Episode 6: Personal Life

116 19 8
                                    

Ketikan keyboard, memecahkan keheningan di pagi hari. Yoona mencoba untuk mendapatkan seluruh informasi tentang anggota A.I 9 .

Access denied

Semua data bisa didapatkan, kecuali data milik Krystal dan Taeyeon.

" Seberapa spesial mereka berdua ? "

Somewhere

Seorang namja memejamkan matanya sambil menikmati air hangat di tempat mandinya.

" Ibumu memiliki gangguan jiwa! "

" Geotjimal ! "

Tangan namja itu seketika mengepal dan raut wajahnya tampak mengisyaratkan kemarahan.

" Oppa... "

" Mianhae, aku tidak bisa membawamu. "

" Andwae, aku ingin ikut bersamamu. "

Raut wajah yang penuh amarah itu seketika berubah menjadi raut wajah kesedihan.

Fairmont

Irene menatap kaca rias di kamarnya dengan tatapan sendu.

" Berjanjilah padaku kalau kau akan datang dan menjemputku disini. "

" Ne. Aku berjanji. "

Perlahan Irene menarik jari-jari tangannya dan mengepal tangannya.

" Mianhae. "

Itaewon

Seulgi dan Krystal sedang menyantap hidangan makan siang mereka.

" Semenjak kasus terakhir kita soal anak sekolah itu, aku jadi penasaran dengan identitas Taeyeon. "

" Wae ? "

" Aneh saja, dia tidak pernah terlihat sangat sensitif dengan sebuah kasus, tapi saat menyelamatkan anak dalam gudang kemarin, aku bisa merasakan aura seorang ayah dalam dirinya. "

" Bukankah kau pernah bilang kalau dia akan menjadi ayah yang sangat otoriter ? "

" Ne, tapi entah mengapa kemarin aku merasakan hal lain. Aku bisa melihat sorot matanya yang begitu peduli dengan anak itu. "

Seulgi terus mengunyah makan siangnya.

" Apa diam-diam dia sudah menikah ? "

Seulgi langsung tersedak, Krystal mengambill gelas Seulgi dan memegangnya menjauh dari Seulgi.

" Mengapa dia tidak menggunakan cincin pernikahan ? Mengapa dia tidak mempublikasikan hal itu. "

" Krys...", Seulgi mencoba meminta air minum pada Krystal.

" Jika itu benar, aku jadi penasaran sosok yeoja seperti apa yang mau dengan namja itu. ", Krystal membuang pandangannya ke arah lain.

" Soojun.....", Seulgi benar-benar sudah diujung maut.

Krystal menegak air minum Seulgi dan membuat Seulgi semakin memelas.

" Ah... ", Krystal meletakan gelas itu dan seketika Seulgi langsung merebutnya.

Saat keduanya saling menjahili satu sama lain, tiba-tiba pandangan Krystal tertuju pada seorang namja di seberang jalan yang sedang membukakan pintu mobil. Seketika ia langsung mengeluarkan ponsel dan memfoto namja itu dari kejauhan.

" Seulgi-ya, bukankah yang diseberang sana salah satu anggota Blackpink ? "

Seulgi yang masih memegang gelas, mengikuti arah pandangan Krystal.

CATCH ME: UnseenTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang