10

15.1K 1.4K 43
                                    

"Elean?."

El mendongak ketika nama nya di panggil, ah itu remaja yang mungkin beberapa tahun lebih muda dari nya.

"Kenapa? Abang kenal El?."

Remaja itu mengangguk kaku, tangan nya ingin sekali mengusap rambut dengan apple bun adik nya, iya! Orang ini adalah Juan.
Juan tersenyum kelu, ia benar benar menyesali perbuatan nya, ia ingin meminta maaf pada sang adik, tapi Tuhan malah membiarkan adik nya amnesia, tapi ada baik nya juga, Juan memang sedikit gila, tapi ia bersyukur Elean hilang ingatan, itu bisa mengurangi ingatan buruk tentang nya pada Elean.

Tangan Juan bergerak menuju kepala El, ia ingin sekali mengusap rambut El, rambut yang dulu nya di tata berantakan dengan khas 'nakal' nya seorang Arshel Elean malah menjadi rambut bayi dengan apple bun.

Namun sayang nya tangan Juan harus berhenti ketika mendengar interupsi dari seseorang, Juan sangat kenal dengan orang ini, asisten pribadi ayah nya, Harry.

"Permisi, Tuan muda Juan di larang menyentuh Tuan Muda Elean. Ini perintah langsung dari nyonya dan tuan besar." Ini suara Harry, Elean menatap Harry dan kakak nya secara bergantian. Elean berpikir jika di dunia komik, mungkin saja sudah keluar ikatan listrik yang saling membara di antara mereka, terlihat seperti musuh abadi.

Ah kembali pada bayi besar kita, anak itu sedang asyik dengan pemikiran nya sendiri!.

'Oh jadi ini ya abang nya abang Achel yang asli, dia yang bikin abang Achel meninggal ya?'

ia sampai tidak sadar jika Juan bersimpuh di depan nya.

"El, maafin abang ya? Abang janji bakal kabulin permintaan kamu, maafin abang El." Juan menangis, orng orng di sekitar pun ikut menonton kejadian tersebut, sedangkan El hanya plonga plongo.

"Huh? Kenapa disitu? Kotor!." Pria kecil dengan balutan kaos putih itu memegang lengan atas Juan, sedangkan Harry panik, bisa gawat jika tuan nya tau.

"Tuan muda kecil, kita harus segera pergi." Harry tersenyum, ia juga tersenyum pada Juan yang sedang bersimpuh.

El mengangguk, kemudian ia berkata. "El tidak mau apa apa, jaga diri abang baik baik."

Setelah itu El menggandeng tangan Harry, El melupakan toko eskrim nya! Tapi tidak masalah, dydy bisa memberikan pabrik nya.

Juan menatap punggung El dengan mata yang ber air, remaja itu menatap tangan nya, ia pernah memiliki El karena El menyakiti Reshita, padahal jika di ingat ingat lagi, ini juga salah nya yang tidak menyayangi El.
(Telat kamu bang! Adek asli mu dah meninggal).

Juan menghela nafas nya, kemudian ia pergi menuju tempat belanja bulanan nya, tentu dengan membiarkan tatapan orang-orang pada dirinya, mana peduli ia dengan hal seperti itu?..

Sedangkan di sisi lain, El dan Harry sudah sampai di tempat makan, lapar katanya.

"Paman Harry, kenapa abang Juan tidak tinggal sama El, dydy dan mymy?." Juan mematung, hei! Bayi ini mengatakan hal yang harus nya tidak di tanyakan, ayo lah! Harry tidak mungkin memberi tahu kan nya pada Elean.

"Lebih baik jika nanti tuan muda kecil bertanya langsung pada nyonya dan tuan besar, saya tidak memiliki wewenang untuk menjelaskan kepada Anda." Harry tersenyum, El mengangguk dan kembali memakan steak nya, itu sangat lezat.

Tapi bayi, apa kau benar benar melupakan Eskrim mu sampai detik ini?.

Antagonis or Protagonis? Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang