sakuel + Oneshoot

hipnotis (owenjay)🔞

Jalanan pusat kota yg ramai oleh kepadatan, banyak kendaraan yg berlalu lalang mencerminkan betapa sibuknya kota seoul saat ini. Mengingat waktu yg bertepatan dengan jam orang-orang pulang setelah bekerja menjadikan tempat itu semakin ramai.

Sosok pemuda tinggi dengan wajah tampannya tengah memandangi sekitarnya, langkah kaki jemjang mengikuti garis jalan setapak, manik biru yg seindah batu safir menyusuri tiap objek yg menurutnya menarik.

Dia owen, pemuda asal inggris yg rela terbang ke korea hanya untuk menyusul teman masa kecilnya -ralat cinta pertamanya.

Shelly, gadis cantik yg merupakan satu-satunya tambatan hati. Namun naasnya baru-baru ini dia melihat postingan disalah satu aku media sosial shelly yg menunjukan kedekatannya dengan seseorang pemuda.

Marah?

Tentu saja.

Dan tanpa banyak pertimbangan dia pun segera menyusul ketempat shelly.

Betapa terkejutnya owen saat mengetahui bahwa pria yg shelly taksir tidak lebih habat darinya.

(Serah lo aja leh wen) :)

Dia terus memaksa shelly untuk kembali ke inggris bersamanya, namun gadis itu tetap kekeh dan keras kepala menolak permintaannya itu.

Owen yg kesal memilih pergi menenangkan dirinya, berujung kini dirinya tersesat ditengah padatnya pusat kota.

Merasa lelah berjalan, dia berhenti sejenak untuk membeli sekaleng minuman dari mesin penjual otomatis. Langit telat berganti warna, lampu-lampu jalanpun satu persatu menyala menerangi sekitarnya menggantikan cahaya mentari yg mulao lenyap.

Matanya meneliti sekitar, tepat didepan matanya terdapat sebuah bagunan tua yg owen pikir adalah toko (?). Terdapat papan nama yg telah usang, dikarenakan tulisannya yg memakai hangul dan owen sendiri tidak dapat membacanya.

Dia bangun dan entah mengapa malah berjalan menuju bangunan itu. Bunyi bel terdengar, ternyata diatas pintu terdapat bel kecil untuk menandai bahwa ada pelanggan yg baru saja memasuki tempat itu.

Mata birunya berpendar ke sekitar menatap satu persatu barang yg tak pernah dia lihat sebelumnya. Terlalu asik melihat dia sampai tak sadar akan kedatangan sosok wanita tua.

Owen yg kaget sontak tak sengaja menyenggol guci tua disebelahnya, tapi dengan refleknya yg cepat dia berhasil mencegah guci itu jatung.

'Untung saja..'

Dia menarik nafas lega kemudian menatap ke arah wanita tua itu. Tapi sebelum dia melontarkan pertanyaan apa-apa sebuah buku disodorkannya pada owen.

Owen yg tak paham maksud akan tindakan itu menatapnya bingung.

"Kuberikan gratis untukmu." Ucap wanita itu dalam bahasa inggris.

Tatapannya tajam dan terlihat menakutkan, tapi tanpa pikir panjang owen menggambilnya dan segera pergi.

"Ada apa dengan nenek tua itu, seramnya~"

Pada dasarnya owen itu penakut, jadi dia memilih kabur dari pada meladeninya.

...

Di kamar miliknya owen yg baru menyelesaikan ritual mandinya teringat akan buku pemberian nenek tua itu. Dia kembali melihatnya, buku berwarna coklat dengan kertas yg tampak usang itu dibuka.

Awal mula dia membacanya tak menemukan kejanggalan, sampai dibeberapa halaman. Tepat dihalaman ke 5 tiba-tiba sebuah cahaya muncul (entahlah cahaya apa kalean bayangin aja ya xp) dari dalam buku dan menghilang secara perlahan.

Dia tidak tau apa yg terjadi dan memutuskan untuk tidur.

..

Dikeesokan harinya sesuatu yg dialaminya sungguh aneh, owen merasa kalau ada hal janggal disini. Dimulai dari ketika dia tak sengaja menepuk bahu seorang gadis dan seketika gadis itu berubah layaknya boneka.