perasaan apa ini?

568 23 3
                                    

Karna aku punya banyak waktu jadi aku lanjut kan yah ygy ahh yah mari kita langsung saja 😅🥀

.

.

.

"Hukum?! Memang nya apa yg ku lakukan?! Cepat turun kan aku ttebasaa!!" Kata boruto memberontak di gendongan kawaki.

Kawaki se akan menilo kan pendengaran nya dan berjalan keluar dari perpus sambil menggendong boruto, di luar semua orang memandang mereka dan mimisan.

"Ehh apa mereka sepasang kekasih?, Soswet banget (⁠≧⁠▽⁠≦⁠)" ucap y/n.

"Turun kan aku kawaki!, Kita di perhatikan semua orang!, Cepat turun kan aku ttebasaa!" Ucap boruto semakin memberontak.

"Berisik! Bisa diam tidak?!!" Kawaki terus berjalan dan akhir nya sampai di rumah.

(Di dalam rumah)

Kawaki menjatuh kan boruto di atas sofa ruang tamu.

"Apa apaan kau ini! Knp kau menggendong ku pulang! Sudah ku katakan aku ingin jalan bersama tmn ku!!" Ucap boruto pada kawaki, Kawaki yg entah knp tiba tiba marah pun meninju wajah boruto.

'bruk!!' Boruto terjatuh di sofa saat ingin berdiri.

"Ingat yah lu itu di titipin ke gw!, Jika lu ngebantah lu bakal Nerima akibat nya! Cam kan itu baik²!!" Ucap kawaki sambil menaik kan nada bicara nya.

Boruto yg menerima pukulan dari kawaki secara tiba² itu membuat nya terdiam dan menatap kawaki dengan mata yg berkaca, dan akhir nya boruto menangis dan lari ke kamar nya.

"Oi mau ke mana lagi lu!" Tanya Kawaki.

(Di kamar boruto)

"Brengsek! Beraninya dia memukul ku khiss" baring boruto sambil menangis, Meahan sakit di wajah nya di mana kawaki memukul nya lumayan kuat.

(Beberapa menit kemudian)

"Boruto buka pintu nya..." Panggil kawaki dengan nada pelan dari depan pintu kamar.

"..."

"Boruto?! apa kau ada di dalam?! Buka pintu nya boruto!" Kawaki memanggil lagi sebab tidak ada jawaban.

"Ugh huwam.... Ehh apa aku ketiduran?" Batin boruto.

"Boruto! Buka atau gw dobrak pintu nya!!" Kata kawaki yg mulai kesal.

"I-iya tunggu sebentar ttebasaa!" Balas boruto dan turun dari ranjang lalu membuka pintu.

"Sedang apa lu di dalam sebenar nya?! Knp gw panggil lu g nyaut hah?!!" Ucap kawaki sambil menatap tajam boruto.

"a-aku ketiduran tadi jadi tidak tau" balas boruto menunduk.

"Jika begitu ayok turun, dan apa lu bisa masak?" Tanya kawaki.

"Iya aku bisa kenapa memang nya?" Tanya balik boruto.

"Jika begitu buat kan gw makanan gw lapar" balas kawaki, walau Kawaki tau masak dia sedang malas masak ygy ◉⁠‿⁠◉

"Ya sudah ayok aku akan masak untuk makan malam" balas boruto sambil berjalan menuju dapur dan di ikuti oleh Kawaki.

(Di dapur).

Boruto sedang memasak sedang kan kawaki terus menatap boruto yg sedang memasak.

"Knp jika di lihat lihat anak manja itu terlihat imut?" Batin kawaki sambil melihat boruto.

Kawaki menghampiri boruto.

"Hey bor gw mau nanya sama lu" ucap kawaki sambil memeluk boruto dari belakang yg membuat boruto kaget.

"Apa yg mau kau tanya kan? Dan lepas aku, knp kau memeluk ku?!" Tanya boruto pada kawaki sambil berusaha melepas pelukan kawaki.

"Siapa pria di perpus tadi? Knp kalian terlihat sangat dekat?" Tanya kawaki pada boruto.

Boruto terdiam sejenak. "Dia itu Mitsuki teman sekolah ku kenapa memang nya?" Tanya boruto pada kawaki.

"Hmph... Teman sekolah yah" Kawaki.

"I-iya itu teman sekolah ku ttebasaa" boruto.

"Hey boruto jika dia menyukai mu dan mengungkap kan perasaan nya pada mu apa kau akan teriam?" Tanya kawaki menatap boruto.

"Hah? Ada apa dengan nya? Knp dia tiba tiba tanya kan hal seperti ini?, Dan tumben sekali dia memanggil ku dengan sebutan kamu" batin boruto heran.

"Oi apa kau dengar aku?" Tanya kawaki bingung saat tidak mendapat kan jawaban dari boruto.

"Oi boruto!!" Kawaki Menaik kan suara nya membuat boruto sadar dari kemerenung nya.

"Y-yah? Apa yg sedang kau katakan? Maaf aku-"

"Sudah lah jika kau tidak mau menjawab pertanyaan ku" ucap Kawaki memotong perkataan boruto.

"Bukan nya tidak mau jawab tapi knp kau tanya kan soal itu?" Tanya boruto pada kawaki.

"Hanya bertanya apa gw g boleh nanya?" Balas kawaki.

"B-bukan begitu maksud ku" jawab boruto gugup saat melihat kawaki seperti nya kesal.

"Maka jawab pertanyaan gw!" Bentak kawaki pada boruto.

"Pftt Mitsuki? Suka pada ku? Tcahaha! mana mungkin Mitsuki suka pada ku tcahaha!! D-dia sudah punya pacar dan pacar nya itu cho-cho teman sekelas kami tcahaha!!" Jawab boruto sambil tertawa.

"Jadi dia sudah punya pacar?" Tanya kawaki.

"Iya dia sudah punya pacar ttebasaa, ehh iya knp kau tanya kan soal itu?" Tanya Boru pada kawaki.

"Karna jika ada yg suka pada mu akan ku buat dia menyesal sebab suka pada mu" jawab kawaki dengan senyum yg menyeram kan.

"Tapi knp? Memang nya knp jika ada yg suka pada ku ttebasaa?" Tanya boruto bingun.

"Apa kau yakin ingin tau?" Tanya Kawaki.

"I-iya aku ingin tau ttebasaa" jawab boruto.

"Karna kau hanya milik ku, hanya aku, tidak ada orang lain yg boleh memiliki mu selain aku" ucap kawaki membuat wajah boruto memerah se mera tomat.

"Hah... ⁄⁠(⁠⁄⁠ ⁠⁄⁠•⁠⁄⁠-⁠⁄⁠•⁠⁄⁠ ⁠⁄⁠)⁠⁄ j-jangan bercanda ttebasaa" balas boruto.

"Tcih apa wajah gw terlihat seperti sedang bercanda?!" Balas kawaki kesal.

Boruto masih mematung sebab perkataan kawaki.

"Cepat buat kan aku makanan aku sudah lapar" ucap Kawaki berjalan pergi dari boruto.

"E-ehh iya t-tunggu sebentar ⁄⁠(⁠⁄⁠ ⁠⁄⁠•⁠⁄⁠-⁠⁄⁠•⁠⁄⁠ ⁠⁄⁠)⁠⁄"
Balas boruto yg tersadar dari lamunan nya sebab kawaki.

(Setelah makan)

....

"Boruto?" Panggil kawaki.

"Y-yah? Knp?" Jawab boruto yg sedang membersih kan bekas makan.

"Apa kau ingin olah raga malam bersama ku?" Tanya Kawaki sambil tersenyum cabul.

.

.

.

Oke sampai sini, cerita nya akan tamat di sini U-U sepi jadi kita tamat kan saja ygy UnU, jika ramai kita lanjut lagi 🙃👋.

Kawaboru (⁠~⁠ ̄⁠³⁠ ̄⁠)⁠~Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang