all about FORTPEAT✨

10 days

warning 🔞

Gue akan kasi tau dari awal kalau cerita ini penuh NC! penuh kekerasan! bahasa campur aduk, kadang baku kadang engga, maklumi dengan typo typo..
minor? go away..
ENJOY KRUUBBB ✨✨

________________________________________

Sudah menjadi hal biasa bagi orang sekitar kawasan tersebut, mau itu hari gelap ataupun hari terang didalam rumah itu selalu terjadi keributan yang luar biasa.
Sebenarnya para tetangga merasa kasihan pada si anak tetapi tidak ada yang berani melawan dan tidak ada yang berani mengadu karena sang ayah cukup ditakuti.

PLAAAKK

"JADI ANAK YANG NURUT!"

"kalau di bilang pergi ya pergi!"

Seorang paruh baya yang sedang kesal dan sangat marah pada anaknya karena sang anak melarang dirinya untuk berhenti minum dan berjudi.

" tolong berhenti minum pa! berhenti berjudi juga, aku cape di kejar kejar orang gak dikenal setiap hari" sang anak hanya menangis kejer karena ulah sang ayah

BUGHH

Sang ayah malah memukul wajah anak malang ini dengan lengan besarnya

" anak gak tau terima kasih! setiap hari dikasih duit buat makan, buat sekolah tapi berani melawan orang tua! kamu masih gak tau apa apa! taunya cuman minta duit!"

Sang anak merasakan hatinya yang sakit setiap hari dengan omongan kasar dari ayahnya, apalagi saat sedang mabuk seperti sekarang.. selalu siap menjadi samsak sang ayah.

"nih ambil! belikan 5 botol bir lagi" sang ayah melempar beberapa lembar uang ke muka sang anak.

"tapi.."

"SEKARANG!" teriak sang ayah dan seketika anak tersebut langsung berlari keluar untuk mengikuti perintah sang ayah.

Sebenarnya mereka ini bukan dari keluarga yang miskin, mereka terbilang keluarga yang menengah keatas. Hidup berdua tanpa seorang ibu karena sang ibu memilih pergi meninggalkan mereka berdua karena perlakuan sang ayah yang selalu memukul dan berselingkuh dengan orang yang berbeda beda setiap hari, itu terjadi pada saat umur sang anak 5 tahun, sudah lama sekali. Sang ayah berkerja di sebuah Perusahaan besar tetapi 5 bulan yang lalu beliau dipecat karena kasus korupsi, ia memakan uang perusahaan sebanyak 10M hanya untuk berfoya foya di sebuah Casino terkenal dan bersenang senang dengan beberapa perempuan yang menurutnya menarik. Tetapi perusahaan itu masih berbaik hati untuk tidak mengadu pada pihak yang berwajib.

Hampir setiap hari, ia bertengkar hebat dengan anaknya dalam keadaan mabuk.. anaknya selalu menjadi samsak sang ayah , butuh kesabaran yang luar biasa menghadapi ayah seperti ini, meskipun ia kesal dan marah tapi tetap saja itu adalah ayahnya.

.

"hey"

"i iya? ada apa ya?"

"Benar kamu yang namanya Peat? ayahmu Chaijindar?

"i iya be benar"

"tunjukkan dimana rumah mu"

"untuk apa ya phi, kalau saya boleh tau?"

"jangan banyak tanya, cepat antarkan!"

"gak bisa. itu rumah saya jadi saya harus tau  tujuan kalian mau tau rumah saya buat apa" ucap peat pada 3 laki laki berbadan besar yang menjegatnya dijalan pada saat ia pulang.

"kamu akan tau nanti"

akhirnya peat mengikuti perintah tersebut karena mereka terlihat menyeramkan

.