Kelanjutan ceritanya masih di masa sekolah SMP.
Dengan musim kedua sekolah di tingkat akhir semester.
Dan bagaimana kehidupan baru ku dimulai, setelah kami resmi berpacaran.
Berpacaran dengan orang yang sudah menjadi idaman bagiku waktu sekolah.
--
Senin, 09 Januari 2017
_
Pembukaan semester akhir telah tiba.
Awal bulan yang cukup sangat menyenangkan bagiku. Tapi bagi yang lain aku tidak tahu?
Ini merupakan semester genap, dan semester yang sulit karena pasti sudah sibuk menyiapkan semua ujian.
Saat itu keberadaannya kami semua sedang berada didalam kelas.
Suasana kelas sangat bising seperti di pasar.
Yaa karena kebetulan sedang tidak ada guru, dan pelajaran pun juga belum dimulai.
Sampai-sampai suara kami tadi terdengar ke kelas sebelah yaitu 9B.
Dan tidak lama saat itu, guru dari 9B datang menghampiri kelas kami.
Dia memantau dari depan pintu saja.
Kami pun segera diam hening cipta, ga ada yang bergerak sedikitpun.
Karena sudah melihat kami tenang, bapak itu pun pergi dan kembali masuk ke 9B.
Seperti biasanya, kami pun mulai bising kembali di kelas.
Dasar kelas yang nakal ! Hahaha
_
Teman-teman dikelas ga ada yang tahu mengenai hubungan ku dengan Arthur. Kami berdua sepakat masih merahasiakannya.
Kami hanya mau mereka seiring berjalannya waktu tahu sendiri.
Saat itu aku menghampiri ke tempat duduk Dinda yang berada di depan nomor 1.
(Btw Dinda juga sudah punya pacar anak 9B yang bernama "Fikri")
Di 9A aku memang dekat banget dengan Dinda. Karena aku udah lama kenal dia dari kelas 7A dulu. Berhubung dulu sekelas.
Aku cerita dengan Dinda saat itu. Aku menceritakan mengenai hubungan ku dengan Arthur seperti apa sekarang.
Tapi sebelum aku berpacaran dengan Arthur, Dinda juga tahu gimana alur cerita ku dengannya.
"Din, aku mau cerita nih"
"Iya zu cerita apa?"
"Din, aku senanggggg banget harini tahu ga!!!"
"Hmm, senang kenapa tuh? Bagi-bagi dong kesenangannya"
"Soal Arthur yaaa?"
(Dinda melanjutkan dengan menerka)
"Hahaha iya Dindaaa"
"Yaudah cerita dong."
"Pas kita libur sekolah panjang itu kan, tanggal 26 Desember. Arthur nyatain perasaan nya lagi ke aku. Terus sekarang kami resmi pacaranlah hihi. Bersyukur banget ya bisa terkabul"
(kataku kegirangan)
"Cie..cie.. akhirnya jadian juga. Tapi bagus dong zu, ditraktir jajanlah aku yaa"
(Dinda menggoda ku)
"Minta ke dia ajalah din hahaha"
(Aku dan Dinda tertawa bersama)
_
Kemudian Arthur datang menghampiriku.
Dia hanya tersenyum padaku.
Tapi dimana pun aku berada pasti Arthur selalu memandang ke arahku, dan dia juga suka dekat denganku kalau dikelas.
Sampai salah satu teman kelas kami "Nissa A" menyadari semuanya dan berkata
"Kau Thur kalau diperhatikan suka kan sama si Yuzu?"
Arthur diam ga menjawab apapun, dia hanya tersenyum memandang kearahku.
Kemudian "Oliv" menyahut juga
"Iya nih, dekat-dekat terus kulihat kau sama dia."
--
Tidak lama setelah itu, aku kembali ketempat dudukku.
Arthur mengikuti dan duduk disampingku.
Suara kebisingan dikelas kami semakin riuh kemana-mana.
Membuat pak Regar yang tadi
(Guru Bahasa Indonesia serta Wali kelas 9B)
kembali datang menghampiri kelas kami. Hm..
(Bagiku pak Regar terkenal galak di sekolah ku, tapi sebenernya dia baik dan guru yang tegas. Dia juga ramah. Pak Regar itu berkumis tebal dan memakai kacamata)
KAMU SEDANG MEMBACA
Something in 2016
Короткий рассказSeorang wanita yang menyukai prianya sampai saat ini, sampai nanti, dan selamanya. Ya mungkin ceritanya begini, sedikit tidak memiliki alur. Tapi memang beginilah keadaan nya yang pernah terjadi. - Yuzu Harumi (FF) - Arthur Reymizard (XA)
