Bab 9

2.3K 76 0
                                    

Happy reading
--------------------------------------------------

"Maaf sakit banget ya"-tanya joong sambil mengusap pipi dunk

Joong mengusap pipi dunk dengan lembut membuat dunk merasa pipinya lebih baik sekarang

"Sudah lah aku sudah merasa lebih baik lagipula aku hanya pura pura marah padamu"-ucap dunk dengan santai dia tidak tau kalo joong menatap nya dengan tatapan nafsu ia ingin sekali memakan dunk hari ini juga tapi ia tidak ingin nyawa nya terancam

"Joong berhenti menatap ku begitu"-ucap dunk sambil membaca komen di twitter nya

Malam hari

Joong dan dunk kini sedang remaja dikasur(mereka benar benar ya)joong dan dunk sedang berpelukan dikasur dunk menenggelamkan wajah nya di dada joong(bucin abiezz😭)

Tak lama joong dan dunk pun tertidur sambil pelukan mereka benar benar lelah hari ini apalagi besok harus mengantar orang tua dunk ke bandara(sabar ya joongdunk)

Pagi hari nya

Joong terbangun lebih dulu ia membangunkan pria cantik disamping nya itu

"Dunk sayang ayo bangun kita kan mau mengantar papa dan daddy ayo dunk bangun sayang"-ucap joong sambil menepuk lengan dunk dengan pelan

dunk pun membuka matanya lalu ia tersenyum dan mencium pipi joong dan mengucapkan selamat pagi pada joong

"Selamat pagi sayang,aku akan membuat sarapan kau mandi lah dulu ya"-ucap dunk pada joong lalu ia beranjak dari tempat tidur dan kekamar mandi untuk mencuci muka nya setelah itu ia ke dapur dan memasak makanan

Joong kini beranjak dari kasur nya lalu kekamar mandi untuk mandi setelah selesai mandi ia memilih pakaian yang akan ia pakai(ntar aku spill Yaww)setelah itu ia langsung memakai nya

Joong turun kebawah untuk sarapan karena dunk sudah memanggil nya untuk sarapan saat semua sudah tertata rapi di meja makan joong ke dapur untuk menyuruh dunk mandi terlebih dahulu

"Dunk mandi dulu sana setelah itu kita sarapan aku akan menunggu mu disini"-ucap joong sambil mengusap kepala dunk

Dunk keluar dari dapur lalu ia pergi ke kamar untuk mandi setelah mandi ia turun dan sarapan bersama joong

Ini outfit mereka ya

Ini dia outfit mereka bagus ya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ini dia outfit mereka bagus ya

Selesai sarapan mereka langsung pergi kerumah orang tua dunk untuk mengantar papa dan daddy dunk ke bandara

(langsung aku cepetan di bandara ya)

Di bandara

Joong dan dunk pamitan dengan orang tua dunk yang mau masuk ke pesawat dunk memeluk papa dan daddy nya joong juga ikut memeluk mereka dan mereka pun melambaikan tangan ke orang tua mereka yang sudah jauh

Dunk tidak sadar kalau ia menangis,joong menepuk pundak dunk dan dunk langsung memeluk joong dia menangis di pelukan joong

Dunk tidak sadar kalau ia menangis,joong menepuk pundak dunk dan dunk langsung memeluk joong dia menangis di pelukan joong

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Seperti ini kira kira posisinya

Joong menenangkan dunk yang menangis sesegukan dia mengelus punggung calon istri nya itu

Dunk sudah sedikit tenang dan joong pun mengajak dunk untuk kembali ke apartemen

(Btw si dunk udh sembuh ya gays
Kita cepetin aja kali ya ni ceritanya biar cepet cepet nikah si joong sama dunk,apanya yang dicepetin thor?ortunya disana nya misalnya 5 bulan kemudian gitu)
(Okelah setuju)
.
.
.
5 Bulan kemudian

Hari hari seperti biasa sudah berlalu dan sudah 5 bulan papa dan daddy dunk di swiss rencananya mereka akan pulang hari ini joong dan dunk akan menjemput mereka di bandara

"sayang ayo kita jemput papa dan daddy aku kangen mereka"-ucap dunk dengan semangat

"Iya iya sayang bersabarlah mereka pasti belum sampai di bandara"-ucap joong sambil mengusap kepala dunk dan dunk hanya mengangguk

2 jam kemudian orang tua dunk sudah sampai di bandara joong dan dunk langsung menjemput mereka di bandara

Sesampainya di bandara dunk langsung memeluk papa dan daddy nya untuk menghilangkan rasa kerinduan nya joong yang melihat itu pun hanya tersenyum

"Eh joong sini nak papa kangen sama kamu oh iya gimana dunk selama sama kamu ada nyusahin gak?"-ucap papa new yang khawatir anak tunggal nya itu menyusahkan menantu nya

"Tidak,dia hanya sedikit manja bahkan dia sering ikut aku ke kantor"-ucap joong sambil tersenyum tay yang mendengar itu pun terkekeh gemas

"Oh jadi anak daddy ini manja ya selama ditinggal ke swiss"-ucap daddy tay sambil mengejek dunk

Dunk menatap daddy nya dengan tajam dan bibir dimanyunkan membua joong gemas ingin rasanya ia mencium bibir dunk tapi sayang nya nyawa nya bisa hilang

"Ayo kita pulang daddy dan papa sudah lelah"-ucap daddy tay sambil berjalan ke mobil pribadi nya

Kok gak satu mobil sama joong dan dunk?alasan nya adalah si joong mau ngajak dunk ke taman bermain,papa new sama daddy tay pasti lelah jadi joong membiarkan mereka istirahat makanya joong ngajak dunk ke taman bermain

"Sayang aku ingin pulang ke apartemen saja"-rengek dunk yang membuat joong memberhentikan mobil nya

"Ada apa sayang tadi setuju untuk ke taman bermain?kenapa ada masalah?"-tanya joong pada dunk karena dunk tiba tiba saja mengajak joong pulang ke apartemen nya

"Tidak aku hanya ingin pulang tapi sebelum pulang bisakah kita beli mochi?"-ucap dunk dan joong hanya mengangguk lalu menyalakan mobil nya untuk pergi ke kedai mochi terenak di bangkok

Setelah membeli mochi mereka pun kembali ke apartemen saat sudah sampai di apartemen dunk langsung memakan mochi yang tadi ia beli sampai habis tak tersisa

"Dunk habis ini ikut aku ke kantor ya"-ucap joong sambil membuka laptop kerja nya

"Iya"-singkat dunk lalu dunk pergi ke dapur untuk mengambil susu kesukaan nya dikulkas

Dunk kembali ke kamar dan dia melihat joong sibuk mengetik di laptop nya itu dunk menatap joong yang sedang fokus sebentar lalu dunk merebahkan dirinya di kasur sambil bermain hp nya sampai bosan

.
.
.
.
Segini dulu deh ya aku capek gays mau istirahat dulu
.
.
Bantu vote ya bye bye

Perjodohan Boss Mafia Dengan Anak Mafia(joongdunk)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang