*****
"powl si Melani Dateng kerumah tadi" -rony
"hah Melani mantan elu, terus si Salma liat ngga?" -powl
"ya dia yang ketemu duluan tadi" -rony
"wah gila terus gimana kelanjutannya?" -powl
"untungnya si Salma percaya sama gw jadi semoga perasaan dia baik baik aja ya, soalnya gw ga yakin sih, gw harap dia mau cerita sama Nabila biar gw bisa nanya ke Nabila nanti" -rony
"pastinya ngga enak sih, nanti gw coba tanya ke Nabila deh, sekarnag kita fokus sama projek kita hari ini" -powl
"oke deh"sesampainya ditempat tujuan dimana gedung yang mau dibeli oleh Powl dan Rony pun langsung menuju laki laki yang sudah menunggunya tepat didepan gedung.
"selamat datang pak, saya rendi pemilik gedung ini pak" -rendi (ucap Rendi sambil mengulurkan tangannya untuk bersalaman)
"oh iya saya Rony dan ini sahabat saya Powl" -rony (mereka pun bergantian bersalaman)
"jadi gimana pak bisa langsung cek kedalamnya?" -powl
"bisa bisa pak mari saya antar" -rendiMereka pun bergegas masuk kedalam gedung yang masih bau cat karena baru selesai di renovasi. Rendi pun menjelaskan satu persatu dengan detail tentang gedung tersebut dan akhirnya mereka deal setuju untuk membeli gedung itu dan akan melaksanakan pembayaran besok.
"oke pak kalau begitu sampai besok siang biar saya bawa notaris kami ya pak" -powl
"baik pak, terimakasih ya pak hati hati dijalan" -rendisetelah berpamitan dengan pak Rendi mereka pun bergegas untuk segera pulang karena Nabila dan Salma sudah menyiapkan makan malam dirumahnya.
"kira kira bumil kita lagi nyiapin apa ya Ron" -powl
"makanan pastinya kan mau dinner kan" -rony
"gw tau maksudnya tuh dalam rangka apa gitu" -powl
"dalam rangka makan laper ih apaan dah Powl" -rony
"iya juga ya, tapi gw ga nyangka yah kita bisa gitu punya istri yang sahabatan ditambah lagi kita sahabatan juga hamilnya pun barengan lagi emang semua sudah terstruktur oleh semesta ya Ron" -powl
"iya ya Powl ngga nyangka juga gw, ya kita harus jaga dan syukuri apapun yang kita sudah miliki sekarang Powl ga gampang dapetin Salma ga kayak lu gampang banget dapetin Nabila" -rony
"enak aje lu dapetin Resti ortunya Nabila buat nikah itu sulit tau" -powl
"iye juga sih tapi ya paling ngga kalian sempet pacaran lah ya kan gw kan langsung nikah jadi devinisi sahabatku istriku ya kan bagus tuh buat judul FTV" -rony
"bisa aja lu Ron" -powlsesampainya mereka dirumah sudah ada yang menyambut 2 bidadari yang sangat cantik ditambah pemandangan perut buncit nya yang mulai terlihat dibalik busananya.
"assalamualaikum istri" -rony -powl
"walaikum salam suami" -salma -nabilamencium tangan yang dibalas kecupan dikeningnya yang biasa mereka lakukan setiap bertemu dan akan bepergian.
"udah pada laper kan yuk langsung makan aja" -salma
"let's go, pada masak apa beli nih?" -powl
"enak aja beli masak lah kita" -nabila
"waaah pasti enak, ngga sabar aku" -powl
"yeee bilang aja udah laper lu kan Powl" -salma
"hehe iya sih abis suami lu ngga mau diajak beli cemilan juga ngga mau katanya mau makan dirumah aja, emang si paling family dia mah" -powl
"iya dong, suami gw nih boss" -salma
"ahahahaha" -allsambil berbincang mereka pun menyantap hidangan bersama layaknya keluarga yang sedang berbahagia.
assalamualaikum guys,
maaf yah lama menghilang, doakan semoga bisa fokus menulis lagi ya guys salam sehat selalu🥰
KAMU SEDANG MEMBACA
salmon story (SELESAI)
Romancemenceritakan tentang kehidupan Salma dan Rony dari mulai iaa kenal sampai mereka akhirnya bisa bersama. Tapi yaaa ini hanya buah dari isi kepalaku yang begitu mengidolakan salmon, izin pinjem namanya ya PANAROMA