Chapter 3

1.7K 162 11
                                    

Jangan lupa vote dan komen 💚💜

.
.
.

Typo bertebaran 🙏🏻🙏🏻🙏🏻

.
.
.


Hari ini cuaca tak secerah kemarin, langit tampak gelap tampak seperti tengah bersedih udara juga cukup dingin membuat seorang namja tampan semakin malas untuk beranjak dari kasurnya. Namun bayangan wajah manis yang akan dia temui membuatnya segera bangun dan beranjak. Dia menatap sosok cantik yang tengah memeluknya menyingkirkannya jijik lalu beranjak memunguti pakaiannya meletakan beberapa uang dan pergi.

Taehyung sudah sampai di sekolah wajahnya terlihat lebih bersemangat membuat siapa saja yang menatapnya semakin terpesona. Dia berjalan dengan sombongnya melewati koridor yang penuh para fansnya.

"Tae kau sudah datang?" Tanya seorang namja manis yang tersenyum lebar pada namja tampan itu dan langsung memeluk tubuh tegap di hadapannya.

"Berhenti menganggu. Dan stop bertingkah seolah lo kekasih gue" ucap Taehyung tegas setelahnya segera melepas pelukan dari namja manis itu dan kembali melangkah.

Saat langkahnya menuju kelas matanya tak sengaja menatap sosok manis yang dia cari membuat senyum terpatri di wajahnya. Namun tak butuh waktu lama untuk senyum itu hilang kala ada seorang namja lain yang tampak mendekat dan menyapa si manis. Taehyung terus menatap interaksi ke dua namja itu dari jauh dengan tatapan tak suka dan benci.

"Woii apa yang lo liat pagi-pagi bro" ucap Jimin yang tak sengaja melihat sahabatnya tengah berdiri diam.

"Apa kau tertarik dengan guru baru itu? Dia bener-benar sexy dan tampan" ucap jimin

"Benar pantatnya terlihat bulat, kulitnya sangat putih dan bersih waw dia tampak seperti bidadari" lanjut scoups membuat Taehyung melotot menatap teman-temannya.

"Berhenti berfikir kotor tentangnya jika kalian tak ingin otak kalian keluar dari tempatnya" ucap Taehyung marah lalu pergi meninggalkan teman-temannya yang tampak melongo mendengar dan melihat reaksi sahabatnya itu. Suatu yang sangat mengejutkan dan langka seorang Kim Taehyung tampak posesif pada seseorang.

.

.

.

.

Tak terasa sudah 1 bulan jungkook bekerja sebagai guru, selama ini cukup aman baginya tidak ada yang berani mengerjainya atau berlaku aneh padanya hal itu juga membuat para guru sedikit aneh. Biasanya kelas itu sangat tidak suka pada guru baru dan akan berusaha semaksimal mungkin untuk menyingkirkannya tapi tidak kali ini. Tentu semua itu adalah karna Taehyung melindunginya tanpa namja manis itu sadari. Tak ada yg berani mengganggunya karna Taehyung mengecapnya sebagai targetnya dan akan melakukan apapun jika ada yang berani menyentuh target dari sang predator sesungguhnya.

Berbeda dengan para guru lain yang sangat senang dan kagum bahkan mengangap prestasi karena mampu bertahan. Jungkook justru sangat lelah dengan kelakuan 1 muridnya yang sungguh sangat menguras emosinya. 1 bulan ini dia mati-matian menghindar dan tak ingin ikut campur dengan semua masalah dia ingin hidup tenang disini, namun namja tampan itu tak pernah membuatnya tenang entah mengapa disetiap dia menemukan tempat nyaman dan sepi selalu ada namja tampan itu yang tengah beradegan panas dengan entah namja atau yeoja yang selalu berganti setiap kalinya.

Jungkook ingin marah dan menghukumnya namun lagi-lagi dia hanya diam dan memilih berpura-pura tak melihat. Dia sungguh tak ingin mencari masalah sampai suatu kejadian membuatnya benar-benar emosi dan marah.

CladdaghTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang