Chapter 10

23 3 3
                                    

Freya mulai megerjapkan kedua matanya ketika sinar matahari yang masuk melalui cela-cela gorden tepat di kedua matanya.

Ia terkejut ketika melihat salah satu tangan gavin berada tepat di perutnya, seperti orang memeluk. Secepat mungkin ia mengingat sesuatu yang terjadi semalam.

Setelah ingatannya pulih, ia memindahkan tangan gavin dengan hati-hati supaya tidak membangunkan sang empu. Keadaan badannya sakit semua. Ia merasa badannya seakan telah remuk

Ia menatap gavin sekilas, ia ingin pergi ke kamar mandi untuk segera membersihkan badannya yang terasa sangat lengket dan freya pun mencoba bangkit.

Tetapi ia merasa seperti ada yang mengganjal pada bagian bawahnya. Ketika ia menggerakan kakinya untuk turun freya merasa perih dan ngilu

"Shhh" desisnya, baru satu langkah tapi,

'Bruk'

Freya akhirnya terjatuh, ia merasakan amat sakit diselangkangannya.

Gavin yang sedang tertidur mendengar bunyi jatuh segera bangun dan mengecek kondisi freya. Ia mendapati freya yang sedang duduk dilantai sambil meringis.

"Maaf membuatmu bangun" ucap freya karena mendapati gavin di sampingnya

"Maaf saya terlalu kasar kemarin" ujar gavin penuh sesal

Gavin segera menggendong freya ke kamar mandi. Ia mengisi bathtub dan menuangkan sabun cair ke dalamnya. Setelahnya ia membiarkan freya untuk mandi

Freya keluar kamar mandi dengan tertatih-tatih, bagian bawahnya masih ngilu

Ia mendapati gavin yang sudah mandi. Mungkin ia mandi di kamar mandi lain, tapi anehnya ia hanya memakai pakaian casual bukannya pakaian kerjanya

"Paksu ngga berangkat ke kantor?" Tanya freya sambil memilih bajunya

Gavin setelah freya keluar kamar mandi terus mengekori ke manapun freya pergi "tidak saya hari ini cuti," ucap gavin

Saat freya hendak mengganti pakaian terlihat gavin yang masih setia berada di samping freya

"Pak suami bisa keluar dulu ngga? " tanya freya

"Emangnya kenapa " jawab gavin dengan polosnya

"Gue mau ganti baju, paksu!"

"Ganti baju ya ganti baju aja, saya juga udah lihat lekuk tubuh kamu dan bagian dal-"

Freya melototkan matanya ia segera membungkam mulut gavin yang bicara frontal

"Paksu, ngga malu apa bicara sefrontal itu. Pleas! ya keluar dulu" mohon freya sambil mendorong gavin keluar

Setelah gavin keluar freya segera menutup pintu dan menguncinya, ia tak mau jika tiba-tiba gavin mencoba menerobos masuk. Freya pun segera memakai pakaiannya

Setelah selesai akhirnya freya memutuskan untuk turun, karena perutnya yang sudah terasa lapar.

Terlihat gavin yang sudah anteng duduk sedang menunggu kedatangannya

Freya segera duduk dan seperti biasa ia akan melayani suaminya dahulu baru dirinya

♡♡

Saat ini lala sedang berbelanja kebutuhan di minimarket dekat rumahnya, lala seketika terkejut ketika mendapati pria-pria tak dikenalnya

"Siapa kalian?" Ucapnya marah, setelah itu ia malah tak sadarkan diri karena seorang pria menyemprotkan obat bius kewajahnya

~ Sekarang gavin sudah berada di mobilnya. Setelah tadi sarapan ia pamit ke freya karena ada urusan mendesak

"Tuan kami sudah membawa wanita itu di ruang bawah tanah" lapor bodygurd

Mencintaimu [ON GOING]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang