*****3 bulan kemudian*****
"sayang buruan udah tinggal 3 jam lagi kita take off loh"
"iya sayang sabar sedikit lagi pakek baju aku tuh"
"sini makanya aku bantuin yg belum apa?"
"ihh ngga usah nanti kamu modus yang ada, ini udah selesai kok"ya Salma dan Rony malam ini ada jadwal off air bersama di Surabaya, tadinya rencana mereka berangkat sore tapi karena Salma kurang enak badan jadi diundur ke subuh hari berikutnya. Salma yang dari tadi demam dan muntah muntah kini sudah mulai membaik meski masih sedikit lemas tapi dia sudah kuat untuk berangkat.
"udah siap nih, ayok berangkat" -salma
"sayang kamu keliatan pucet banget kamu yakin kuat?" -rony
"yaallah sayang aku udah ngga papa sungguh" -salma
"yaudah oke oke, yuk berangkat"*****
sesampainya dibandara team mereka pun sudah menunggu dan sisa waktu setengah jam lagi mereka langsung bergegas menuju runway. Salma yang masih pusing kini mual kembali yang mengakibatkan mereka harus kekamar mandi dulu, untungnya tidak lama mereka langsung berangkat.dipesawat :
"sayang boleh temenin aku ke toilet lagi ngga, mual banget bau pengharum ruangan di pesawat ini" -salma
"yaudah ayuuuk aku temenin" -rony3 kali Salma bolak balik ke kamar mandi akibat mual dan muntah hanya cairan saja sampai Salma benar benar lemas dan akhirnya tertidur.
*****
sesampainya di bandara Juanda salma masih belum bangun sampai akhirnya Rony yang tidak tega membangunkan Salma memutuskan untuk menggendongnya dan memasrahkan segala perlengkapan kepada bang galih.
"bang gw duluan sama Salma ya, nitip semua perlengkapan bang, terutama yg punya salma bang" -rony
"udah Sono, aman barang sama gw" -galih
"thanks bang"sesampainya didalam bandara Salma terbangun namun masih sangat lemas.
"sayang udah sampe?" -salma (yang terduduk lemas di bangku tunggu bersenderkan badan sang suami)
"iya sayang bentar yah nunggu mobil jemputan 5 menit lagi, aku pesen grab soalnya" -rony
"kenapa ngga bareng yang lain aja?" -salma
"ngga sayang mereka masih ngurusin bagasi, udah biarin aja ya kita duluan biar kamu bisa istirahat cepet" -rony
"yaudah tapi nanti boleh ngga tidur sambil peluk" -salma
"iya sayang apapun buat kesayangan aku ini" -rony
"makasih sayaaang"*****
sesampainya di hotel tempat mereka menginap, Rony langsung menggendong Salma lagi untuk langsung konfirmasi kamar yang sudah dipesan oleh penyelenggara event mereka.
"permisi mba, saya mau konfirmasi kamar ini" -rony
"ohh iya pak sudah di reservasi, ini kuncinya pak, mau diantar atau bagaimana pak? -resepsionis
"ngga usah mba makasih ya" -rony
"sama sama selamat beristirahat" -resepsionisdisepanjang perjalanan nya menuju kamar banyak sekali pasang mata yang melihat tak banyak juga yang mengabadikan moment so sweet ini tentunya para fans mereka.
*'masyallah sweet banget sih Rony, pengen punya Rony 1 aja mak'* (salah satu cegil Rony)
*'alamak itu Salma kenapa sampe digendong sama pak su gitu'*
(dan masih banyak lagi)
******
sesampainya dikamar, Rony menidurkan Salma diatas ranjang agar segera beristirahat.
"aaaa sayang mau kemana, disini aja jangan jauh jauh" -salma
"iya sayang aku kekamar mandi bentar ya pengen banget pipis dari tadi oke" -rony
"sayaaaang cepetan lama banget, aku kangeeeen mau peluuuuk" -salma
"iya iya ini udah" (ucap Rony sembari membaringkan tubuhnya tepat disamping Salma dan Salma tak mau menunggu lama langsung ia tenggelamkan badannya ke dada Rony yang bidang)"udah jangan kemana mana ya, aku mau kayak gini dulu" -salma
"iyaa ini kan udah sayaang, sekarang tidur yaaa nanti aku bangunin pas mau GR oke" -rony
"oke sayang"cup
Salma mencium bibir Rony singkat dan langsung menenggelamkan wajahnya ke dada bidang Rony, Rony hanya tersenyum menerima perlakuan manja istrinya tersebut entah apa yang terjadi dalam diri istrinya mungkin sedang ingin manja saja, dan Rony pun membalas mencium pucuk kepala Salma dan mengeratkan pelukannya untuk ikut terlelap.
Hay Hay Hay akhirnya bisa up juga, hehe maaf yah lama terus mana up nya di jam pocong lagi ya kan, tapi semoga alur kali ini menarik yah, selamat membaca teman teman.
KAMU SEDANG MEMBACA
salmon story (SELESAI)
Romancemenceritakan tentang kehidupan Salma dan Rony dari mulai iaa kenal sampai mereka akhirnya bisa bersama. Tapi yaaa ini hanya buah dari isi kepalaku yang begitu mengidolakan salmon, izin pinjem namanya ya PANAROMA