Part Flashback

1K 52 8
                                    

Dua tahun lalu, lebih tepatnya saat Jaemin mulai memimpin salah satu perusahaan ayahnya. itu lah masa dimana Jaemin dan Karina mulai mempertimbangkan hubungan mereka akan di bawa ke arah mana

Jaemin bukan tipe orang yang terburu buru akan suatu hubungan, namun orang tua Karina terus mendesak Jaemin untuk memperjelas hubungan antara mereka berdua. Jaemin bingung

"Sayang, keluargaku tidak sabar melihat kita mengucapkan janji suci" ujar Karina yang tengah menggenggam tangan Jaemin 

"Aku masih ingin fokus dengan karirku, dan bukannya kamu mau melanjutkan study mu?"  pertanyaan Jaemin itu mendapat anggukan dari sang kekasih

"Huum, tapi bukan kah lebih cepat lebih baik?" 

"Tapi terlalu cepat juga tidak baik" 

"Benar juga" ucap Karina

"Aku berimpian memiliki keluarga kecil, denganmu." ucap Karina memandang teduh wajah Jaemin yang juga tengah menatapnya 

"Aku mencintaimu" Jaemin mencium kening Karina 

.

.

.

.

.

.

.

.

.


"Sudah ayah bilang, ayah tidak suka jika kau menikah selain dengan anak partner kerja ayah!" tegas sang ayah

"Tapi, aku sudah berjanji akan menikahi nya" ujar Jaemin

"Itu kesalahanmu sendiri" 

"Ayah, aku mohon. Aku mencintainya" jelas sang anak

"Itu bukan urusan ayah, putuskan dia atau ayah yang akan memutuskan?"  final Na Yuta

"Aku kecewa pada ayah." 


.

.

.

.

.

.


Sore itu, Karina menangis di pelukan Jaemin tatkala mendengar pernyataan Jaemin bahwa ia tak di terima oleh keluarga sang kekasih. Remuk hatinya, begitu juga dengan Jaemin

dua tahun perjalanan mereka, sia sia sudah...

bukan restu yang di dapatkan oleh Karina, melainkan ancaman.

"Jika kau ketahuan masih memiliki hubungan lebih dari teman dengan wanita itu, akan habis hidupnya di tanganku" tegas Yuta.

Jaemin mencoba meyakinkan kekasihnya bahwa semua akan baik baik saja, walau hubungannya sekarang sudah selesai namun bukan kah mereka masih bisa berhubungan sebagai 'teman' 

sejujurnya bukan status itu yang Karina inginkan, ia ingin menjadi nyonya Na sedari dulu. 

ia sudah bermimpi memiliki anak dari keturunan keluarga Na, namun sekarang. kandas


Satu tahun berlalu...

Karina memutuskan untuk melanjutkan study nya di Washington

itu adalah tempat kelahiran neneknya dan juga tempat dimana ia bertemu dengan Jaemin pertama kali

sedangkan Jaemin, sekarang ia fokus pada perusahaannya yang harus terus ia kembangkan

Jaemin dan Karina memang masih memiliki hubungan baik namun tak sebaik dulu, mereka sudah tak mempermasalahkan kejadian satu tahun yang lalu. namun Karina masih memiliki dendam pada ayah Jaemin dan anak partner kerja tuan Na yang belum ia ketahui itu siapa


My Happiness [Nahyuck]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang