Me ? Obsessed with you ? Yes, I am || VegasPete || END

Part 33

Happy Reading

°°°°°

"Apa aku harus memberitahu yang lain ya kalau waktu itu mama menelponku. Tapi aku juga tidak ingin terjadi sesuatu hal buruk pada phi Pete dan twins" gumam Love sambil menatap Pete dari kejauhan

"Nak , kamu kenapa sayang? Kok melamun di sini" Tanya Nenek Liam

"Ah nenek , tidak ada kok nenek. Aku hanya sedikit merindukan kedua orang tuaku. Walaupun mereka jahat pada phi Pete waktu kecil tapi bagaimanapun mereka tetaplah orang tua kandungku dan aku sangat merindukan mereka" ucap Love dengan nada sedih

"Nenek tau kamu merindukan kedua orang tuamu. Para pengawal juga sudah berusaha mencari keberadaan mereka, tapi belum berhasil menemukannya. Kamu sabar ya sayang, kamu tidak kesepian kok karna di sini ada nenek, phi Pete dan semuanya. Kami sangat menyayangimu kok, apa lagi sebentar lagi kamu akan ada bibi kecil untuk twins"

"Iya nenek , aku jadi tidak sabar menunggu kelahiran mereka. Pasti mereka cantik dan ganteng seperti kedua orang tuanya"

"Iyaa sayang, sekarang ayoo masuk ke dalam. Tidak baik terlalu lama kena angin malam"

"Iya nenek, mari kita masuk"

.
.
.

"Siang bos , saya ingin laporan"

"Cepat katakan"

"Saya dengar beberapa hari lagi semua keluarga besar itu akan kembali ke Bangkok"

"Lalu apa Pete itu kondisi nya sudah membaik?"

"Sudah tuan, sepertinya tuan Vegas sedang mau mengajak tuan Pete jalan-jalan membeli oleh-oleh untuk di bawa ke Bangkok"

"Apa-apaan si brengsek itu, membiarkan orang hamil berjalan terlalu lama. Kenapa mereka tidak meminta pengawal mereka yang banyak itu untuk membelinya"

"Iya kurang tau tuan soal itu"

"Baiklah, kirimkan saya foto Pete yang berhasil kamu ambil"

"Baik tuan saya akan kirimkan melalui email anda. Kalau begitu saya tutup dulu teleponnya. Saya akan kembali mengikuti mereka tuan"

"Baik, awasi selalu gerak gerik mereka. Cermati siapa saja yang dekat dengan pria manis ku itu. Siapa tau kita bisa jadikan alat untuk mendapatkan Pete"

"Baik tuan"

.

"Sabar sebentar lagi ya sayang, sebentar lagi kau akan bersama denganku. Kita akan hidup berdua tanpa ada yang bisa menemukanmu. Termasuk si brengsek itu, aku akan merebutmu darinya" ucap pria itu sambil menatap foto yang baru di kirim oleh orang suruhannya

Memandang beberapa foto Pete yang berhasil di ambil oleh orang suruhannya. Tidak henti-hentinya dia memuji keindahan wajah Pete, dan hasrat untuk merebutnya dari Vegas semakin menggebu-gebuh