brutal 2, kawaboru

918 22 1
                                    


Mari lanjut. Kata" kasar.

.

.

.

...

"Brisik! Lu bisa diam atau gk hah?!!" ucap kawaki dengan wajah yg kesal dan senyuman yg aneh.

"Tapi apa yg mau kmu lakukan? Bukan kah aku tidak punya salah?" tanya boruto sembari ketakutan.

"Gk punya salah?... Tjahaha!! Gk punya salah lu bilang?! Apa lu lupa? Gw sudah pernah bilang lu hanya milik gw! Tapi apa? Lu malah ke enakan ketawa dengan tmn lu itu!!! Apa lu gk tau ha?! Gw cemburu anjg!!! " balas kawaki membuat boruto terdiam.

"Sudah ku katakan dia hanya tmn lagi pula dia sudah punya pacar!! Kau ini kenapa sih?! Knp kau selalu kasar pada ku?!" teriak boruto dengan kesal, kawaki yg di teriaki sangat kesal dan tanpa abah² kawaki langsung menahan boruto di ranjang.

"Akh!!" teriak boruto.

Kawaki mencium dan menggigit leher boruto dengan brutal sehingga meninggal kan banyak bekas.

"S-sakit khis²" boruto yg merasa sakit segera menangis, kawaki yg melihat boruto menangis terlihat tidak perduli saking kesal nya kawaki tidak memberi ampun pada boruto.

Kini kawaki mencium boruto, walau boruto sedang menangis.

"mmph... Hah... Hah... H-henti kan kawaki~..." ucap boruto di sela ciuman nya.

Kawaki menghentikan ciuman nya namun hanya untuk membuka pakaian yg di kena kan oleh boruto.

Kini kawaki lanjut mencium boruto
"Hmp... K-kawaki t-tolong henti kan"
Ucap boruto namun kawaki bukan nya berhenti dia malah memasuk kan tangan nya ke dalam celana milik boruto dan memainkan kan junior kecil milik boruto.

"Akh!!! Kawaki!!... J-jangan di situ!!!" teriak boruto saat kawaki memain kan junior nya.

"Pfft kecil sekali"ucap kawaki menahan tawa nya, boruto yg di penuhi air mata itu hanya memasang wajah cemberut nya dengan pipi yg penuh air mata membuat peman dangan di depan sangat menggoda.

Boruto ingin bangun namun di jatuh kan oleh kawaki, " ahh apa lagi yg mau kau lakukan?!!" teriak boruto pada kawaki.

Kawaki membuka paha boruto dan mulai mengeluarkan milik nya, celana milik boruto sudah kawaki lepas ygy.

"A-apa... I-itu terlalu besar... Jangan masuk kan kawaki..." ucap boruto sembari ketakutan.

"Tcih diam lah" balas kawaki.

"Tolong jangan dima- akh! Sakit!!!" teriak boruto saat kawaki memasuk kan punya nya tanpa abah².

"Diam lah! Suara lu kebesaran! Telinga gw sakit!!" bentak kawaki pada boruto.

"Khis... khis... s-sakit Ttebasaa..." tangis boruto.

"Gw bahkan belum memainkan kan nya payah, baru gitu saja sudah nangis" ucap kawaki.

"s-sudah ku katakan... P-punya mu t-terlalu besar khis... Khis... Tapi kau t-tidak mau dengar... K-kau pikir t-tidak sakit hah?!" balas boruto di sela tangisan nya.

"Tcih diam lah jangan sampai gw gk mod lagi!!" bentak kawaki.

"Aku tidak perduli! Hentikan sekarang juga!! Khis... Khis..." teriak boruto pada kawaki, kawaki yg melihat itu pun menjadi sangat kesal.

Kini kawaki memaju mundur kan dengan sangat brutal, sedang kan boruto rasa nya ingin mati.

"Ahh! P... Pelan² ttebasaa... Sakit khis... Khis... Kawaki aku mohon pelan pelan saja!! Sakit!!!"

"Lu bisa diam gk sih! Brisik bodoh!"

"Jika memang aku brisik hentikan permainan mu ini!, kau pikir enak di tusuk seperti ini!!" teriak boruto, kini membuat kawaki sangat² muak dan akhir nya kawaki semakin brutal yg membuat boruto pingsan akibat kelelahan dan kesakitan di bagian bokong nya.

.

.

.

.

Dah sampai sini maap pendek nanti kita lanjut ygy UwU.

Kawaboru (⁠~⁠ ̄⁠³⁠ ̄⁠)⁠~Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang