bab 29

1K 40 6
                                    

MAAFIN YAH BARU UP LAGI HHE

ADA YG KANGEN AKU GAKK??

..............

"Knapa gwa kepikiran kejadian tadi terus yah argghhhhh bisa gilaa gw"grutu rayana sambil uring uringan tidak jelas

Drttt drtttt

*getaran ponsel membuat atensi rayana teralihkan dan melihat nama yang tertera disana membuat rayana mengernyit bingung

"Leon??"beo rayana

"Hallo"ucap rayana yang segera mengangkat panggilan tersebut

"H-halo" suara leon disebrang sana

"Ada apa?"

"Lo belum tidur?" Tanya leon

"Pakekk nanya ya belom lahhh ini buktinya gwa masih angkat telpon lo"

"O-oh, k-knpa belum tidur?"

"Belum ngantuk"

"Tidur, ini udah jam 11 malem besok berangkat skolah bareng sama gw"

"Gue bis-"

"Gada penolakan!"

"Apa s-"

Tutttt

*leon memutuskan telpon dengan sepihak membuat rayana kesal bukan main

"Dia maunya apa siii"kesal rayana

..............

*di sisi lain leon sedang tersenyum senyum sendiri di dalam kamarnya sambil menatap layar hp

Flasssback on

"Rayana, Lo mau gak jadi pacar gw?" Ucapan leon membuat rayana yang sedang memakan bakso langsung tersedak saking kagetnya dan tak jauh berbeda dari anak anak persatuan REFLON yang cengo  melihat secara langsung seorang leon si ketua geng motor GRIOXLON menembak rayana dihadapan mereka semua dengan beraninya


"Uhukk uhukkk" rayana yang tersedak langsung meminum air dengan rakus

"Wahhh beneran demen ama si aya tuhh si leon mah"ucap adit sambil geleng geleng

"ANJIR DEMI APAH TO THE POINT LANGSUNG" histeris rahmat

"SEKETIKA RAYANA TERSEDAK CINTA LEONNN" teriak ucok meskipun dia sedang sakit yah masih saja jiwa bar barnya tidak menghilang

"Lain kali klo pelan pelan aja makannya" lembuk leon sambil mengusap bibir rayana dengan tisu

"L-lo si" kesal rayana kepada leon

"Kenapa hmm" tanya leon dan menatap rayana dengan lembut

"Nggakkk, apaan sih lo" rayana langsung menepis kasar tangan leon

"Muka lo merah"

"Kiww kiww salting kali tuhh" goda ucok

"Nggakkk i-ini cuman panas doang duhh gwa gerah banget" jawab rayana berbohong karna kenyataannya sekarang rayana sedang malu atau mungkin salting itu juga dia tidak tau, intinya dia hanya gengsi dan menjawab alakadarnya saja sambil mengipas ngipas dirinya menggunakan tangannya, entahlah sekarang sepertinya rayana ingin menghilang dari muka bumi ini

"G-gw mau pulang duluan aja deh btw gw belum mandi ketek juga udah bau asem lagii, dan lo mama leon lo kalo becanda jangan terlalu srius napa kita kan bestaiii, y-yaa udah deh dahhhh semuanya gwa duluan"ucap rayana yang berpamitan dari sana untuk langsung pulang

RAYANA TransmigrasiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang