L U R E [T A M A T]

21 - After wedding 21+

Hallo readers/siders

Happy reading

Setelah berdiri menyalami banyak tamu yang hadir di pernikahan keduanya kini Taejin dan [Name] memasuki kamar hotel untuk beristirahat, meninggalkan banyak tamu yang sudah mengetahui bahwa kedua insan yang baru menikah itu ingin melakukan hubungan selayaknya suami istri.

Taejin tersenyum sangat puas karena berhasil menikahi [Name] lewat kerja Jinyoung yang berhasil menghapus ingatan sang gadis, membiarkan dirinya kini memiliki sang wanita seutuhnya.

Sejak meninggalkan area pernikahan Taejin sama sekali tak melepas tautan tangan mereka bahkan tangan itu terus melingkar di pinggang sang wanita tanpa memberikan jeda untuk [Name] bergerak sedikitpun darinya. Bahkan saat keduanya duduk ditepi kasur-pun Taejin tetap mendudukkan [Name] diatas pangkuannya sembari menggigit kecil bahu [Name] yang sedikit terbuka.

"Aku ingin melepas gaun ini.."

"Biar aku yang lepaskan.."

"Tapi.."

"Aku sudah melihat semuanya sayangku, jadi tidak masalah untukku melepaskannya untukmu.."

[Name] menarik nafas dalam, dirinya yang seharusnya biasa karena sudah beberapa kali berhubungan tetap saja gugup karena terasa berbeda antara sebelum pernikahan dan sesudah pernikahaan.

"Tapi Taejin.."

"I will be gentle, I promise." Ujar Taejin sembari mengambil wajah [name]

[Name] masih enggan berbicara, dengan pelan Taejin membawa [name] kepelukannya menenggelamkan wajah cantik itu kedada bidang miliknya, hingga taejin merasakan bahwa wanita dipelukanya ikut memeluk erat dirinya dengan nafas berat.

"I promise" ujar Taejin sembari mengusap puncak kepala [name] sembari sesekali menggecupnya lembut.

"boleh ya?" Tanya Taejin

[Name] yang mendengar ujaran Taejin langsung menjauhkan wajahnya dan menatap wajah Taejin. Membiarkan keduanya bertatapan sebentar sebelum wajah sang wanita mengangguk seakan memberikan persetujuan yang pasti.

Melihat itu Taejin dengan cepat mengecup dalam bibir [name] seakan tak ada hari esok, lidahnya terus merayapi bibir [name] dari atas kebawah membiarkan liur-nya memenuhi bibir tebal milik wanitanya seakan akan memberikan penyatuan yang hebat diantara keduanya.

"Aku mencintaimu, [Name]" Ujar Taejin sembari melepas ciuman keduanya melihat respon dari [name] yang hanya mengangguk keduanya kembali berciuman.

"Aku mencintaimu taejin.." ujar [name] disela ciuman mereka

Taejin yang mendengar itu bersemangat dan dengan cepat melepaskan ciuman keduanya sembari melepas gaun pengantin mewah yang digunakan oleh [name]. Celana dalam dan bra Taejin lemparkan begitu saja membuat wanitanya kini terbaring dengan sedikit berantakan. Taejin tersenyum, Ia sangat menyukai melihat seorang [name] terbaring pasrah dibawah kukungganya tanpa busana membuat tubuh sexy dan menggairahkan itu terpampang nyata didepan matanya.

Taejin menundukkan dirinya mengigit pelan telinga wanitanya, sedangkan tangan kanan Taejin merayap lebih dulu meremas dengan payudara besar milik [name]. Payudara yang bulat dan semakin berisi sangat membuat Taejin merasa puas, tangganya yang lelah kini terasa bersemangat kala berhasil meremas payudara yang melebihi besar tangannya. Meremas dan terus meremas hingga suara yang sengaja ia tunggu kini terdengar lepas dari mulut [Name].

"Mereka semakin besar... Kau pasti merawat mereka dengan baik" bisik Taejin membuat [name] tersipu sembari menahan erangan yang lolos dari mulutnya.

Taejin menurunkan wajahnya hingga berada didepan kedua payudara milik [name]. Dengan perlahan kedua tangan Taejin meremas kedua payudara sintal milik [name] secara bersamaan membuat sang wanita kini menikmati kenikmatan yang dilakukan Taejin. Kala meremas, Taejin sesekali mengulurkan lidahnya sembari bermain pada puting payudara milik [name]. Puting yang mengeras itu dimasukkan kedalam mulut hangat Taejin membuat [name] mengerang perlahan, melihat itu Taejin tersenyum dan kembali menyedot payudara kanan dan kiri secara bergantian membuat sang wanita mendorong kepala Taejin agar lebih dalam menghisap kuat payudara-nya.