empat belas~

417 40 2
                                    

"hihi lucu deh" bisik, melihat mereka berpelukan seperti itu

•••••••••••

Di Pagi harinya, ricky bangun lebih awal dan menoleh ke sisi tempat tidur yang terdapat yujin yang masih terlihat meringkuk di dadanya,, dia tersenyum dan mengusap lembut surai rambut si kecil dan mencium keningnya dengan sayang

Sedang tenang tenangnya memandangi wajah damai yujin, ricky harus terlonjak kaget akibat gedoran pintu yang begitu keras, tak hanya ricky, yujin pun sama terkejutnya hingga langsung terbangun

dug dug dug dug dug!!

Ya tebak saja siapa pelakunya

"iky hyung, siapa yang mengetuk pintu?"

Yujin berucap dengan suara serak dan tangan yang sibuk mengucek matanya

"hehe, kamu tebak aja siapa lagi yang sering ngetuk pintu gak nyantai gitu"

"ah pasti gyuvin hyung.."

Yujin kemudian bangkit dari posisi tidurnya dan ingin berjalan membuka pintu,, sebelum tangan ricky menariknya kembali jatuh diatas tubuhnya, membuat yujin memandang heran pada ricky.

"Sekarang weekend, hyung mau habisin waktu berdua sama kamu"

"Boleh, tapi yujin buka pintu dulu, supaya gyuvin hyung gak ngambek"

"Cuma sebentar."

"iyaa"

Setelah mendapatkan persetujuan, yujin segera berlari menuju pintu dan membukanya

cklek

Pintu terbuka dan langsung menampakan gyuvin yang siap berbicara

"kok lama sih buka pintunya! ricky larang kamu kan buat buka pintu!? emang dasar tu anak satu maunya enak sendiri aja, gak tau apa hyung juga dari semalem udah nahan nahan buat gak masuk ke kamar kamu tau!"

Yujin hanya bisa menghela nafas lalu meraih tangan gyuvin untuk digenggam guna menghentikan ocehan gyuvin juga sebenarnya

"gyuvin hyung, maaf ya, yujin lama bukain pintunya hyung jangan marah marah gitu ke iky hyung"

Gyuvin sedikit mendelik dan langsung menarik lengan yujin perlahan

"yaudah, sekarang ayo turun dan sarapan"

Yujin menghentikan langkah gyuvin seraya menggeleng, melihat yujin menolak membuat gyuvin mengerutkan alisnya

"kenapa? kamu gak laper emang? ayo sarapan, hyungline sama gunwook udah nungguin dibawah"

"Yujin masih ngantuk, mau lanjut bobo aja makan nya boleh nanti ya?"

Gyuvin menggeleng menjawab ucapan yujin dan kembali menarik tangan mungil itu seraya berucap

"Gak boleh skip sarapan, kamu harus minum obat."

"tapi hyung_"

"abis sarapan dan minum obat kamu boleh bobo lagi, hyung gak akan ganggu deh"

"ish! yaudah, tapi yujin mau bangunin kak iky dulu tauu"

Gyuvin menghentikan langkahnya yang otomatis membuat yujin refleks menubruk punggung tegap itu

"Oke. Kalau gitu biar hyung aja yang bangunin, kamu duluan ke bawah ya? soalnya kalau kamu yang bangunin hyung khawatir kamu gak bisa keluar kamar lagi karena dipelukin sama dia."

Yujin mengangkat bahunya, dan berjalan lebih dulu menuju ruang makan, sedang kan gyuvin berbalik menuju kamar yujin untuk membangun kan ricky

•••••••••

"Loh, cil? kok sendiri? gyuvin sama ricky mana?"

"Gyuvin hyung lagi bangunin iky hyung dulu dikamar, tadi gyuvin hyung yang suruh yujin buat duluan ke bawah"

"owh gitu, yaudah sini duduk deket hyung"

Jiwoong menepuk tempat duduk disebelahnya yang kosong, dan mempersilahkan yujin duduk, baru juga mendudukan diri dikursi mereka semua harus mendengar suara teriakan dari lantai atas.

"ARGH! SIALAN LO GYUVIN!! BAJU GUE BASAH!"

"LO NYA SIH KEBO, RASAIN TUH HAHA!"

Semua orang hanya menghela nafasnya lalu menggelengkan kepala secara bersamaan.

"dah gak heran sih kalau mereka disatuin kaya gimana"

Sudah terlalu biasa bagi mereka mendengar keributan antara ricky dan gyuvin setiap harinya, karena mungkin bagi mereka tiada hari tanpa gelut

"hahaha"

Gyuvin menuruni tangga dengan gelak tawa lepas menertawakan kejahilannya sendiri

Sementara dibelakangnya terdapat ricky dengan raut wajah kesalnya dan jangan lupakan wajah serta bajunya yang basah

"Ekhem! vin."

Gyuvin dengan cepat menghentikan tawanya kala suara deheman dari yang tertua terdengar dan mempercepat langkahnya menuruni anak tangga, begitupun dengan ricky

"masih pagi vin, ky, udah berantem aja."

"Gyuvinnya tuh hyung, masa gue disiram sama air satu gelas!"

"bukan salah gue, lo nya aja yang kebo! sulit banget dibangunin"

Satu meja spontan mendelik secara bersamaan ketika gyuvin dan ricky kembali berdebat

"Lo nya aja yang gak bisa bangunin orang! dengan santai, gak sabaran kalau ngebangunin!"

"STOP."

Keduanya langsung berhenti berbicara bahkan taerae pun kembali mengatupkan mulutnya yang siap mengompori ketika zhanghao berteriak

"Bisa diem gak? gak akan mulai mulai sarapannya kalau kalian berantem terus!"

"maaf hyung"

"Sekarang diem, kita mulai sarapannya."

"Baik hyung"

Seketika meja makan hening tanpa ada seorangpun yang berani berbicara, dan memulai sarapannya

jiwoong sendiripun ikut kikuk jika zhanghao sudah turun tangan, tidak ada seorang pun yang bisa membantah.

••••••••••























tbc.

allow guys sorry lama buat up, soalnya aku lagi males malesnya buka wp, sampe lupa sama cerita ini alurnya gimana, banyak typo dalam penulisan tolong maklumi ya

In Sya Allah aku bakal up sesering mungkin, atau kalau engga 1 minggu sekali deh kalau inget hehe😁

babaiiiii

[My little prince || Han yujin]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang