatnya suster salmaku masih hidup iya kan sayang, sayang banguuun heeey kita mau nikah loh kita lagi siapin semuanya buat acara nikahan kita sesuai dengan keinginan kita kan, kenapa kamu malah ninggalin aku ca, kenapa? kamu bohong ca, terahir kita ketemu kamu bilang sayang sama aku tapi sekarang kamu ninggalin aku, mana janji kamu ca mana? bangun ca banguuuun jangan tidur terus kayak gini ca bangun}"
"Rony, kamu dimana Rony kok aku sendirian aku dimana sih, Rony kamu dimana?, Rony itu kamu? kok kamu ketutupan kabut putih sih, Rony sini aku takuuut"
"caaa sini jalannya ca, kamu ngapain kesitu sih" (sambil menggandeng tangannya)

*****real life dirumah sakit*****

gw yang masih memeluk tubuh yang tadinya dingin tapi ini semakin terasa hangat, hangat seperti pelukan Salma biasanya aku merasa ada gerakan jantung yang berdetak dan balasan pelukan salmaku. seketika gw lepas pelukannya sambil sedikit tertahan kedua tangan di pinggang gw, masih belum membuka mata namun ada gerakan bola mata dari balik kelopaknya, melihat itu dokter langsung mengambil alih badan itu, memeriksanya kembali dan memasang infus yang tadi dilepaskannya.

"subhanallah, Alhamdulillah, sebuah keajaiban mas Rony, mba Salma telah kembali tapi tetap harus istirahat yah, biar kita pindah ke ruang inap terlebih dahulu baru keluarga boleh masuk ya mas"
"Alhamdulillah, baik dok"

gw keluar dan langsung disambut pelukan dari papah salma,
"makasih rony, kamu telah mengembalikan Caca"
"pah, ini semua kehendak Allah, mukjizat yang Allah berikan benar² sangat indah, Allah jawab semua doa doa kita guys,,,"

suasana disana benar² sangat haru, semua berkumpul disini dan sungguh ini mukjizat Allah yang sangat nyata yang datang ditengah kehidupan gw, gw hanya bisa bersujud syukur. terimakasih yaallah mengembalikan duniaku🙏.

Salma sudah dipindahkan dikamar inab, tidak lagi dengan alat yang terpasang banyak di badannya hanya infus yang tertancap, dokter keluar dengan wajah yang sumringah dan mengabarkan kabar yang sangat kita tunggu² dari awal Salma masuk rumah sakit.

"Alhamdulillah mba Salma sudah melewati masa kritisnya bahkan kondisinya jauuh lebih membaik, semuanya aman hanya masih butuh badrest karena hampir 1 Minggu hanya dapat asupan dari infus saja jadi nanti kalau mba Salma nya sudah bangun dari tidurnya bisa dikasih makan ya, dan mas Rony kamu hebat kekuatan cintamu yang membuat Allah memberikan mukjizat nya kepada mba Salma, semoga lekas membaik mba Salma nya ya dan kalau mau dijenguk udah boleh tapi jangan terlalu berisik biar mba Salma terbangun sendiri nya jangan dibangunin dulu ya, saya pamit dulu"
"terimakasih ya dok" (serentak)
"mah pah, kalau mau jenguk Caca duluan Rony mau sholat ashar dulu ya,,"
"iya udah kalau gitu, mamah papah masuk dulu ya, mama papa Rony juga boleh masuk juga supaya lega bisa lihat kondisi Caca"
"ohh baiklah kalau begitu, mari"
"yaudah Rony pamit bentar ya mah pah, ma  pa,"
"Ron kami ikut ya" (powl menyuarakan untuk Nabila juga)
"ayok" (sambil berjalan)
"Ron Lo hebat sumpah gw ngga nyangka seyakin itu Lo kalau Salma hanya tersesat"
"allah yang maha hebat powl, gw cuma pakai hati dan keyakinan gw aja"
"tapi kak, dari luar kota lihat Salma sedikit tersentak sebelum ia juga secara perlahan membalas pelukanmu kak, sampe kita semua ternganga kak, hampir kita kehilangan Salma kalau gaada kamu kak"
"semoga ini penderitaan terakhirnya dia ya nab, gw ga tega liat dia kayak gini kalau boleh gw aja yang gantiin"
"so sweet banget kak Rony emang the best"
"ohh hemmm jadi aku ngga the best yang"
"eh eh ngga gitu sayang, maksudnya kak Rony the best buat Salma gitu, kalau kamu kan the best nya aku aja"
"emmmm gituu to yaaaang"
"huffttt untuk Salma udah sadar, tunggu aja pembalasan gw yaa kalian, gw versi halal nih nanti mampus kalian"
"iiiiiihhhhh takuuuut" (kompaknya powl dan nabila)

setelah selesai sholat kita pun kembali ke ruangan salma dan terlihat mama papa gw dan papah Salma pun sudah ada diluar dikursi tunggu,

"mama papa mau pulang, mau Rony anter?"
"gausah Ron udah dijemput kok sama diva pinjem mobil kamu ya mama papa ada undangan tempat sodara, Alhamdulillah Salma udah pulih cuma katanya mau makan kalau yang siapin Rony gitu,"
"hah serius pa,,, ini kuncinya pa bilangin diva jangan ngebut bawanya ya aku izin masuk ya pah, mama papa hati²"
"iya nak Rony" (jawab papah Salma)
"iya Ron,," (jawab mama papa gw)

gw pun masuk dengan wajah seseger mungkin, maklum mau ketemu calon istri loh ini harus ganteng dong, diruangan ada mamah yang lagi nemenin salma ngobrol sampe saking asyiknya mereka belum dengar gw masuk,, sampe mamah terkaget karena Salma teriak

"Ronyyyyyy kangeeeeeeen"
"yaallah ca hampir jantung mama copot,,, oalah ada kamu nak, yaudah mamah mau ke Mushola dulu ya, titip Caca ya nak"
"stiaapp bossttt" (dengan khas gerakan tangan Salma)

seakan tidak gw sangka gw ketemu lagi sama salma setelah 1minggi ditinggal tidur panjang sama Salma, gw hanya duduk dikursi yang berada disamping ranjagnya, sambil gw ambil tangan nya mengusapnya lembut.

"sayaaaaaang, kenapa jadi membisu begitu biasanya aktif"

gw bener² ngga bisa berkata² sampai air mata gw ga sengaja terjatuh di tangan Salma yang dari tadi kuusap lembut)

"looh kok nangis, Rony aku udah disini masak masih nangis sih, utututu"
"caaa aku takut kehilangan kamu, kamu jangan pernah pergi tinggalin aku ya"
"yaallah iyaa Rony iyaaa aku kan udah disini gamau peluk nih" (sambil mendudukkan badannya)

gw yang selalu menyambut pelukan Salma dengan eratnya seakan tak ingin lagi gw ditinggal Salma, apapun yang harus gw lakukan untuk melindungi Salma, setelah itu suasana mulai mencari saat powl dan nabila masuk dan berpamitan untuk pulang juga dan suster masuk membawakan makanan untuk Salma.

salmon story (SELESAI)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang