Shaka & Vanya [On Going]

✨chapter 10✨

Setelah selesai acara pernikahan mereka diberi libur selama 2 hari untuk beristirahat dan hari ini mereka akan mulai masuk sekolah.

jam menunjukkan pukul 5.23 arshaka bangun terlebih dahulu untuk mandi,sebelum bangun ia mengelus rambut istrinya dan tersenyum.

"Asal Lo tau,gua gak nolak untuk dijodohin sama Lo,karna gua tau Lo adalah wanita pertama dan terakhir untuk gw"batinnya,ia pun beranjak dari kasur dan pergi ke kamar mandi karena hari ini mereka kembali bersekolah.

Disisi lain seorang wanita mulai terusik karna sinar yang masuk kedalam kamarnya,ia membuka matanya dan duduk sambil termenung beberapa menit.lagi ngumpulin nyawa wkwk

Tak lama pintu kamar mandi terbuka menampilkan sesosok lelaki tampan yang selesai mandi dengan memakai seragam sekolah.

"Gua udah selesai mandi,sana gih"lavanya menurut lalu menuju kamar mandi

15 menit kemudian....

Vanya keluar kamar mandi dengan handuk yang terbalut dibadannya,ia tak menyadari jika masih ada arshaka didalam kamar.

Cowo itu yang melihat vanya yang hanya terbalut dengan handuk hanya bisa meneguk ludahnya.

"Astaghfirullah,vitamin pagi namanya ini"gumam cowo tersebut,lavanya yang tak sengaja mendengar langsung membulatkan matanya dan langsung menyilangkan kedua tangannya didada.

"ARSHAKA KELUAR LO!"teriakan Vanya mampu membuat arshaka keluar terburu-buru.

"Huft"

wanita itu mengelus dadanya dan dia langsung memakai seragam sekolah.setelah selesai memakai seragam lavanya berjalan menuju meja rias untuk menyisir rambutnya dan mengoleskan sedikit lipblam di bibirnya.

Ia turun dari kamarnya dan menuju kedapur.vanya menatap arshaka dengan tatapan tajam setelah itu ia berlalu pergi dari hadapan cowo itu.

Lavanya mengambil 2 piring, juga mengambil roti dan selai untuk dirinya dan arshaka sarapan.dengan telaten vanya memoleskan selai diroti untuk arshaka tak lupa untuk dirinya juga

"Nih makan buruan,nanti telat"

arshaka berjalan menuju meja makan dan duduk.ia menatap lavanya setelah itu arshaka mengangguk dan memakan roti tersebut.

Setelah semuanya selesai arshaka dan lavanya berdiri dari duduknya dan berjalan menuju mobil.vanya memasuki mobil milik arshaka tak lupa ia memasang sabuk pengaman.

Arshaka menjalan kan mobilnya dengan kecepatan sedang, diperjalanan hanya ada keheningan di antara mereka.tak berapa lama lavanya memecahkan keheningan itu.

"Shaka"

"Kenapa hm?"

"Nanti kalo kita ketahuan udah menikah gimana?"vanya menatap arshaka

"Tenang aja,mereka taunya kita pacaran,udah bilang aja kalo Lo itu pacar gua"mendengar jawaban cowo itu, lavanya mengangguk dan kembali menatap ke depan.

Mereka memasuki area sekolah saat arshaka membukakan pintu mobil untuk Lavanya banyak perhatian dan omongan yang terlontar dari para siswa-siswi itu.

"Ehh itu bukannya arshaka dan vanya ya?"

"Ehh itu kak shaka gak sih?"

"Mereka pacaran?

"Potek hatiku melihat lavanya bersama arshaka"

Dan bla bla bla banyak sekali omongan yang vanya dengar, arshaka terlihat tak perduli dengan omongan siswa-siswi.arshaka menggandeng tangan vanya lalu menuju kelas.