Di sebuah rumah yang nampak mewah, ada ibu dan anak perempuan nya yang sedang bersantai di ruang keluarga.
"Mah, ini sekarang kan hari sabtu malam minggu yah" ujar Christy
"Iya sayang, emangnya kenapa" Tanya mama Frieska
"Abang kan janji malam ini mau nginep di sini" ucap Christy
"Aduh ni anak inget lagi aja, kan kasian abang nya pengen nikmatin waktu berdua sama Gracia" Batin mama Frieska, ia tak habis pikir dengan anak bungsunya ini yang sangat manja pada kaka nya
"Mah telpon abang mah suruh ke sini" Rengek Christy
"Gimana kalo kamu aja yang telpon" saran mamah Fries
"Hp aku kan di kamar mah, aku males kalo harus naik lagi ke atas" eluh Christy, mamah Fries hanya bisa pasrah dengan keinginan anak bungsunya ini dari pada nanti nanges susah di tenangin nya kecuali sama abang nya
Dengan sekali percobaan, telepon itu tersambung dengan anak sulung nya
"Aji bukanya kamu ada janji, mau nginep di sini malem sekarang "
" Oiya mah Azee lupa, tadi sore Azee ketiduran, nanti aku ke sana kok mah"
"yaudah jangan lama yah, takutnya adek kamu keburu nangis"
"iya mah Azee ngerti"
Tutt
"Gimana mah" Tanya Christy
"Jadi, abang mu bentar lagi ke sini" ujar mamah Fries
"Yeyy aku tidur bareng abang lagi" Girang Christy, mamah Fries hanya menggeleng kan kepalanya
Sementara itu, di kamar Azee dan juga Gracia.
"Siapa" Tanya gracia
"Mamah, gue lupa kalo malem ini udah janji buat nginep di sana" Jawab Azee
"Yah gue di tinggal lagi dong" Batin Gracia lesu
"Lo ikut mau gak" tanya Azee
"Hah"
"Hah hoh hah hoh, lo mau gak ikut nginep di sana" Tanya Azee sekali lagi
"Iy... Iya gue ikut, boleh kan" Tanya balik Gracia
"Boleh lah, lo itu istri gue, jadi kemana pun gue pergi lo harus ikut" senang, tentu saja. Pipi Gracia mendadak merah mendengar penuturan Azee
"Yaudah g-gue siap siap dulu bentar" gugup nya, ia langsung pergi dari hadapan Azee
Tak butuh waktu lama untuk Gracia bersiap, toh hanya menginap satu malam di rumah mertuanya.
"Lo mau makan malem di luar apa nanti di rumah mamah" Tanya Azee
"Gue pengen rasain masakan mamah fries" cicit wanita itu
"Lah, lo kok gak bilang terserah"
"Entar kalo gue ngomong terserah yang ada lo jadi kesel" tukas Gracia, sambil menggeleng kan kepalanya, dia tak habis pikir pada suaminya ini bisa bisa dia mau di jawab terserah
"Haha, yaudah ayo ke bawah kita ijin dulu"
Dari atas tangga sudah terlihat Veranda dan juga Boby yang sedang menonton televisi, mendengar derap langkah membuat keduanya menoleh.
"Mom, Pi, aku ijin bawa Gracia nginep di rumah mamah"
"Iya boleh, titip salam ke mamah kamu yah" Ucap mommy Ve
"Iya boy, sama sampein juga salam papi ke papa mu" Ucap boby
"Adek kemana mom" Tanya gracia
"Tadi di jemput sama Aldo mau main katanya, tapi udah mommy suruh jangan pulang lebih dari jam 9" Jawab sang mommy, dia tau kekhawatiran cicinya ini terhadap adik nya ya meskipun mereka jarang sekali akur tetapi mereka saling menyayangi satu sama lain dengan cara yang berbeda
KAMU SEDANG MEMBACA
NEED TIME (End)
Romancebagaimana jika dua insan yang tidak pernah bertemu sebelumnya, harus menikah karena keinginan kedua orang tuanya yang bersahabat sejak kecil kisah ini terjadi pada Azee Xaverius Armagan, anak pertama dari pasangan kendra Leandra Armagan dan Frieska...
