Black Tech Internet Cafe System 201-400

Bab 315: Tuan Fang Memamerkan Keahliannya di KOF Lagi

"Maksudmu aku harus membunuh monster dan meningkatkan levelku ke level 13 sebelum aku bisa mempelajari Cahaya Pemikat?" Taois Sayap Merah masih bingung, tidak menyangka dia harus mempelajari mantra spiritual ini dengan cara khusus ini!

Biasanya, orang merekam mantra spiritual pada slip giok, dan orang lain dapat menarik informasi dari slip giok dengan energi spiritual. Tapi sekarang...

"Aku akan memberimu peringatan yang ramah," kata Jin Wu kepadanya dan para kultivator lainnya yang sedang menunggu untuk mengambil barang-barang mereka, "Jika levelmu tidak cukup tinggi, ingatlah untuk menyimpan barang-barangmu di gudangmu setelah mengambil barang yang kamu membeli. Kalau tidak, jika kamu terbunuh di dunia virtual ini, barang-barang mu mungkin akan jatuh dari tas mu. Jangan salahkan aku karena tidak memperingatkan mu jika kamu kehilangan barang-barang mu!"

"Kedengarannya sangat tidak aman. Bagaimana jika seseorang merampok gudang ku?" Taois Sayap Merah mengeluh.

"Zona gudang di desa ini adalah zona aman di dunia ini, dan tidak ada yang bisa menyerangnya. kamu tidak perlu khawatir tentang itu."

"Maksudmu hanya pemilik yang bisa mengambil barang-barang dari gudang?! Tidak ada orang lain yang bisa melakukan apa saja untuk mendapatkan akses?" Para kultivator yang mengantri untuk mengambil barang mereka tampak terkejut!

Mendengar informasi ini, para kultivator yang masih berencana merampok Taois Sayap Merah langsung kempis. Mereka tidak dapat mengambil mantra spiritual ini bahkan jika mereka membunuh Taois Sayap Merah kecuali mereka dapat merampok toko ini!

Para kultivator yang khawatir dirampok merasa lega, dan mereka yang mengeluh tentang metode ini juga puas.

"Toko ini luar biasa..."

"Aku terkejut bahwa Kota Setengah memiliki toko seperti ini..."

Sementara para kultivator berbicara di antara mereka sendiri, Ruan Ning berjalan dengan membawa banyak mie instan dan stik pedas sebelum dia berkata, "Tolong tagihannya!"

"Hei, kamu tidak bisa melakukan apa pun yang kamu inginkan bahkan jika kamu kaya!" Fang Qi berkata dengan nada tidak setuju, "Setiap orang hanya dapat membeli satu mangkuk mie instan dan satu kotak stik pedas!"

"Aku akan membelinya untuk kalian!" Ruan Ning berkata dengan bangga, "Mulai hari ini, aku akan mentraktir kalian semua dengan mie instan selama satu bulan!"

"Pu!" Tuan Fang hampir memuntahkan Coke yang telah dia minum.

"Di mana Xiaoyue? Aku akan memberi tahu Xiaoyue melalui QQ bahwa dia juga memiliki bagiannya! Haha!" Ruan Ning melambaikan tangannya dengan murah hati dan membayar tagihannya!

"Hehe! Gadis ini menjadi wanita kaya hanya dalam satu hari!" Mo Tianxing mengeluh sambil melihat ke arah Ruan Ning yang pergi untuk membuka QQ.

"Dia melakukannya di bawah bimbinganku yang baik!" kata Tuan Fang.

Tentu saja, beberapa orang senang sementara yang lain tidak. Misalnya, Taois Sayap Merah yang telah menghabiskan lebih dari 300.000 kristal sekarang bekerja keras untuk naik level setelah diburu sampai ke toko. Setelah gadis berbaju merah memberinya semangkuk mie instan, dia melahapnya dengan jubah compang-camping, merasa jantungnya berdarah.

"Hei! Xiaoyue juga punya uang!" Lagi pula, sementara Ruan Ning menghasilkan banyak uang dengan bermain game dengan Tuan Fang, Xiaoyue telah mendapatkan bagiannya sendiri dalam proses itu.

...

"Nyonya... Apakah kamu benar-benar berpikir bahwa kamu harus merendahkan diri untuk mencoba permainan di tempat ini?" Seorang lelaki tua berjubah hitam dengan rambut putih, janggut putih, dan punggung agak bungkuk berdiri di belakang Ning Bi.

"Pria kecil itu menarik," katanya. "Apakah kamu tidak memperhatikan bahwa dia sepertinya tidak takut padaku."

"Dari sudut pandangku, anak itu bodoh," kata lelaki tua itu dengan suara dingin.

"Hahaha..." Mendengar kata-kata lelaki tua itu, Ning Bi menutup mulutnya dan terkikik. "Jika seorang idiot bisa membuka toko seperti itu di Kota Setengah dan bertahan begitu lama, betapa beruntungnya dia!"

