tujuh~

692 72 4
                                    

"terima kasih pak, kembaliannya ambil aja buat bapa"

"Waduh den yang bener aja! Ini ongkosnya cuma 50 ribuan den kok ngasih 200k sama saya?"

"Gapapa pak rezeki bapa, buat anak anak bapa juga"

"Makasih banyak loh den, kalau begitu saya permisi"

"Hati hati yah pak"

"Siap, saya duluan"

Setelah mobil taxi itu berjalan menjauh, Gyuvin dan Ricky kemudian memasuki rumah dengan sedikit gerutuan keluar dari mulut mereka

"Awas aja gunwook! Gue ketekin nanti pas dia tidur"

"Bener tuh gue lilit pake selimut supaya jadi kepongpong sekalian!"

Cklek

Baru saja akan membuka pintu, gerakan Gyuvin harus terhenti ketika pintu dibuka dari dalam oleh seseorang dan ternyata Hyung tertua kedua mereka

Keduanya saling pandang dan maybe mereka satu pemikiran untuk urusan menjahili dan....

"Bwa!!"

"Aaa!!"

Gyuvin dan Ricky tertawa lalu bertos ria setelah berhasil membuat zhanghao Hyung mereka terkejut

"Yak! Bocah nakal!"

"Maaf Hao Hyung"

Zhanghao menghela nafas melihat dua bokem itu langsung berlari masuk kedalam

"Eh! Hao Hyung! Mau kemana?"

Zhanghao menoleh pada pintu yang menyembulkan kepala Ricky

"Mau kedepan bentar beli makanan buat nanti malem"

"Buat malem?"

"Iya, udah ah jangan banyak tanya nanti keburu males lagi hyungnya"

Ricky menggedikan bahunya menatap zhanghao yang sudah menghilang dari pandangannya

"Cepat sekali hilangnya, tapi gak biasanya Hao Hyung beli camilan buat malem"

Ricky kembali masuk kedalam tak lupa juga menutup pintunya dan menemukan gyuvin yang bersandar pada tembok

"Vin ngapa belum naik?"

"Ya nungguin Lo lah bego! Masa iya gue mau ketekin si gunwook sendirian"

"Yaudah sih sendiri aja"

"Enak aja Lo! Kalau gue dipelanting gimana coba!?"

"Drl sih itu mah"

Ricky berjalan acuh meninggalkan Gyuvin yang sudah siap melemparkan pas bunga kalau saja dia tak ingat ini kesayangannya jiwoong

"Ricky pulang!"

"Loh ky baru pulang?"

"Iya Hyung,  btw gunwook dah sampe?"

"Gunwook? Ah belum tuh tadi dia sempet di chat sama Matthew buat beli beberapa buah sama sekalian tebus obat yujin buat cadangan takut abis nanti, emngnya kalian gk bareng?"

"Ouhh kita ditinggal Hyung, btw taerae Hyung sendiri lagi apa diem disini"

"Sedang bersantai, oh yah dimana Gyuvin?"

"Kenapa Hyung nyariin gue kangen yah, iya sih gue ini ngangenin"

Taerae memasang wajah julidnya, menyesal dia menanyakan bokem itu sedangkan Gyuvin sudah memberikan wink nya satu kali

"Idih najis gue kangen sama Lo"

"Hahaha"

Ketawa aja lagi gyuvin mana ganteng banget tapi taerae sama Ricky malah saling lempar tatapan julid

[My little prince || Han yujin]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang