The Gifted - SKZxITZY ✓

2

Happy reading ^^

Pada malam hari, Renjun dan Seungmin menyelinap ke kantor guru. Dengan ragu, Seungmin menanyakan apa benar mereka harus melakukan ini. Lalu Renjun membalas bahwa mereka harus melakukan ini untuk memastikan mereka masuk ke kelas Gifted.

"Sebenarnya, gue nggak pernah pengen masuk ke kelas Gifted" kata Seungmin yang masih ragu.

"Seungmin, lo tahu, kan? Kelas 1 kayak gue punya keistimewaan dibandingkan kelas lain. Tapi hak khusus kelas Gifted lebih dari itu. Mereka yang paling tinggi disekolah ini. Dunia dimana hanya ditawari beasiswa hingga universitas, tapi juga punya hak khusus dalam segala hal disekolah ini" jelas Renjun sambil menunjukkan semua piagam dan piala yang ada dengan disinari lampu hpnya.
Tes penempatan pertama untuk kelas A.4 kali ini bukan Cuma untuk membagi-bagi kelas. Tapi juga untuk memilih siswa untuk kelas Gifted. Jadi jika mereka bisa mencuri soal, maka itu akan bagus untuk mereka berdua dan mengetahui hal itu Seungmin diam serta memikirkannya.

"Lo nggak mau jadi siswa nomor satu di sekolah?" tanya Renjun menggoda Seungmin.

"Kalau kelas Gifted untuk anak genius, maka buat apa siswa biasa macam kita susah-susah mencoba?" tanya Seungmin masih tidak mengerti.

"Lo tahu dari mana, kalau gue biasa aja?" balas Renjun.

Akhirnya karena Renjun pantang menyerah dalam menggodanya, maka Seungmin pun setuju. Renjun menjelaskan bahwa tadi sore ia melihat guru-guru memindahkan loker percetakan ke atas. Jadi, Renjun percaya bahwa apa yang mereka cari ada disana. Seungmin hanya mengikuti Renjun dan berusaha untuk tetap waspada.

Di lantai atas, Renjun mulai mencoba untuk membuka pintu loker yang dimaksudnya. Sementara Seungmin, saat ia melihat sebuah pemutar musik, ia menyentuh dan menyalakannya. Karena dipanggil oleh Renjun agar membantunya, maka Seungmin pun mendekati Renjun tidak lupa mematikan pemutar musik tadi terlebih dahulu.
Seungmin membantu menyinari Renjun yang sedang mencari ketika mereka menemukan dokumen yang diperlukan, mereka pun bertos-ria. Tapi, tepat di saat itu terdengar suara guru yang datang untuk memeriksa dokumen ujian. Renjun dan Seungmin bergegas untuk bersembunyi di belakang kardus yang ada di dekat loker itu.

Dua guru mengobrol dan memeriksa semua dokumen yang berada disana dan ketika seorang guru berjalan mendekat ke arah mereka, maka mereka pun menjadi ketakutan. Tapi untungnya, ternyata guru tersebut tidak mendekati mereka.

Guru tersebut menyentuh cuma ingin memungut penanya yang terjatuh. Di saat itu, pemutar musik tersebut berbunyi dengan keras, sehingga mereka pun menjadi heran, nemun karena tidak tahu dan tidak curiga, maka mereka mengabaikannya.

Tapi sebelum akan turun, seorang guru merasa curiga dengan apa yang ada di belakang kardus dan seperti menyadari sesuatu, dia hanya tersenyum lalu turun. Renjun yang melihat mereka telah turun pun menjadi sangat lega dan memberitahukan pada Seungmin yang ada disebelahnya.

"Lo pakai bluetooth buat nyalain pemutar musik itu ya?" tanya Renjun.

"Waktu ngeliat pemutar musik itu, gue langsung punya ide" balas Seungmin.

"Lo memang pintar ya" puji Renjun sambil menyentuh kepala Seungmin, tapi segera ditepis dan Seungmin menyuruh untuk memeriksa soalnya aja.

Ketika melihat soal ujian penempatan kelas yang didapatnya, Renjun menjelaskan bahwa soalnya biasa saja, padahal dia mengira soalnya akan lebih susah. Sementara Seungmin, dia merasa bahwa itu sudah cukup sulit untuknya.

"Mungkin sulit buat kelas 8. Tapi bukannya ini terlalu mudah untuk tes kualifikasi kelas Gifted?"tanya Renjun dengan sedikit heran.
.
.
.

{Hari tes penempatan kelas}

Seungmin mengingat penjelasan Renjun. Meski pertanyaannya tidak sulit, namun Renjun telah menyiapkan contekan untuk Seungmin. Jadi asalkan Seungmin mengikuti itu maka nilai Seungmin akan sempurna dan jika beruntung, mereka bisa bertemu di kelas Gifted.

Diam-diam Seungmin mengeluarkan kertas contekan yang diberikan kepadanya. Namun, karena ragu Seungmin membuang kertas contekan itu dan mulai menjawab soal ujian dengan usahanya sendiri.

Sedangkan di kelas 1, setiap orang mulai fokus dalam mengerjakan setiap soal yang ada dengan mudah.

Seungmin mulai merasa sangat pusing, karena dia tidak bisa menjawab. Saat guru mempersilahkan mereka yang sudah selesai untuk mengumpulkan jawaban, di saat itu pula tiba-tiba Seungmin merasakan suara yang sangat bising dan menyakitkan, sehingga dia menutup telinganya.

Begitu juga dengan beberapa murid yang berada di kelas 1. Mereka menutup telinga mereka sendiri, karena mendengar suara bising yang kuat dan menyakitkan.

"Pertanyaan terakhir adalah pertanyaan subjektif. Pertanyaannya, dengan teknologi saat ini, manusia tidak lagi sesuai dengan teori seleksi alam Charles Darwin. Apa kalian setuju? Tulis pendapat kalian di bagian belakang lembar jawaban."

Itulah sekiranya suara yang didengar oleh Seungmin. Namun herannya, saat Seungmin melihat ke sekeliling, ia melihat semua orang tampak biasa saja dan tidak ada yang tampak seperti sedang mendengarkan suara seperti apa yang didengarnya barusan.

Seungmin membalikan lembar jawabannya dan dia menemukan logo 'G' besar dibelakang lembar ujiannya. Lalu suara tadi kembali terdengar.

"Jawab sembarang aja lah" gumam Seungmin sambil mulai memenulis jawabannya.

TBC