Guru BK | markhyuck

19. Late birthday

Pagi-pagi sekali Malv sudah bangun dari tidurnya, meeting mendadak pagi ini membuatnya terburu-buru karena belum ia menyiapkan bahan presentasinya.

Sedari tadi Hago sudah tersadar dari tidurnya, karena kemarin ia tidur lebih awal dan juga suara grasak-grusuk Malv saat ini yang membuatnya juga ikut terbangun.

Tadinya Hago ingin membantu Malv yang tampak rusuh tapi tak jadi mengingat tadi malam membuat Hago ingin marah dan memaki-maki lelaki itu.

Setelah kepergian Malv barulah Hago bangun dan turun ke bawah, melihat alat makan yang masih utuh dan bersih yang berarti Malv melewatkan sarapannya.

Mengambil gelas dan mengisinya dengan air, dengan tenang Hago duduk di kursi pantry sambil memimun airnya.

Mengingat hari ini adalah sabtu dan sekolah libur Hago bisa bersantai-santai  sejenak di apartemen Malv, menguras isi kulkas nya yang penuh makanan adalah hobi Hago karena ia pikir Malv mengisi kulkasnya untuk dirinya karena suka ngemil. Lagi pula Malv kan orang kaya.

Ada satu hal lagi yang baru diketahui oleh Hago tentang Malv, yaitu Malv memiliki pekerjaan sampingan di perusahaan ayahnya.

Katanya hanya sementara untuk mengantikan ayahnya yang sedang sakit.

Malv menjadi sibuk 2x lipat. Sudah menjadi guru, bekerja di perusahaan ayahnya pula. Tidak terbayang dengan rasa capeknya Malv saat ini.

Dengan baik hati Hago akan membuatkannya sarapan seadanya bahan yang ada di dapur. Walaupun masih kesal tetap saja Hago orangnya tak tegaan.

Melihat persediaan yang ada hanya tersisa roti, cornet dan beberapa sisa sayuran yang tinggal sedikit, Hago memutuskan untuk membuat sandwich. Selain karena bahan cara buatnya juga simple dan cepat.

Setelah sekian lama berkutat dengan peralatan dapur akhirnya sandwich sudah jadi menjadi 4, untuk Malv 2 dan juga dirinya 2.

Memasukkan sandwich ke dalam kotak bekal dan di hias semenarik mungkin, Hago memesan gojek untuk mengantarkan makanannya ke kantor Malv karena dirinya belum mandi.