"Seorang pria tua di pusat kota menunjukkan minat yang besar pada pria kecil ini dan tokonya!" Ning Bi berkata sambil terkekeh, "Namun, dia belum menunjukkan tangannya. Pikirkan saja kenapa dia masih menunggu!"

"Pokoknya, aku bosan di pusat kota." Jika dia keluar dari Kota Setengah, semua kekuatan utama di Alam Laut Bintang Kejora mungkin akan waspada dan memperlakukannya sebagai Wanita Iblis yang keluar dari gaya hidupnya yang seperti pertapa. Ning Bi menguap karena bosan dan berkata, "Orang-orang tua di pusat kota itu menghabiskan sepanjang hari dalam pengasingan atau perencanaan! Mereka adalah sekelompok orang tua yang menjijikkan!"

Pria tua yang berjalan di belakangnya kehilangan kata-kata.

"Mengapa aku tidak bisa datang dan melihat hal novelis ini?"

"Nona, mi... mie instanmu sudah siap..." Zou Mo masih menggigil sekarang; ini adalah pertama kalinya dia melihat bukan-manusia!

Tentu saja, reaksinya normal di mata lelaki tua di belakangnya.

"Kamu... akan memakan benda ini?!" Mata lelaki tua itu hampir melotot ketika Ning Bi mengambil semangkuk mie instan.

"Aku suka baunya, jadi aku memutuskan untuk mencobanya." Karena seleranya berbeda dengan manusia, dia tidak menemukan kelezatan di dunia manusia yang disukainya, yang menjelaskan mengapa lelaki tua itu bertanya.

Namun, saat dia mengambil sedikit mi instan, matanya yang hijau seperti batu giok langsung menjadi cerah.

Dia tidak tahu bahwa Sistem hanya memberikan yang terbaik dari yang terbaik. Meskipun seleranya berbeda dengan manusia, makanan itu tetap bisa memberinya pengalaman yang tidak biasa dan menarik!

"Bisakah... kamu memakannya?" Tercengang, lelaki tua itu menyaksikan Ning Bi menyeruput seteguk mie ke dalam mulutnya.

"Apa maksudmu? Mengapa aku tidak bisa memakannya?" Ning Bi berkata dengan tidak jelas dengan makanan di mulutnya, "Jika aku tidak bisa makan ini, maka semua makanan di Kota Setengah mu adalah untuk babi!"

"Ugh..."

"Owner Kecil."

Fang Qi menyaksikan Ning Bi berjalan dengan semangkuk mie instan di tangannya. Jika itu adalah orang lain, tindakan ini akan terlihat konyol, tetapi Ning Bi tampaknya telah berubah dari seorang wanita iblis yang menggoda menjadi seorang kakak perempuan yang cantik dan imut di sebelah rumah.

"Apakah kamu tidak akan memperkenalkan barang bagus di tokomu kepadaku?"

"Oke." Demi Tulang Seorang Master dan Besi Hitam Lautan Dalam yang dia berikan padanya, Tuan Fang setuju.

"Mo kecil, kamu awasi toko sementara aku mengajak kakak ini berkeliling."

[Catatan TL: Di Cina, memanggil orang lain sebagai abang atau kakak adalah cara yang ramah untuk menyapa mereka.]

Jadi, pengunjung reguler lainnya muncul di kursi di depan joystick untuk King of Fighters di Qzone Tuan Fang.

Di Qzone Tuan Fang, seorang wanita iblis dengan rambut coklat dan mata hijau berteriak dan menggunakan joystick sementara Kyo Kusanagi meneriakkan dialognya. Di layar, Kyo Kusanagi melompat ke udara dengan api yang menyelimuti tubuhnya.

Langkah Keputusasaan – 'Mu Shiki' sangat kuat dan gagah!

"Tidak! Tidaj!" Song Qingfeng dan pemain King of Fighters lainnya menggelengkan kepala saat mereka menonton pertandingan dari belakang dan berkata sebagai pemain berpengalaman, "Gerakan ini sangat kuat, tetapi mudah untuk diblokir!"

Benar saja, Tuan Fang memblokir serangan itu dan mengendalikan Kyo Kusanagi-nya untuk maju. Dilalap api, Kyo Kusanagi menembakkan api, dan kombonya terlihat cukup gagah.

"Kekalahan dan perjuangan seumur hidup; percaya pada kemampuan seseorang untuk mengubah masa depan..." Kali ini, Tuan Fang menyenandungkan lagu Glorious Years by Beyond. Itu sangat cocok dengan animasi kemenangan Kyo Kusanagi di mana dia memegang api di tangannya di layar, menciptakan pemandangan yang gagah.

Translator: HighPedia Editor: HighPedia

Trakteer: https://trakteer.id/highpedia