⛔Wachout baila baila baila⛔
"Itu bukti cintaku padamu sayangku."
Jennie menatapnya heran, kemarin dia dicuekin sekarang dibucinin. Dia kenapa?
"Kenapa kamu tiba-tiba baik gini?"
"Kalo tiba-tiba ngilang nanti kamu sedih." Roseanne duduk disamping kekasihnya "kenapa mukanya ditekuk terus? Serem tau."
"Lagi Bad Mood aja." Balasnya seraya pergi dari tempat duduknya.
"Lagi datang bulan?" Roseanne bangkit dan menyusul kemanapun Jennie melangkah.
"Enggak."
"Terus?"
"Ye bete aja!"
Roseanne menarik Jennie untuk berhadapan dengannya "mikirin apa?"
"Kamu."
"Aku?"
"Iya! Bete banget sama swing mood kamu. Dasar remaja labil!"
"Dih remaja labil..."
"Terus apa? Abis ini kamu cuek lagi nanti." Perempuan itu menurunkan alisnya tanda marah dengan pipi yang dikembungkan.
Berbanding terbalik dengan Jennie yang dalam mode macan nya, Roseanne justru menguyel pipi itu gemas. "Ululu lucunya pacarku. Kamu belum makan kan? Mau aku bikinin apa?"
"Kamu abis bikin salah apa sama aku?"
"Ha? Gaada."
"Jujur, kamu kok baik?"
"Udah ah jangan dibahas. Salah gitu baikin pacar sendiri?"
"Tapi-
Mwah
Jennie mengerutkan alisnya " Rosie!"
"Apa?"
"Kamu yang apaan! Kamu-
Mwah
"Aku-
Mwah
"Serius"
Mwah
Jennie berdecak dan Roseanne semakin cekikikan. Dia menarik Jennie lebih dekat dan menciumnya lagi. Bedanya kali ini Jennie membalasnya dengan melingkarkan tangannya dileher Roseanne agar ciuman lebih lama.
Setelah dirasa cukup, ciuman terlepas, kerutan dikening Jennie mulai menghilang. "Udah bete nya?"
Jennie menggeleng dan kembali menyatukan bibir mereka, didorongnya Roseanne hingga terjatuh keatas sofa. Tangan kanan Jennie yang sedari tdi mengalung dileher Roseanne pun turun ke leher dan dada lalu menarik kaus yang Roseanne pakai keatas.
Setelah berhasil meraba abs itu Jennie menurunkan wajahnya kebawah, menciumi perut Roseanne dengan lembut dan bergairah.
Rahang Roseanne terlihat mengerat merasakan gairahnya semakin terpancing. "Hey, kita mau makan kan?"
"Aku mau makan kamu aja."
Roseanne mendongkakkan wajahnya kala Jennie semakin keatas menjamah tubuhnya. "Mana suaramu?"
"Babe..."
Jennie menjauh dan duduk diatas paha Roseanne. Dia menggigit bibir bawahnya sendiri melihat wajah Roseanne dibawah sana, tanpa Roseanne sadari tangan mungil Jennie menarik kaus putih polos itu dari tubuh jangkungnya dengan cepat hingga kini dia bertelanjang dada di hadapannya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Fxck It Up
Fanfictionเรื่องนี้มีเนื้อหาสำหรับผู้ใหญ่ ไม่ว่าจะเป็น GxG การนอกใจ ความสัมพันธ์ใกล้ชิด และอื่นๆ ควรอ่านใบสั่งยาของแพทย์จะดีกว่า หากเรื่องราวยังคงดำเนินต่อไป ให้โทรแจ้ง 911