Merasa udh cukup lama mereka pun pamit untuk pulang, tapi baru keluar dari pintu panti ada anak panti yg usil yg melemparkan cicak mainan ke arah gracia.
"AAAA CICAK" Teriak gracia
Gracia yg memang takut pada cicak seketika teriak lalu meloncat ke arah chika.
Untung aja chika sigap langsung memegang pinggang gracia dan gracia memeluk leher chika dan kakinya melingkar di pinggang chika lalu mukanya disembunyikan di dada chika.
"Chika chika itu ada cicak chika aku takut" Ucap gracia tampa sadar menganti panggilannya menjadi aku dan bukan saya.
"Emm bu bos itu cuman cicak mainan yg dilempar anak panti yg usil, bukan cicak beneran" Ucap chika
Gracia yg mendengar perkataan chika itu langsung melihat kebelakang masih digendongan chika dan melihat anak panti yg pada ketawa melihat kelakuan gracia.
Gracia yg melihat itu kembali menyembunyikan wajahnya di dada chika.
"Chik ayo pulang aku malu" Bisik gracia kepada chika
Chika yg mendengar bisikan gracia terkekeh pelan lalu pamitan kepada ibu panti dan pergi ke arah mobil gracia dengan gracia yg masih digendongan nya.
"Emm bu bos maaf biar saya aja yg bawa mobilnya bu bos duduk di sebelah saya aja" Ucap chika yg langsung di anggukin gracia dan memberikan kunci mobil kepada chika.
Di perjalanan menuju pulang, chika yg ingat klw motornya masih berada di kantor lantas bertanya kepada gracia.
"Bu bos maaf ini kita pergi ke kantor lagi apa langsung pulang? Tanya chika karena hari sudah mlm juga dan pasti orang kantor udh pada pulang.
" Antar saya pulang ke apartemen saya" jawab gracia
"Emm tapi bu bos motor saya ada di kantor lalu bagaimana saya pulangnya klw saya ngantar bu bos ke apartemen?" Tanya chika
"Mlm ini kamu tidur di apartemen saya untuk menemanin saya karna gara-gara cicak mainan tadi saya takut nanti ada cicak beneran di apartemen saya" Alasan gracia
Sebenarnya gracia sudah melupakan kajadian cicak mainan tadi tapi tidak tau kenapa dia sekarang tidak mau chika jauh² darinya dia mau chika selalu ada di dekatnya.
Chika yg mendengar perkataan bu bosnya pun menganguk ragu, karna dia bakalan tidur di apartemen bu bosnya yg sebenarnya chika menyukai bu bosnya dari pertama melihatnya di kantor pagi tadi.
Gracia yg melihat chika menganguk tersenyum senang, dan sepertinya dia menyukai karyawan baru di kantornya itu.
"Oh iya mulai sekarang kamu panggil saya ci gre aja sama kaya indah klw lagi berdua, dan pake aku kamu jangan saya kamu" Ucap gracia yg cuman di anggukin sama chika
Sesampainya di apartemen gracia
"Emm kamar aku di mna ci?" Tanya chika sesampainya di apartemen gracia
"Kamu tidur sama aku di kamar ku" Jawab gracia yg membuat chika kaget
"Hah ini beneran gw tidur sama ci gre bos gw sendiri?" Batin chika
"Chik kamu knp bengong ayo ke kamar" Ajak gracia
"A-ah i-iya ci" Jawab chika gagap
Di kamar
"Kamu bersih² dulu gih biar aku siapkan pakaian buat kamu" Ucap gracia.
Chika yg mendengar itu langsung pergi ke kamar mandi untuk bersih².
Selesai chika bersih² kini giliran gracia yg ke kamar mandi.
Sekarang chika sedang duduk di tepi ranjang dengan baju tidur panjang sambil menunggu gracia yg lagi bersih².
Tak lama deri itu keluarlah gracia dari dalam kamar mandi menggunakan baju tidur pendek.
Chika yg melihat itu matanya tidak lepas menatap ke arah gracia.
"Buset mulus banget, ini mah gk aman buat jantung" Batin chika
Gracia yg melihat chika menatapnya dari tadi pun menghampitunya.
Lagi jln ke arah chika tidak sengaja kaki gracia kesandung karpet yg membuatnya jatuh dan menindih chika yg lagi duduk di pinggir ranjang.
Dan sekarang chika yg berada di bawahnya gracia dan gracia yg berada di atasnya chika.
Sekarang mereka lagi tatap²an.
Chika melihat setiap inci wajah gracia dari mata hidung lalu turun ke bibir, tanpa Chika sadari tangannya bergerak untuk menyelipkan anak rambut gracia ke daun telinga yg menghalangi pandangannya lalu menarik leher gracia dan mengecup bibirnya
Gracia yg mendapat ciuman dari Chika pun tidak menolaknya malah memejamkan matanya, cuman sebentar lalu Chika melepaskan tautan bibir mereka.
"Maaf ci aku sudah lancang mencium cici" Ucap Chika merasa bersalah
"Maaf ci ma-" Ucapan Chika terpotong karna gracia kembali mencium bibirnya
"Gpp Chik aku juga gk nolak tadi" Ucap gracia setelah melepaskan ciumannya
"Dan mulai sekarang kamu milik aku Chika" Ucap gracia
"Maksud ci gre?" Tanya Chika
"Aku gk tau Chik dari mna aku mulai suka sama kamu tapi karna gara-gara cicak mainan tadi dan digendong sama kamu aku merasa nyaman Chik dan gak mau jauh² dari kamu" Ucap gracia nunduk
Chika yg melihat gracia nunduk lantas memegang dagu gracia lalu mengangkatnya untuk melihat ke arahnya.
"Ci sebenarnya aku juga suka sama cici dari kantor, pagi tadi pas aku melihat cici" Ucap Chika
Gracia yg mendengarkan itu tersenyum lalu memeluk Chika.
"Makasih Chik, makasih karna telah mencintai ku" Ucap gracia
"Sama² ci, aku juga makasih kepada cici karna cici telah membalas perasaan ku" Ucap chika.
"I love you Chik"
"I love you too bu boss"
End
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
